12 3
Adanya keinginan untuk mendapatkan simpati dari orang tua, guru dan teman-teman.
4 Adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan
usaha, baik dengan kooperasi maupun kompetisi. 5
Adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai pelajaran.
6 Adanya ganjaran atau hukuman sebagai akhir daripada belajar.
2. Faktor dari luar intern, meliputi : a
Faktor non sosial Faktor ini dapat dikatakan tidak terhingga jumlahnya. Diantaranya
adalah keadaan udara, keadaan suhu, cuaca, waktu, tempat, alat-alat belajar dan yang lainnya. Semua faktor tersebut harus diatur sedemikian
rupa agar proses belajar dapat berjalan maksimal. b
Faktor sosial Yang dimaksud faktor sosial disini adalah manusia. Kehadiran orang-
orang saat seseorang sedang belajar sering mengganggu. Biasanya faktor-faktor tersebut mengganggu konsentrasi sehingga perhatian tidak
sepenuhnya ditujukan pada hal-hal yang sedang dipelajari.
d. Pengertian Mengajar
Pada dasarnya mengajar merupakan tugas pokok seorang guru sebagai pendidik. Mengajar merupakan suatu perbuatan yang bersifat unik
dan sederhana. Dikatakan unik karena hal tersebut berkenaan dengan manusia yang belajar, yaitu siswa dan yang mengajar adalah guru.
Sederhana karena mengajar dilaksanakan dalam kehidupan praktis sehari- hari, mudah dihayati oleh siapa saja dan pada prinsipnya guru tidak hanya
mentransfer ilmu melainkan juga membimbing siswa dalam proses belajar mengajar.
Menurut Gagne dalam Gino 1996 : 32 “batasan mengajar sebagai sesuatu untuk membuat siswa belajar, yaitu usaha untuk terjadinya tingkah
laku”. Sedangkan menurut Tardif dalam Muhibbin Syach 2005 : 182 mendefinisikan mengajar adalah perbuatan yang dilakukan seseorang
guru dengan tujuan membantu atau memudahkan orang lain siswa untuk melakukan kegiatan belajar.
commit to users
13 Tugas seorang guru memang untuk mengajar namun tidak hanya
sebatas itu karena guru merupakan seorang pendidik. Dimana ada perbedaan antara mengajar dan mendidik. Yang disebut mengajar adalah
mentransfer ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh seorang guru kepada siswa namun berbeda dengan mendidik, karena mendidik tidak hanya
mentransfer ilmu pengetahuan namun lebih dari itu guru juga harus menanamkan nilai-nilai sikap kepada siswa. Sehingga siswa tidak hanya
memiliki kecerdasan saja tetapi juga memiliki nilai kemandirian dan kecerdasan emosi sehingga mampu berubah kearah lebih baik menjadi
manusia yang berguna bagi dirinya, masyarakat dan negara. Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa mengajar adalah
suatu usaha yag dilakukan oleh pengajar guru pada anak didik untuk memperoleh ketrampilan, pengetahuan, nilai dan sikap membawa
perubahan tingkah laku. Dalam mengajar guru dapat sebagai motivator bagi siswa dengan cara menyajikan pelajaran dengan metode yang
menarik sehingga mendorong siswa untuk belajar lebih baik. Guru tidak hanya bertugas menyampaikan ilmu saja tetapi juga memberikan
bimbingan dan nilai-nilai sikap kepada siswa.
e. Komponen Mengajar