Nilai Perubahan Produktivitas Perikanan

Tabel 4 Panjang Kerusakan Kondisi Jalan Ruas Cipatujah Kalapagenep 2011 Ruas Jalan Kondisi Panjang Km Cipatujah - Kalapagenap Baik 1,2 Panjang 33,740 Km Sedang 5,95 Lebar 4,5 - 5 M Rusak Ringan 17,24 Rusak Berat 9,35 Jumlah 33,74 Sumber : Dinas Bina Marga Prov. Jabar 2012 Kondisi jalan lebih sulit lagi dan nyaris tak bisa dijangkau pada saat hujan.Kerusakan ini diakibatkan olehbanyaknya kegiatan penambangan terutama penambangan pasir besi di Kecamatan Cipatujah beberapa tahun terakhir. 5.2 Sosio Demografi Wilayah Penelitian 5.2.1 Jumlah Penduduk dan Mata Pencaharian Kecamatan Cipatujah adalah yang terluas di Kabupaten Tasikmalaya. Mayoritas penduduknya adalah etnis sunda priyangan. Jumlah penduduk pada tahun 2011 adalah sebanyak 61.631 jiwa dengan rincian laki-laki 30.865 jiwa, perempuan 30.766 jiwa. Penduduk tersebut terdiri dari 17.163 kepala keluarga dengan kepadatan penduduk adalah 370 Jiwa Ha. Mayoritas penduduk bermata pencaharian sebagai petani, diikuti pedagang dan nelayan dengan jumlah persentase petani 45, pedagang 25, Nelayan 11, PNS TNI Polri 7, Peternak 7 , swasta 4 , pensiunan 1 . Dibidang ekonomi, komoditas pertanian yang biasa ditemukan adalah padi, gula merah dari kelapa, pisang, kelapa, kayu albasiah. Pola tanam lahan pertanian terutama tanaman padi tidak beraturan tanpa ada irigasi sehingga pengairan untuk sawah umumnya adalah tadah hujan. Pada sektor peternakan, jenis ternak yang dominan dipelihara adalah sapi, kambing, dan bebek. Pola ternak peternak dilakukan secara konvensional, yaitu ternak dibiarkan merumput di lapang atau diberi makan di kandangnya. Pakan bagi ternak berupa rumput alami, ampas tahu, dan konsentrat.Pada bidang perikanan, perikanan tangkap adalah salah satu penggerak ekonomi masyarakat Kecamatan Cipatujah. Pola melaut para nelayan yang diterapkan selama ini adalah menjala, memancing dan kemudian hasil tangkapan dijual kepasar domestik seperti Kota Cirebon dan Tasikmalaya serta ekspor ke beberapa negara tetangga. 41

5.2.2 Pendidikan

Dibidang pendidikan, institusi pendidikan yang berada di Kecamatan Cipatujah terdiri dari jenjang TK hingga SMAyang baru beberapa tahun terakhir berdiri dipusat kecamatan. Pendidikan lain yang terselenggara adalah sekolah diniyah untuk anak sekolah dasar. Sarana pendidikan di Kecamatan Cipatujah yaitu terdapat empat SD negeri, satu MI, dan satu SMP, satu SMA. Sarana pendidikan tersebut adalah SDN Ciheras, SDN Datarkihiang, SDN Cisanggar, SDN Cipari, MI Al-Hasanah, dan SMPN 3 Cipatujah dan SMA Kecamatan Cipatujah. Keberadaan sarana pendidikan tersebut sangat minim, sehingga menyebabkan banyak penduduk Kecamatan Cipatujah yang tidak bisa melanjutkan sekolah, kecuali bagi penduduk yang memiliki kemampuan untuk bersekolah diluar kecamatan. Hal ini tergambar dengan tingkat pendidikan Kecamatan Cipatujah pada Tabel 5 berikut ini. Tabel 5 Tingkat Pendidikan Penduduk Kecamatan Cipatujah Tingkat Pendidikan Formal Jumlah jiwa Tidak Tamat SD 28635 46 SD dan SMP 31224 51 SLTA Aliyah 1374 2 Perguruan Tinggi 398 1 Jumlah 61631 100 Sumber : Kecamatan Cipatujah Dalam Angka 2011 Sebanyak 46 penduduk tidak dapat menamatkan pendidikan dasar, dan 51 penduduk hanya menamatkan pendidikan dasar dan SMP. Bahkan penduduk yang berhasil menamatkan pendidikan hingga jenjang SLTA dan perguruan tinggi masing-masing hanya sekitar 2 dan 1. Keadaan ini mengindikasikan bahwa sektor pendidikan perlu mendapat perhatian lebih dari semua pihak. 5.3 Gambaran Umum Kegiatan Penambangan Kecamatan Cipatujah 5.3.1 Morfologi Bebatuan Pembentuk Pasir Besi di Lokasi Penelitian Endapan pasir yang terdapat didaerah Kabupaten Tasikmalaya adalah endapan Placer Mekanisa dengan mineral utama adalah magnetic Fe3O4, Hematite Fe2O3, dan Ilmenit FeTiO3. Batuan asal dari endapan ini diperkirakan adalah batuan andesit dan breccia yang terdapat dipegunungan- 42