Kesehatan dan Keselamatan Kerja Materi Titik-Titik Tubuh

dan klasifikasi dari tubuh manusia, akan membantu kita dalam pemilihan busana yang akan kita buat. Karena dengan mempelajari peta letak tubuh akan dapat diketahui diantaranya akan diketahui apakah bentuk tubuh seseorang seimbang bagian kiri dengan kanan sehingga pada saat membuat pola, kita dapat menyesuaikan dengan bentuk tubuh. Berikut ini adalah informasi dasar tentang Peta letak Tubuh dan Klasifikasi Tubuh Bagian Luar. Perhatikan gambar berikut ini. Gambar 2.12 Peta tubuh manusia bagian luar Sumber: Fundamentals of Garment Design Keterangan: a Anterior Median Line adalah Garis tengah tubuh bagian muka. b Posterior Median Line adalah garis tengah tubuh bagian belakang. c Horizontal Line adalah garis yang membagi tubuh secara mendatar sejajar dengan lantai. d Sagittal line adalah garis anterior posterior atau garis tubuh bagian muka dan garis tubuh bagian belakang.

2. Garis TubuhBody Line

Dengan berpedoman pada titik tubuh yang sudah ditetapkan sebagaimana yang dilakukan pada materi sebelumnya, maka titik-titik tersebut dihubungkan menjadi berbentuk garis, kemudian garis inilah yang menjadi garis tubuh. Untuk mendapatkan ukuran yang tepat dari tubuh model maupun dammy kita perlu dan harus menentukan letak titik dan garis tubuh model atau dammy tersebut. Bentuk tubuh dan letak garis tubuh akan mempengaruhi ukuran tubuh sebab ukuran tubuh akan diambil dengan cara berpedoman dan mengikuti garis tubuh, oleh sebab itu menentukan titik dan letak garis tubuh betul–betul harus sesuai dengan perspektif tubuh. Untuk memudahkan mengukur dan untuk mengetahui dengan pasti letak titik- titik dan garis tubuh yang akan di ukur, maka kita perlu mengetahui dimana posisiletak garis tubuh tersebut yang sebenarnya, oleh sebab itu perlu dibuat garis tubuh dengan menggunakan pita kecil atau pita body line pada tubuh yang akan di ukur. Fungsi dari memberi tanda garis tubuh dengan pita body line tersebut adalah untuk mengetahui: a Letak bagian–bagian tubuh. b Letak titik point dan garis tubuh, yang diperlukan untuk pengambilan ukuran dan pembuatan pola pakaian dengan teknik konstruksi. b Alat dan Bahan a. Boneka Jahit Dressform Dressform merupakan boneka tiruan bentuk tubuh manusia mulai dari leher sampai kurang lebih 20 cm dibawah panggul atau paha dengan ukuran standar S, M, L. Dressform berlapis kain muslin merupakan bentuk yang paling umum digunakan dalam pembuatan pola dengan teknik draping, karena sisi kanan dan kiri dressform tersebut hamper sama, kuat, tidak merusak jarum, mudah dipindah-pindahkan, dan mudah disesuaikan dengan bentuk tubuh manusia yang digunakan untuk membantu dalam membuat pola dasar.

b. Blaco

Bahan utama untuk pembuatan pola system draping

c. PitaVeterban

Pita kecil yang tipis dan lemas berukuran kuarang lebih 0,5 cm, terbuat dari bahan satin, serta berwarna, seperti warna merah, bir, kuning untuk membuat garis-garis badan body line dan garis model suatu busana pada dressform

d. Jarum

1. Jarum Pentul Jarum tanpa kepala dengan ukuran panjang 3-4 cm, berujung rucing dan tajam serta tidak berkarat. Jarum ini digunakan untuk menyemat busana yang sedang didraping pada dressform agar tidak mudah berubah bergeser dan berubah bentuknya. 2. Jarum Tangan Jarum yang digunakan untuk menjelujur pita pada boneka jahit dan menyambung bahan jika terjadi kekurangan bahan saat mendrapping.

e. Gunting kain

Gunting kain besar dan kecil, terbuat dari stainless steel dengan ukuran panjang gunting maising-masing 4-8 inci untuk gunting besar, dan 3-6 inci untuk gunting kecil. Digunakan untuk menggunting dan meratakan bagian- bagian kain yang tidak perlu. Gunting berpegangan sempurna akan mempermudah dan membantu ketepatan dalam menggunting kain

f. Meteran

Meteran berukuran panjang 60 inci, dapat digunakan bolak balik, fleksibel, tipis dan lemas. Digunakan untuk mengukur, membentuk busana, serta kain muslin.

g. Pensil

Harus 2B atau 5H dan tidak terlalu hitam digunakan untuk menggambar garis dan tanda pola pada dressform

h. Penggaris

Berbahan dasar plastik dengan ukuran 18 inci, untuk membetulkan dan menyempurnakan bentuk pola serta bahan kampuh. c Pembuatan Body Line a. Garis Horisontal

1. Ukur garis pinggang pada ukuran

yang paling kecil pada dressfrom. Pasang pita cord dari depan ke belakang, bagian belakang TB diturunkan 1 cm