Isim Fā’il ﻥﻭﺪﻬﺠﻤﻟﺍal-Mujāhidūna Isim Fā’ilﻥﻭﺪﻬﺠﻤﻟﺍal-Mujāhidīna

Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan Jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. Ikutilah agama orang tuamu Ibrahim. Dia Allah telah menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu[993], dan begitu pula dalam Al Quran ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah pelindungmu, maka Dialah sebaik-baik pelindung dan sebaik- baik penolong, QS. Al- Hajj, 22:78

3.6 Variasi Kata Jihad dan Terjemahannya Da lam Bentuk Isim Fā’il

3.6.1 Isim Fā’il ﻥﻭﺪﻬﺠﻤﻟﺍal-Mujāhidūna

Adapun kata jihad yang selanjutnya adalah al- mujāhidūna. Kata ini juga merupakan bentuk isim, namun ada perbedaan dengan isim yang sebelumnya,al- Mujāhidūna adalah isim fā’il. Secara sederhana Isim Fā’il adalah orang yang melakukan suatu pekerjaanpelaku,Adapun yang menjadi tanda isim pada kata ini adalah dapat dimasuki alif dan lam, dan ada tambahan huruf mim pada awal kata dan ini disebut mim Fā’il. Maka huruf waw dan nun pada akhir kata itu adalah tanda jamak sebagaimana yang telah dijelaskan pada ayat-ayat sebelumnya. Dengan demikian maka kata al- mujāhidūna dapat diterjemahkan sebagaimana berikut: U Orang-orang yang berjihad . U Ternyata terjemahan Departemen Agama Republik Indonesia dalam menerjemahkan kata tersebut sama seperti apa yang diterjemahkan peneliti.

3.6.2 Isim Fā’ilﻥﻭﺪﻬﺠﻤﻟﺍal-Mujāhidīna

Kata al- Mujāhidīna dalam ayat ini tidak berbeda dengan kata al-Mujāhidūna, keduanya sama- sama isim fā’il, yang menjadi perbedaan antara keduanya adalah tanda jamak yang digunakan. Al- Mujāhidīna juga bermakna U orang-orang yang berjihad U . Kata jihad dengan bentuk dijumpai sebanyak tiga kali; dua pada ayat yang sama dan satu pada ayat lain, sebagaimana berikut ini:        Universitas Sumatera Utara   Lā yastawi l-qā’idūna min l-mu’minīna gairu uli ḍ -ḍarari wa l-mujāhidūna fī sabīli l-lāhi biamwālihim wa anfusihim, faḍḍala l -lāhu l-mujāhidīna biamwālihim wa anfusihim ‘ala l- qā’idīna darajatan wa kullan wa ‘ada l-lāhu l-ḥusnā wa faḍḍala l-lāhu l-mujāhidīna ‘ala l- qā’idīna ajran ‘a ẓ īman. Tidaklah sama antara mukmin yang duduk yang tidak ikut berperang yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta mereka dan jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwanya atas orang-orang yang duduk[ 0F 1] satu derajat. Kepada masing-masing mereka Allah menjanjikan pahala yang baik surga dan Allah melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang duduk[341] dengan pahala yang besar, QS. An-Nisa, 4:95.      Wa lanabluwannakum ḥattā na’lamu l -maujāhidīna minkum wa ṣ -ṣabirīna wa nabluwa akhbārakum Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan baik buruknya hal ihwalmu, QS. Muhammad, 47:31. [1] Maksudnya: yang tidak berperang karena uzur. [341] Maksudnya: yang tidak berperang tanpa alasan. sebagian ahli tafsir mengartikan qaaidiin di sini sama dengan arti qaaidiin Maksudnya: yang tidak berperang karena uzur. Universitas Sumatera Utara

BAB IV STRATEGI PENERJERMAHAN KATA JIHAD

4.1 Pengantar