paling mudah ditanam di segala cuaca khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta. Benihnya bagus, penampilan tanamannya juga meyakinkan, daunnya cukup tebal
sehingga perawatannya lebih mudah dan ukuran buahnya dapat diatur sesuai keinginan Anonim b, 2015.
B. Aplikasi Perlakuan Lahan Model Perkebunan Melon
Perlakuan penyemprotan fungisida azoxystrobin dilakukan sebanyak 3 kali dengan cara penyemprotan sesuai dengan IndoGAP. Dimulai dari munculnya
bakal buah dengan kondisi sempurna bunga pada ujung bakal buah sudah mulai rontok, 10 hari setelah perlakuan pertama, dan ketika buah melon sudah
mencapai kematangan 75 sebagai tanda panen. Sebelum aplikasi, dilakukan optimasi penyemprotan terlebih dahulu. Optimasi dilakukan dengan cara
menyesuaikan larutan penyemprot supaya dosis fungisida azoxystrobin yang diaplikasi diharapkan merata pada setiap lahan. Penggunaan dosis semprot setiap
lahan berdasarkan luas lahan dan menentukan volume cairan semprot fungisida sebagai larutan semprot pada masing-masing lahan.
Hasil proses optimasi konsentrasi aplikasi yang digunakan sesuai dengan aturan pakai yang tertera pada label fungisida. Konsentrasi yang digunakan adalah
600 L larutan semprot ha lahan dan setiap 1 L larutan semprot mengandung 1 ml fungisida azoxystrobin Syngenta, 2005. Data hasil optimasi aplikasi lahan dapat
dilihat pada tabel dibawah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel VII. Hasil Optimasi Larutan Semprot Azoystrobin untuk Aplikasi
Penyemprotan Aplikasi Penggunaan Standart Azoxystrobin
Siliran, Kulon Progo 60 m
2
Wedomartani, Sleman 26.6 m
2
Panggungharjo, Bantul 22.7 m
2
Luas 60 m
2
26.6 m
2
22.7 m
2
Cairan semprot 4L
6L 4L
Formulasi 3.6 mL
2 ml 1,4 ml
Waktu penyemprotan
hasil kalibrasi 3 menit 16 detik 3
putaran, habis tidak ada sisa,
seluruh tanaman rata terkena
semprotan Kedua plot masing-
masing 2 menit 50 detik 1 putaran,
habis tidak ada sisa, seluruh tanaman rata
terkena semprotan 6 menit 3
putaran, habis tidak ada sisa,
seluruh tanaman rata terkena
semprotan
Masing-masing lahan perlakuan berbeda pada cairan semprot larutan uji yang dipengaruhi oleh luas dan sistem penanaman yang berbeda. Siliran, Kulon
Progo sistem penanaman pada pasir pantai yang berarti buah dibiarkan berada diatas pasir atau mulsa. Panggungharjo, Bantul dan Wedomartani, Sleman
menggunakan tiang sebagai penyangga buah agar tetap menggantung dan tidak mengenai tanah atau mulsa.
C. Pengambilan Sampel Buah dari Lahan Model Perkebunan Melon