Pajak Sebagai Instrumen Ekonomi Pengelolaan

29

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi ini disebabkan karena potensi cadangan pasir besi di Kabupaten Tasikmalaya telah dieksploitasi cukup besar, namun proses penambangannya masih banyak menimbulkan masalah lingkungan eksternalitas negatif. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari-April 2012. 4.2 Jenis dan Sumber Data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan responden menggunakan daftar pertanyaan kuesioner. Responden yang diamati yaitu nelayan, masyarakat pengguna jalan yaitu kendaraan roda 2 dan 4.Data yang diperoleh dari nelayan adalah biaya produksi dan jumlah produksi serta jumlah effort. Masyarakat pengguna jalan menggunakan kendaraan diwawancarai untuk mendapatkan data tambahan waktu tempuh akibat jalan rusak. Data sekunder diperoleh dari studi literaturdan data-data statistik yang berasal dari instansi-instansi terkait seperti Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Tasikmalaya, dan perusahaan pasir besi. Studi literatur dibutuhkan untuk membandingkan kecepatan aktual dan konsumsi BBM kendaraan roda dua dan empat pada jalan kondisi normal.

4.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposivesampling , yaitu metode pengambilan sampel yang dipilih secara sengaja berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Elemen utama sampel dalam penelitian ini terdiri atas dua kelompok responden. Kelompok responden pertama adalah nelayan, kelompok responden kedua adalah masyarakat pengguna jalan dengan menggunakan sepeda motor dan kendaran roda empat yang ditemui di lokasi penelitian. Analisa struktur biaya produksi diambil 5 perusahaan pasir besi yang memiliki izin usaha pertambangan yang ada di Kecamatan Cipatujah. 30 Tabel 2 Rincian Informan dan Sampel No Informan Kunci dan Sampel Jumlah org 1 Pejabat Dinas Perikanan 1 2 Pejabat Dinas ESDM 3 Pejabat Dinas PU dan Pengairan 4 Nelayan Cipatujah 5 Masyarakat Pengguna Jalan Sepeda Motor Mobil penumpang Jumlah 1 1 5 56 11 75 Data sekunder penelitian ini digunakan berupa data urut waktu time series yang meliputi data landing produksi perikanan tangkap, harga ikan per kilogram per tahun dan indeks harga konsumen consumers price index, biaya dan jumlah produksi perusahaan penambangan pasir besi, kondisi ekonomi lokal dan regional di wilayah studi, dan tulisan di media massa mengenai eksternalitas penambangan pasir besi. Dalam memperkirakan nilai kerusakan jalan yang berakibat pada meningkatnya biaya bahan bakar, dibutuhkan data pemakaian bahan bakar rata- rata kendaraan roda dua dan empat. Kerugian peningkatan waktu tempuh dibutuhkan data series upah minimum Kabupaten Tasikmalaya sebagai proxy pendapatan responden pengguna jalan dengan kendaraan pada tahun 2007-2010. Analisa kerusakan jalan, sampel adalah ruas jalan yang dilalui dari Kecamatan Cipatujah-Kalapagenep. Sektor perikanan sampel adalah nelayan perikanan tangkap yang berdomisili di Kecamatan Cipatujah. Pengumpulan data primer menggunakan teknik wawancara yang dipandu dengan menggunakan kuesioner.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 2 dibawah. Pengambilan data primer melalui kuisioner terhadap 67 kendaraan pengguna jalan 56 sepeda motor dan 11 mobil penumpang. Wawancara mendalam juga dilakukan untuk mendapatkan informasi dari 3 orang informan kunci yang memiliki kompetensi untuk menjelaskan mengenai keberadaan penambangan pasir besi di Kabupaten Tasikmalaya, dan 5 orang nelayan untuk mendapatkan struktur biaya perikanan tangkap secara umum. No Tujuan Metoda Analisis Jenis Data Sumber Data 1 Mengkaji pola ekstraksi aktual dan biaya produksi aktual Deskriptif Produksi Aktual penambangan Laporan produksi perusahaan 2 Mengestimasi nilai eksternalitas negatif akibat penambangan pasir besi terhadap kerusakan jalan dan perikanan. Penilaian ekonomi kerusakan jalan efek dalam produktivitas pengguna jalan dan efek dalam produktivitas perikanan Data primer sekunder 1. Jumlah kendaraan yang melintas pada masing -masing kelas jalan dalam kondisi jalan yang layak Lv 2. Harga bahan bakar minyak Pbbm 3. Jumlah rata – rata kendaraan pertahun Lv mean 4. Kecepatan kendaraan pada kelas jalan dalam kondisi layak Vg 5. Jumlah kendaraan yang melintas pada kondisi jalan rusak nLv 6. Kecepatan kendaraan pada kelas jalan pada kondisi rusak Vb 7. Biaya rata –rata bahan bakar pada kecepatan normal ACg 8. Biaya rata – rata bahan bakar pada kondis jalan rusak ACb 9. Waktu tempuh pada kondisi jalan layak tg 10. Waktu tempuh pada kondisi jalan rusak tb 11. Pendapatan pengguna jalan roda 2 4 12. Jumlah produksi perikanan tangkap PPI Pamayangsari 13. Harga rata – rata produk perikanan, IHK tasikmalaya Dinas pekerjaan umum, dinas lalu lintas, bina marga, studi literatur, kuisioner, tally sheet,DKP,BPSKab.Tasikmalaya 3 Menentukan laju ekstraksi optimal dengan memperhitungkan eksternalitas. Hotelling rule NPV Data sekunder 1. Cadangan terbukti pasir besi tahun S 2. Jumlah ekstraksi tahunan Qt 3. Harga jual pasir besi rata –rata P 4. Lama rata – rata Izin konsesi pasir besi T 5. Biaya produksi rata – rata perton pasir besi C Dinas ESDM, Perusahaan pasir besi 4 Mengestimasi nilai pajak untuk setiap output pasir besi Persamaan garis linier dua titik Data dikaitkan dengan hasil perhitungan eksternalitas tujuan dua 31 Tabel 3 Matriks Penelitian 31