71
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi pembelajaran aktif dengan teknik information search berpengaruh terhadap pemahaman
konsep IPS peserta didik kelas III SDN Karang Tengah 3 Tangerang, dapat dilihat dari perbedaan hasil pretest dan hasil posttest. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata pretest peserta
didik kelompok eksperimen yaitu 59,55 dan nilai rata-rata pretest peserta didik kelas kontrol yaitu 50,73. Hasil nilai posttest peserta didik kelompok eksperimen yaitu 85, sedangkan untuk
rata-rata posttest kelompok kontrol 67,35. Perbedaan ini diperkuat berdasarkan hasil uji “t”
diperoleh nilai t
hitung
sebesar 8,392 dan t
tabel
1,997. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa nilai t
hitung
berada didaerah penerimaan H
1
. Yaitu t
hitung
t
tabel
atau 8,392 1,997.
B. SARAN
1. Peserta didik Diharapkan peserta didik berperan aktif dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan
strategi pembelajaran aktif dengan teknik information search. 2. Guru
Diharapkan guru dapat menggunakan strategi pembelajaran aktif dengan teknik information search dalam pembelajaran IPS di sekolah agar lebih mengaktifkan
peserta didik dan menarik perhatian peserta didik. Sebab penggunaan strategi pembelajaran aktif dengan teknik information search dapat mempermudah peserta
didik dalam memahami materi yang ada dan peserta didik pun menjadi senang belajar IPS serta berkonsentrasi dengan materi yang akan diajarkan.
3. Sekolah Sekolah hendaknya mengsupervisi pengawasan terhadap pembelajaran yang sedang
berlangsung di kelas, sehingga jika ada masalah dalam pembelajaran baik itu terkait guru, strategi yang digunakan maupun peserta didik, maka sekolah dapat segera
memperbaikinya. Sekolah juga mengusahakan adanya sumber informasi yang lain dalam pembelajaran sebagai sarana penunjang pembelajaran aktif dan menarik
72
DAFTAR PUSTAKA
Afandi, Rifki. Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pengembangan IPS Di Sekolah Dasar. Jurnal Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Amri, Sofan. Implementasi Pembelajaran Aktif Dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustakaraya. 2015.
Arikunto, Suharsimin. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rhineka Cipta. Cet. 4. 2010.
Ashari, Wulan Ika dkk, Meningkatkan Pemahaman Konsep IPS Materi Perjuangan Melawan Penjajah Jepang dengan Menggunakan Pendekatan SAVI Somatic,
Auditory, Visual, and Intelectual. Jurnal Fkultas FKIP. Bellanca, James. 200+ Strategi dan Proyek Pembelajaran Aktif Untuk Melibatkan
Kecerdasan Siswa. Edisi. 2. Jakarta: PT Indeks. 2011. Daryanto, Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rhineka Cipta. 2012.
Gunawan, Rudy. Pendidikan IPS. Bandung: Alfabeta. 2013. Hillingsworth, Pat dan Lewuis, Gina. Pembelajaran Aktif: Meningkatkan Keasyikan
Kegiatan Di Kelas. Jakarta: PT Macanan Jaya Cemerlang. 2008. Istianti, Tuti dan Kartika, Entang. Pengembangan Strategi Pengajaran Konsep
Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Vol. V. Nomor = 7 April 2007.
Jauhar, Muhammad.
Implementasi PAIKEM
dari Behavioristik
Sampai Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustakaraya. 2011.
Mugiono, Slamet dan Setiawan, Agus. Pengembangan Instrumen Untuk Mengukur Pemahaman Konsep dan Kemampuan Menganalisis Guru Fisika Sekolah
Menengah Kejuruan SMK. Jurnal PPPPTK BMII Bandung. Mulyasa. Analisis, Validitas, Realibilitas dan Interpretasi Hasil Tes. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya. Edisi. 4. 2009. Palupi, Riana Sri. Pelaksanaan Pembelajaran IPS Di SMK Nasional Pati. Jurnal
Fakultas IIP Vol. 1 No. 01. Juni 2013. Priyatno, Duwi. Cara Kilat Belajar Analisis Data dengan SPSS 20. Yogyakarta: Cv.
