Estimasi jumlah tangkapan Perburuan kalong kapauk

kapauk bersamaan dengan musim berbunga durian dan musim panen buah- buahan. Puncak musim kalong kapauk terjadi saat musim berbunga durian secara serentak dan banyak, yang umumnya berlangsung selama 3 minggu. Perburuan kalong kapauk pada musim panen buah-buahan dapat berlangsung 3-4 bulan, namun jumlah tangkapan sedikit. Berdasarkan hasil wawancara, 24,64 responden berpendapat bahwa puncak musim berbunga durian terjadi dari bulan Juli-Agustus Gambar 12. Gambar 12 Persentase musim berbunga durian berdasarkan hasil wawancara pemburu n = 69.

5.2.4 Frekuensi perburuan

Perburuan diluar musim kalong kapauk berlangsung pada waktu-waktu tertentu saja 2-3 kali dalam seminggu, sedangkan perburuan selama musim kalong kapauk berlangsung setiap malam. Bila musim kalong kapauk tiba, pemburu lebih memilih berburu kalong kapauk daripada mengerjakan pekerjaan sehari-hari. Pada perburuan diluar musim kalong kapauk, beberapa hal yang menjadi pertimbangan bagi pemburu kalong kapauk untuk pergi berburu adalah: sedang tidak hujan, tidak terang bulan, dan angin tidak terlalu kencang. Frekuensi perburuan kalong kapauk juga meningkat pada hari-hari libur sekolah, karena tidak jarang orang tua akan mengikut sertakan anaknya yang masih duduk di bangku sekolah untuk berburu.

5.2.5 Estimasi jumlah tangkapan

Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah hasil tangkapan baik pada saat musim maupun tidak musim kalong kapauk adalah: posisi lokasi penjaringan, tidak terang bulan, tidak hujan, angin tidak terlalu kencang, dan kemampuan yang dimiliki pemburu. Hasil tangkapan yang diperoleh pemburu di masing-masing daerah dan lokasi perburuan berbeda-beda. Ketika musim kalong kapauk, pada kondisi yang kurang baik dalam satu malam jumlah tangkapan berkisar 2-10 ekor, sedangkan pada kondisi yang baik dapat mencapai 100 ekor per lokasi penjaringan. Kisaran jumlah seluruh tangkapan kalong kapauk di dalam dan di sekitar KHBT 375 lokasi penjaringan musiman dalam satu malam adalah 9.041 ekor. Jika musim kalong kapauk berlangsung 3 minggu 21 malam dalam setahun, maka kisaran jumlah tangkapan kalong kapauk di dalam dan sekitar KHBT dalam setahun adalah 189.861 ekor.

5.3 Perdagangan kalong kapauk

5.3.1 Rantai perdagangan

Perburuan kalong kapauk yang dilakukan oleh pemburu bertujuan untuk dijual dalam keadaan hidup per ekor dan sebahagian kecil untuk dikonsumsi sendiri sebagai sumber protein dan dipercaya berkhasiat obat. Berdasarkan hasil wawancara: 48 responden 69,57 mengkonsumsi sebahagian kecil hasil tangkapan dan menjual yang lainnya kepada pengumpul; 13 responden 18,84 menjual seluruh hasil tangkapan kepada pengumpul; 5 responden 7,25 menjual kalong kapauk ke rumah makan dan warung tuak; dan 3 responden 4,35 mengkonsumsi sendiri hasil tangkapannya. Kalong kapauk yang mati akibat perburuan lebih sering dikonsumsi sendiri atau dijual ke rumah makan dan warung tuak dengan harga rendah. Kalong kapauk yang diperdagangkan di dalam dan sekitar KHBT merupakan hasil tangkapan pemburu yang berasal dari sekitar KHBT itu sendiri lokal dan dari Panti, Provinsi Sumatera Barat luar daerah. Pada saat penelitian berlangsung, kalong kapauk yang diperdagangkan berasal dari Panti. Pemburu kalong kapauk di Panti menjual hasil tangkapannya kepada pengumpul di Panti Gambar 13 a. Pengumpul tersebut kemudian mengirimkan kalong kapauk dengan menggunakan keranjang Gambar 13 b dan dibawa oleh truk pengangkut ikan atau bus angkutan umum. Pengiriman dilakukan pada malam hari sekitar pukul 23.00 WIB, agar kalong kapauk tidak kepanasanmati. Penanganan kalong kapauk setelah sampai di tangan pengumpul yang ada di dalam dan sekitar KHBT adalah dengan mengikat mulut dan sayap kalong kapauk, kemudian dikelompokkan berdasarkan ukurannya Gambar 13 c.