b. gg
Hasil pengukuran tinggi pohon diklasifik tegori tinggi,
sarkan keterangan Booth 1983, sebagai berikut Tabel 9.
i Tinggi Pohon
T2 Sedang
6 T 12 T3
Tinggi Dewasa T
≥ 12
c
asil e aluasi ruh ariabel kerusakan pohon tipe kerusakan,
Tin i Pohon
asikan ke dalam ka sedang, dan rendah berda
Tabel 9. Kualifikas
Kelas Kualifikasi
Tinggi m
T1 Rendah Semai
T ≤ 6
Sumber: Booth 1983
. Kerusakan Pohon
H v
dari selu v
lokasi kerusakan, dan kelas keparaha n
d mengg
n dia alisis engan unakan bobot
indeks kerusakan sebagai berikut Tabel 10.
akan Pohon
Kode Bobot 1
1,9 1,5
0 1,5 2
1 1,1 3.
3 1,5 2
2 2 1,2
5.
r:
Tabel 10. Bobot Indeks Kerus
No. Tipe Kerusakan Lokasi Kerusakan Keparahan Kerusakan
Kode Bobot Kode Bobot
1. 2.
2 1,7 1
4. 4
1,5 3 1,8
3 1,3 11
1,6 4
1,8 4 1,4
6. 12
1,3 5
1,6 5 1,5
7. 13
1 6
1,2 6 1,6
8. 21
1 7
1 7 1,7
9. 22
1 8
1 8 1,8
10. 23
1 9
1 9 1,9
11. 24
1 12.
25 1
Sumbe Nuhamara et al., 2001
S b
ik e sakan pohon tersebut kemudian dianalisis dengan
ini Nuhamara et al., 2001:
NIK = ∑ xi.yi.zi
etiap obot dari ind ator k ru menggunakan rumus berikut
dengan NIK : nilai indeks kerusakan pada level pohon
xi : nilai bobot pada tipe kerusakan yi : nilai bobot pada bagian po
i kerusakan i bobot pada keparahan kerusakan
≤ 5 terpenuhi; 2.
rusak ringan jika 6 ≤ NIK ≤ 10 terpenuhi;
n kemudian disintesis sehingga hon yang mengalam
zi : nila Kemudian, setiap nilai indeks kerusakan pohon yang telah diperoleh
diklasifikasikan ke dalam kriteria sebagai berikut: 1.
pohon dalam keadaan sehat jika 0 ≤ NIK
3. rusak sedang jika 11 ≤ NIK ≤ 15 terpenuhi;
4. rusak berat jika 16 ≤ NIK ≤ 21 terpenuhi.
3.3.5.
Sintesis dan Rekomendasi
Hasil analisis fungsi dan struktur poho menghasilkan suatu rekomendasi. Sintesis ini merupakan proses pengembangan
ari evaluasi dan analisis yang mengoptimalkan potensi dan mengupayakan solusi d
untuk masalah yang ada selama proses inventarisasi hingga analisis tapak. Proses sintesis ini dilakukan pada masing-masing aspek baik fungsi maupun struktur
tanaman.
3.4. Batasan Penelitian
Penelitian ini dibatasi hingga tahap sintesis yang menghasilkan suatu rekomendasi yang berisi masukan agar dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam
memecahkan masalah seperti serangan hama dan penyakit, kerusakan tubuh pohon rta fungsi dan struktur pohon yang tidak sesuai dengan
akibat aktivitas manusia, se tujuan perancangan lanskap jalan.