Stasiun Pengolahan Biji Kernel Plant

No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-01B ; Tgl. Efektif : 01 Februari 2012; Rev : 0; Halaman : 1 dari 1 condensate steam coil ke dalam tangki. Selanjutnya akan dipompakan untuk menyuplai kebutuhan air di hot water tank. c. Hot Water Tank Hot water tank berfungsi untuk menampung air panas untuk mnyuplai kebutuhan air panas di oil purifier, sludge separator dan screw press serta untuk pencucian tangki-tangki. Hal yang perlu diperhatikan adalah temperatur air yang harus tetap dijaga sekitar 100 o C serta pemeliharaan pompa air panas. d. Fat-fit Buangan sludge dari stasiun klarifikasi akan dialirkan ke fat-fit. PKS Rambutan memiliki enam kolam penampung sludge dari stasiun klarifikasi dan satu bak penampung minyak hasil endapan dalam kolam penampung sludge. Fat-fit berfungsi sebagai bak penampung limbah sementara dan tempat pengendapan sludge. Untuk memudahkan proses pengendapan, ditambahkan air panas dengan suhu 90-95 o C.

2.5.3.6. Stasiun Pengolahan Biji Kernel Plant

Pengolahan biji bertujuan untuk memperoleh inti sawit yang sesuai dengan kadar mutu produk yang dihasilkan. Adapun tahapan-tahapan dalam pengolahan biji adalah sebagai berikut : a. Cake Breaker Conveyor Universitas Sumatera Utara No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-01B ; Tgl. Efektif : 01 Februari 2012; Rev : 0; Halaman : 1 dari 1 Fungsi dari cake creaker conveyor adalah untuk membawa dan memecahkan gumpalan cake dari stasiun press ke depericarper. CBC merupakan konveyor berbentuk uliran terbuka untuk menghantarkan ampas kempa ke alat pemolis biji polishing drum, sambil bongkahan ampasnya dipecah-pecah dan dikeringkan sepanjang uliran. Uliran berputar digerakkan oleh elektromotor. Pemecah ampas dilakukan sambil memberikan pemanasan dengan menggunakan uap yang dimasukkan, sehingga temperatur mencapai 70 o C b. Depericarper Fungsi dari depericarper adalah untuk memisahkan fiber dengan nut dan membawa fiber menuju boiler untuk dijadikan bahan bakar. c. Nut Polishing Drum Fungsi dari Nut polishing drum adalah : 1. Membersihkan biji dari serabut-serabut yang masih merekat. 2. Membawa nut dari depericarper ke nut transport. 3. Memisahkan nut dari sampah. Nut yang keluar dari nut polishing drum dibawa ke nut silo menggunakan nut elevator . d. Nut Silo Fungsi dari nut silo adalah sebagai tempat penyimpanan sementara nut sebelum diolah selanjutnya. Nut silo dilengkapi dengan 3 unit pemanas yang disusun bertingkat dan dilengkapi dengan shacking grac pengguncang untuk mengeluatkan biji kering. e. Ripple Mill Universitas Sumatera Utara No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-01B ; Tgl. Efektif : 01 Februari 2012; Rev : 0; Halaman : 1 dari 1 Fungsi dari ripple mill adalah memecah nut dengan sistem pemulas, sehingga biji terpecah menjadi cangkang dan inti yang kemudian menuju LTDS. Ripple mill memecah biji dengan gaya sentrifugal. Biji yang masuk akan terdampar ke dinding, sehingga biji terpecah dan cangkang terlepas dari inti. f. Kernel Grading Drum Fungsi kernel grading drum adalah menyaring nut utuh dan nut pecah yang berukuran besar yang dapat terikut ke produksi untuk diproses ulang dan mengurangi beban peralatan pada proses selanjutnya. Kernel grading drum dapat ditempatkan stelah ripple mill atau setelah LTDS. g. Light Tenera Dust Separation LTDS Fungsi LTDS adalah memisahkan cangkang, inti utuh dan inti pecah dan membawa cangkang untuk bahan bakar boiler. h. Hydrocyclone Fungsi hydrocyclone adalah mengutip kembali inti yang terikut dengan cangkang, mengurangi loses inti pada cangkang dan kadar kotoran menurut berat jenisnya, yang kemudian akan menuju ke penyimpanan inti kernel silo. i. Kernel Silo Fungsi kernel silo adalah mengurangi kadar air yang terkandung dalam inti produksi. Penurunan kadar air pada inti bertujuan untuk menghindari penjamuran pada saat penyimpanan. Penurunan inti harus benar-benar diawasi dengan cermat dan jangan sampai lengah. j. Kernel Storage Universitas Sumatera Utara No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-01B ; Tgl. Efektif : 01 Februari 2012; Rev : 0; Halaman : 1 dari 1 Fungsi kernel storage adalah sebagai tempat penyimpanan inti sementara yang akan menuju gedung inti yang akan dikirim kepada pelanggan menggunakan truk. k. Pengeringan Inti Sawit Air merupakan media untuk proses reaksi biokimia seperti pembentukan asam lemak bebas, pemecahan protein dan hidrolisa karbohidrat yang cukup banyak terkandung terutama dalam inti sawit yang dihasilkan dengan pemisah secara basah alat pengeringan inti yang dipakai adalah tipe rectangulair. Alat ini mengeringkan inti dengan udara panas, yaitu mengalirkan udara melalui heater yang terdiri dari spiral berisi uap panas dengan suhu 130 C heater atas, 85 C heater sedang, dan 60 C heater bawah. Udara panas dihembuskan dan keluar dari lubang yang sudah ada, sehingga pengeringan inti setiap lapisan dapat terjadi dengan baik. 2.5.4. Mesin, Peralatan dan Utilitas 2.5.4.1. Mesin Produksi