kepustakawanan yang terbuka bagi umum. Perpustakaan Nasioanal juga terbuka untuk umum, namun untuk memanfaatkannya tidak selalu
terbuka langsung bagi perorangan, ada kalanya harus melalui agen perpustakaan lain.
d. Bertindak selaku agen kultural artinya perpustakaan umum merupakan
pusat utama kehidupan budaya bagi masyarakat sekitarnya. Perpustakaan umum bertugas menumbuhkan apresiasi budaya masyarakat sekitarnya
dengan cara menyelenggarakan pameran budaya, ceramah, pemutaran film, penyediaan informasi yang dapat meningkatkan keikutsertaan,
kegemaran dan apresiasi masyarakat terhadap segala bentuk seni budaya.
B. Manajemen Perpustakaan Umum
1. Pengertian Manajemen perpustakaan Umum
Perpustakaan sebagai lembaga pendidikan dan lembaga penyedia informasi akan memiliki kinerja lebih baik apabila didukung dengan manajemen
yang memadai sehingga seluruh aktivitas organisasi akan mengarah pada upaya pencapaian tujuan yang telah direncanakan, untuk itu perpustakaan harus
dikelola dengana konsep manajemen. Pertama kita harus memikirkan langkah- langkah apa yang harus ditempuh ke arah suatu manajemen yang baik. Seperti
yang didefinisikan oleh Supriyanto bahwa: “Manajemen sebagai proses perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya untuk mencapai tujuan
organisasi yang telah direncakan. Manajemen adalah keterampilan untuk meramu komponen dan unsur yang terlibat dalam suatu system untuk
mencapai hasil atau
tujuan yang direncanakan.”
7
7
Wahyu Supriyanto dan Ahmad Muhsin, Teknologi Informasi Perpustakaan: Strategi Perancangan Perpustakaan Digital Jakarta: Kanisius 2008, h. 142.
Selain itu Sutarno menyatakan bahwa: “Manajemen perpustakaan merupakan salah satu kajian tentang apa,
bagaimana cara-cara yang dapat dilakukan, baik melalui teori maupun praktik agar perpustakaan dapat dikelola dengan berdaya guna dan
berhasil guna, sehingga keberadaannya ditengah-tengah masyarakat mampu meyeleksi, menghimpun, mengolah, memelihara sumber informasi
dan memberikan layanan serta nilai tambah bagi mereka yang
membutuhkannya.”
8
Pendapat yang dikemukakan oleh para ahli diatas tidak jauh berbeda, yaitu menjelaskan bahwa manajemen merupakan cara bagaimana suatu organisasi
akan dapat melaksanakan tujuan yang akan dicapai, namun dalam pendapat yang dikemukakan oleh Supriyanto lebih kepada bagaimana cara seseorang
memimpin menjalankan fungsi-fungsi manajemen yaitu perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan, usaha bagaimana pemimpin melaksanakan fungsi manajemen dengan menggunakan sumber daya manusia
untuk mencapai tujuan. Dan pendapat yang dikemukakan oleh Sutarno lebih kepada menjelaskan manajemen merupakan salah satu kajian tentang apa,
bagaimana cara-cara yang dapat dilakukan melalui teori maupun praktik agar perpustakaan dapat dikelola, dengan berdaya guna dan berhasil guna. Inti dari
defenisi diatas yaitu menjelaskan bahwa manajemen merupakan bagaimana cara suatu organisasi akan dapat melaksanakan tujuan yang akan dicapai, dengan
tetap memperhatikan fungsi manajemen, peran dan keahlian. Pengertian ini menekankan bahwa untuk mencapai tujuan perpustakaan
diperlukan sumber daya manusia dan sumber daya non manusia yang harus dikelola
melalui proses
manajemen, yaitu
perencanaan planning,
pengorganisasian organizing,
penggerakan actuating,
pengawasan
8
Sutarno NS, Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik Jakarta: Sagung Seto, 2006, h. 3.
controlling. Yang diharapkan mampu menghasilkan produk berupa barang dan jasa yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
2. Fungsi-fungsi Manajemen
Fungsi manajemen adalah suatu yang harus dijalankan untuk memenuhi maksud atau mencapai tujuan., mengenai fungsi-fungsi manajemen ini terdapat
banyak sekali pandangan yang berbeda-beda satu sama lain mengenai perumusannya. Namun pandangan menurut George R. Terry dalam bukunya
yang berjudul “Principlees of Management” yang merumuskan menjadi perencanaan planning pengorganisasian organizing, staffing, penggerakan
actuating, anggaran budgeting dan pengawasan controlling. Keenam manajemen yang dijalankan oleh perpustakaan umum juga
dijalankan oleh Standar Nasional Indonesia SNI bidang perpustakaan, yang menyatakan perpustakaan menerapkan prinsip manajemen yang mencangkup
perencanaan, pengorganisasian, staffing, penggerakan, anggaran, pengawasan, pelaporan dan pengarahan.
9
Untuk itu fungsi-fungsi manajemen akan dijabarkan untuk diterapkan di dalam perpustakaan.
a. Perencanaan Planning
Pada oraganisasi seperti perpustakaan, perencanaan dilakukan oleh seseorang kepala perpustakaan dengan dibantu para stafnya. Dalam
perencanaan yang dibuat perpustakaan, biasanya akan diperhitungkan cara- cara yang efisien dan efektif untuk mencapai tujuan perpustakaan.
10
Dapat
9
Tim Panitia Teknis Bidang Perpustakaan Standar Nasional Indonesia, Standar Nasional Indonesia SNI Bidang Perpustakaan Jakarta: Perpustakaan Nasional R. I, 2010, h. 6.
10
Karmidi Martoatmodjo, Manajemen Perpustakaan Khusus Bandung: Kencana, 2009 h. 11