Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

44

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian dan Pengembangan atau dikenal dengan sebutan Research and Development RD. Menurut Sugiyono 2013b: 407, Research and Development atau Penelitian dan Pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2013: 164, Penelitian dan Pengembangan atau Research and development RD adalah suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada yang dapat dipertanggungjawabkan. Sementara itu menurut Gay, Mills dan Airasian dalam Emzir 2013: 263 dalam bidang pendidikan tujuan utama Penelitian dan Pengembangan bukan untuk merumuskan atau menguji teori, tetapi untuk mengembangkan produk-produk efektif untuk digunakan di sekolah-sekolah. Model pengembangan produk yang dipakai dalam penelitian ini mengacu pada model Borg Gall dalam Nana Syaodih Sukmadinata 2013: 169 yang memberikan sepuluh langkah pelaksanaan strategi penelitian dan pengembangan yang diantaranya yaitu penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draf produk, uji coba lapangan awal, merevisi hasil uji coba, uji coba lapangan, penyempurnaan produk hasil uji lapangan, uji pelaksanaan lapangan, penyempurnaan produk hasil uji lapangan, uji pelaksanaan lapangan, penyempurnaan produk akhir, dan diseminasi dan implementasi. Berdasarkan teori tentang model penelitian dan pengembangan Borg Gall memodifikasi model-model tersebut sehingga menghasilkan sebuah model yang lebih sederhana, praktis dan mudah diterapkan. Bentuk model modifikasi tersebut adalah sebagai berikut: Gambar 2. Model Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Flash Adaptasi Borg Gall, 1983 Penelitian pengembangan ini menghasilkan sebuah produk media pembelajaran berbasis multimedia flash pada sub bab materi model pembelajaran kooperatif dalam mata kuliah Perencanaan dan Strategi Belajar Mengajar. Maksudnya, merupakan pengembangan dari model bahan ajar dalam bentuk lain, yang sifatnya melengkapi bahan ajar yang sudah ada. Untuk mengetahui pemahaman siswa diberikan tes awal pemahaman mahasiswa pretest dan test akhir hasil pemahaman mahasiswa posttest. Uji N-Gain dilakukan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan pemahaman antara sebelum dengan sesudah menggunakan media pembelajaran. Analisis Kebutuhan Perencanaan Pengembangan Uji Coba Lapangan Diseminasi terbatas

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian