81 mengikuti arah garis diagonal. Dengan dmikian, gambar P-Plot
tersebut menunjukkan bahwa model regresi layak dipakai karena memenuhi asumsi normalitas.
Gambar 4.3 Grafik Histogram
Sumber: Data primer diolah Jika dilihat dari histogram, terlihat bahwa sebaran data residual
secara umum berada di dalam kurva yang berbentuk lonceng, dimana pola distribusinya tidak menceng ke kanan atau ke kiri. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa residual berdistribusi normal. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model regresi layak dipakai
karena memenuhi asumsi normalitas Ghozali, 2009.
82
3. Uji Hipotesis
Dalam pengolahan data, peneliti ini menggunakan metode analisis regresi berganda dengan menggunakan uji t dan uji F, dimana dasar
pengambilan keputusan adalah apabila signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka H
a
diterima, sebaliknya jika signifikansi lebih besar dari 0,05 maka H
a
ditolak Ghozali, 2009.
a. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara variabel-variabel bebas X
1
,X
2
,X
3
dengan variabel terikat Y. Tabel 4.14 dibawah ini merupakan hasil uji
regresi berganda.
Tabel 4.15 Hasil Uji Koefisien Regresi
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
10.625 2.957
3.593 .001
KeterlibatanKomiteAudit -.096
.167 -.060
-.575 .568
.566 1.766
KompetensiAuditor .773
.172 .463
4.496 .000
.578 1.731
IndependensiAuditor .800
.197 .473
4.063 .000
.452 2.214
a. Dependent Variable: KualitasAudit
Sumber: Data primer diolah
b. Uji Koefisien Determinasi Adjusted R Square
Uji koefisien determinasi ini digunakan untuk melihat presentase variabel independen dan variabel dependen serta melihat
seberapa besar pengaruh dari faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa
83 besar kemampuan variabel independen keterlibatan komite audit,
kompetensi, dan independensi auditor menjelaskan variabel dependen kualitas audit atas sistem informasi berbasis komputer. Hasil yang
digunakan adalah nilai Adjusted R Square dalam uji koefisien determinasi karena penelitian ini menggunakan lebih dari 2 dua
variabel independen.
Tabel 4.16 Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.810
a
.657 .639
2.94541 a. Predictors: Constant, inde, kompe, komit
b. Dependent Variable: kuali
Sumber: Data primer diolah Pada tabel Model Summary, didapat nilai koefisien korelasi R
sebesar 0,810 dengan koefisien determinasi R
2
sebesar 0,639 atau 63,9, hal ini menunjukkan bahwa hubungan variabel independen
terhadap variabel independen adalah kuat yaitu 0,810 dan angka adjusted R square sebesar 63,9, menandakan bahwa variabel
kualitas audit atas sistem informasi berbasis komputer dijelaskan oleh variabel keterlibatan komite audit, kompetensi, dan independensi
auditor, sedangkan sisanya sebesar 100 - 63,9 = 36,1 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam analisa
regresi ini, misalnya: komunikasi tim audit dan manajemen klien serta memahami industri klien.
84
c. Uji Statistik t
Uji statistik t bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing variabel independen secara individual terhadap
variabel dependen yaitu antara keterlibatan komite audit, kompetensi dan independensi auditor terhadap kualitas audit atas sistem informasi
berbasis komputer. Dari persamaan regresi yang di dapatkan, akan dilakukan
pengujian apakah nilai konstanta dan koefisien variabel keterlibatan komite audit X
1
, kompetensi auditor X
2
, independensi auditor X
3
memberikan pengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel kualitas audit atas sistem informasi berbasis komputer Y, untuk itu dilakukan
uji parsial Uji t. Pengujian ini dilakukan dengan uji signifikansi: alpha = 0,05.
Berdasarkan nilai probabilitas dengan α = 0,05 Ghozali, 2009: Jika probabilitas 0,05, maka H
a
ditolak Jika probabilitas 0,05, maka H
a
diterima
Tabel 4.17 Hasil Uji statistik t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
10.625 2.957
3.593 .001
KeterlibatanKomiteAudit -.096
.167 -.060
-.575 .568
.566 1.766
KompetensiAuditor .773
.172 .463
4.496 .000
.578 1.731
IndependensiAuditor .800
.197 .473
4.063 .000
.452 2.214
a. Dependent Variable: KualitasAudit
Sumber: Data primer diolah