Andi Offset
Rosyada, Dede dkk. Buku. Panduan Dosen Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Prenada Media. 2004.
Sanjaya, Wina. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenadamedia. 2006.
Sari, Deny Luvita dkk. Perbandingan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Information Search dan Student Teams Achievemen Division. Jurnal FKIP. Vol
1. No. 3 Hal 1 sd 12. Silberman, Mel. Active Learning; 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nuansa
Cendekia. Cet. 10. 2015. Silberman, Mel. Pembelajaran Aktig 101 Strategi Untuk Mengajar Secara Aktif.
Jakarta: PT Indeks. 2013. Sudijono, Anas. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Cet. V. 2015. Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. 2012. Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. Cet. 2. 2006. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta.
Cet. 18. 2013. Sugiyono, Metodologi Penelitian Kombinasi Mixed Methods. Bandung: Alfabeta.
Cet. III. 2013. Supardan, Dadang. Pengantar Ilmu Sosial Sebuah Kajian Pendekatan Struktural.
Jakarta: PT Bumi Aksara. 2011. Wahyono, Teguh. Analisis Statistik Mudah dengan SPSS. Jakarta: PT Alex Media
Komputindo. Warsono dan Heriyanto. Pembelajaran Aktif Teori dan Asesmen. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya. 2014. Zaini, Hisyam. Strategi Pembelajaran Aktif Implementasi dan Kendalanya Di Dalam
Kelas. Jurnal Fakultas FKIP. 2009. Zaini, Hisyam dkk. Strategi Pembelajaran Aktif Di Perguruan Tinggi. Yogyakarta.
CTSD. 2002.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Kelas Eksperimen I
Nama Sekolah : SDN Karangtengah 3
Mata Pelajaran : IPS Ilmu Pengetahuan Sosial
KelasSemester : IIIII
Pertemuan Ke- : 1
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit
A. Standar Kompetensi :
Memahami jenis pekerjaan dan penggunaan uang
B. Kompetensi Dasar:
2.4 Mengenal sejarah uang
C. Indikator:
1. Menjelaskan apa yang di maksud dengan barter 2. Menyebutkan alat tukar jual beli yang digunakan pada zaman dulu.
D. Tujuan Pembelajaran:
1. Dengan mencari informasi jawaban atas pertanyaan yang diberikan guru atau temannya, peserta didik dapat menjelaskan apa yang yang dimaksud dengan barter
dengan benar. 2. Dengan mencari informasi jawaban atas pertanyaan yang diberikan guru atau
temannya, peserta didik dapat menyebutkan macam-macam alat tukar jual beli pada zaman dulu dengan tepat.
E. Nilai Karakter yang Diharapkan:
1. Religius 2. Kerja keras
3. Rasa ingin tahu 4. Mandiri
5. Kreatif
F. Materi Pokok
: Uang
G. Metode, Sumber, dan Media Pembelajaran
1. Metode :Tanya jawab, Diskusi, dan Teknik Information Search
2. Sumber Belajar : Buku IPS MISD dan Sumber Lain yang Relevan
3. Media : Bahan Bacaan dari guru; selembaran hand-out, spidol,
kertas.
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Fase
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan Apersepsi
Guru membuka pembelajaran dengan mengucap salam dan menanyakan kabar
peserta didik. Guru mengajak semua peserta didik untuk
berdo’a untuk
membuka kegiatan
pembelajaran. Guru melakukan komunikasi tentang
kehadiran peserta didik. Guru bertanya kepada siswa tentang materi
sebelumnya. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
yang akan dicapai. 5 Menit
Inti
Eksplorasi
Guru membagi peserta didik menjadi 5 lima kelompok.
Peserta didik diberikan sumber materi pembelajaran berupa selembaran hand-out
oleh guru Setiap kelompok, diberikan pertanyaan-
pertanyaan oleh guru mengenai topik pembelajaran atau mengenai indikator yang
akan di capai, yakni barter dan alat tukar jual beli pada zaman dahulu.
25 Menit