Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA

2. Sampel Penelitian

Menurut Suigyono 2013: 118 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel dengan menggunakan teknik random sampling. Teknik random sampling dilakukan dengan cara memilih sejumlah elemen dari populasi untuk menjadi anggota sampel. Teknik ini digunakan untuk menentukan sampel karena objek yang diteliti atau sumber data sangat luas. Kabupaten Sleman memiliki 17 SMA Negeri dengan jumlah guru 585, sehingga akan cukup sulit jika guru di sekolah tersebut di teliti semua. Oleh karena itu, peneliti mengambil secara random 3 sekolah untuk dijadikan sampel penelitian. Tabel 2. Sampel Penelitian Berdasarkan Sekolah Populasi Sampel SMA N 1 Sleman SMA N 1 Godean SMA N 1 Depok SMA N 1 Kalasan SMA N 1 Pakem SMA N 1 Mlati SMA N 2 Ngaglik SMA N 1 Sleman SMA N 1 Prambanan SMA N 1 Cangkringan SMA N 1 Cangkringan SMA N 1 Ngaglik SMA N 1 Seyegan SMA N 2 Sleman SMA N 1 Gamping SMA N 1 Turi SMA N 1 Minggir SMA N 1 Tempel SMA N 1 Ngemplak SMA N 1 Ngaglik Berdasarkan hasil random seperti pada tabel di atas, maka diperoleh tiga sekolah yang dijadikan tempat penelitian. Kemudian dari ketiga sekolah tersebut diambil semua guru dari masing-masing sekolah untuk dijadikan sampel dalam penelitian ini. Tabel 3. Jumlah Sampel dalam Penelitian No Nama Sekolah Jumlah Guru 1. SMA Negeri 1 Sleman 45 2. SMA Negeri 1 Cangkringan 35 3. SMA Negeri 1 Ngaglik 30 Total 110

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan untuk mengumpulkan data, baik melalui test, angket atau kuesioner, observasi, wawancara, skala bertingkat maupun dokumentasi. Pengumpulan data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh bahan-bahan yang relevan dan akurat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Observasi Observasi dilakukan untuk mengamati fenomena yang sedang dijadikan sasaran. Sasaran yang diamati adalah pelaku guru yang berkaitan dengan lingkungan kerja non fisik, motivasi kerja dan kepuasan kerja guru.