3.8.3 Dokumentasi
Dokumentasi merupakan metode pengumpulan data melalui peninggalan tertulis, seperti arsip-arsip, dan termasuk buku-buku tentang pendapat, teori dan
lain-lain yang berhubungan dengan masalah penelitian. Dokumentasi digunakan sebagai penguat data yang diperoleh selama penelitian berlangsung. Dokumentasi
berupa daftar nilai dan foto-foto saat penggunaan media pembelajaran.
3.9. Teknik Analisis Data
3.9.1 Uji Kelayakan Media
Peneliti mengolah data menggunakan deskriptif peresentase yang mempunyai 4 pilihan yaitu Sangat Setuju Sangat Sesuai, Setuju Sesuai, Tidak
Setuju Tidak Sesuai, Sangat Tidak Setuju Sangat Tidak Sesuai. Berikut langkah-langkah dalam menganalisis data dari angket :
1 Angket yang telah diisi responden, diperiksa kelengkapan jawabannya,
kemudian disusun sesuai kode responden 2
Mengkuantitatifkan jawaban setiap pertanyaan dengan memberi skor sesuai bobot yang telah ditentukan sebelumnya
3 Membuat tabulasi data
4 Menghitung persentase tiap sub variable dengan rumus :
........................................................................ 3.1 Ali: 1998
Keterangan : = persentase sub variable
n = Jumlah skor tiap variable N = Jumlah skor maksimum
5 Berdasarkan persentase yang telah diperoleh kemudan ditransformasikan
ke dalam tabel agar pembacaan penelitian menjadi mudah. Sementara itu untuk menentukan kriteria kualitatif dilakukan dengan cara
sebagai berikut: a
Menentukan persentase skor ideal skor maksimum = x 100 = 100
b Menentukan persentase skor terendah skor minimum =
x 100 = 25 c
Menentukan range = 100 – 25 = 75 d
Menentukan interval yang dikehendaki = 4 sangat valid, valid, tidak valid, sangat tidak valid
e Menentukan lebar interval =
= 18,75 Berdasarkan perhitungan di atas, maka range persentase dan kriteria
kualitatif dapat ditetapkan sebagai berikut: Tabel 4. Range Persentase dan Kualitas Media Pembelajaran
No Interval
Kriteria
1 100
≥ skor 81,25 Sangat Valid
2 81,25 ≥ skor 62,5
Valid 3
62,5 ≥ skor 43,75
Tidak Valid 4
43,74 ≥ skor 25
Sangat Tidak Valid
3.9.2 Uji Pemahaman Mahasiswa
1. Analisis Hasil Pretest dan Posttest
Nilai Pretest dan Posttest mahasiswa dihitung dengan menggunakan rumus :
........................................... 3.2 Purwanto, 2009: 112
2. Perhitungan Nilai Rata-Rata Pretest dan Posttest
Untuk mendapatkan nilai rata-rata dari hasil evaluasi pada setiap pertemuan digunakan rumus :
̅
∑
........................................................................................ 3.3 Nana Sudjana, 2014: 109
Keterangan : ̅
: rata-rata mean ∑ : jumlah seluruh skor
N : banyaknya subjek
3. Uji Peningkatan Hasil Belajar
Peningkatan hasil belajar siswa dapat diketahui dengan cara menghitung skor gain yang ternormalisasi dengan menggunakan rumus berikut:
...................................................................... 3.4 Keterangan :
g : skor gain ternormalisasi
T
2
: rata-rata skor posttest
T
1
: rata-rata skor pretest T
maks
: skor maksimum Setelah diketahui skor gain yang ternormalisasi, selanjutnya skor tesebut
diinterpretasikan dengan tabel di bawah ini: Tabel 5. Interpretasi Nilai Gain Skor Ternormalisasi
Nilai g Klasifikasi
g0,7 Tinggi
0,7 g 0,3 Sedang
g 0,3 Rendah
Hake: 1998
66
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian