2. Data Sekunder adalah sumber data yang diperoleh secara tidak langsung dari
sumbernya.
4
Penulis mendapatkan sumber dari study kepustakaan yang
menunjang penelitian ini seperti buku, jurnal dan dokumen-dokumen lain.
C. Informan
Dalam penelitian ini penulis langsung mencari informasi dengan mewancarai ibu F dan ibu S selaku pihak pengurus Perpustakaan dan Arsip Kota
Administrasi Jakarta Barat. Pemilihan informan dalam penelitian ini adalah mereka yang dianggap
paham dan mengetahui tentang kajian yang diteliti. Dalam penelitian ini penulis menggunakan purposive sampling yaitu peneliti memilih orang-orang yang betul-
betul memiliki kriteria sebagai sampel penelitian yang penulis teliti.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini:
1. Riset Kepustakaan Library Research
Dalam penelitian riset kepustakaan ini dengan mempergunakan dan mempelajari buku-buku, literatur-literatur,artikel-artikel bermaksud untuk
mendapatkan gambaran tentang topik yang akan dibahas. 2.
Penelitian Lapangan Field Research
Penelitian lapangan dilakukan dengan cara:
4
Prasetya Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian: Pengantar Teori dan Panduan Praktis Penelitian Sosial Bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula Jakarta : STIA-LAN, 2002, h. 87
a. Observasi, yaitu penulis mengamati secara langsung terhadap fenomena
yang diteliti. b.
Wawancara, yakni tanya jawab langsung dengan sumber-sumber yang terkait dengan topik yang diteliti.
c. Dokumentasi, yaitu yang dilakukan untuk mencari data yang berupa
catatan, brosur, agenda dan sebagainya.
E. Teknik analisis Data
Teknik analisis data yang dilakukan pada penelitian ini adalah analisis data kualitatif mengikuti konsep Miles dan Huberman yang dikutip oleh Sugiyono
dalam bukunya “Memahami Penelitian Kualitatif”. Aktivitas dalam analisa data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus pada
setiap tahapan penelitian.
5
Proses analisis data dilakukan dalam tiga tahap: 1.
Reduksi Data Data Reduction Data yang diperoleh penulis dari lapangan melalui observasi, wawancara
direkam dan dokumentasi yang jumlahnya cukup banyak. Penulis tulis dengan rinci, kemudian perangkuman, memilih hal-hal yang pokok dan memfokuskan
pada hal-hal yang yang berkaitan dengan penulis teliti. Dengan demikian data yang telah direduksi dapat memberikan gambaran tentang bagaimana tingkat
Penerapan Fungsi-fungsi Manajemen pada Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Barat.
2. Penyajian Data
Dalam penyajian data, penulis melakukan dalam bentuk tabulasi atau tabel-tabel
5
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif Bandung: Alfabeta, 2007, h. 37.