Gambar 19. Tahapan penelitian pengelolaan pesisir ICZM berbasis mitigasi.
Tsunami yang menerjang pesisir timur Pulau Weh menimbulkan sebaran genanganinundasi. Luas sebaran genangan dilakukan dengan membuat model
genangan. Dari model tersebut maka akan diperoleh Peta Genangan Tsunami. Selanjutnya dari Peta Genangan Tsunami akan dilakukan Analisis Tingkat
Kerentanan, proses ini menggunakan data Peta Bentuklahan dan Peta Kontur. Langkah berikutnya dari proses analisis tingkat kerentanan dilanjutkan dengan
proses pengelolaan pesisir ICZM berbasis mitigasi sehingga menghasilkan Model Pesisir Resisten Terhadap Bencana.
3.4.1 Analisis Biofisik
Analisis biofisik meliputi 2 komponen yaitu: 1. Analisis komponen biologi dan 2. Analisis komponen fisik. Analisis komponen biologi melakukan
perhitungan kepadatan tegakan per satuan luas, mengidentifikasi tipologi mangrove dan memetakan spesies mangrove. Analisa komponen fisik melakukan
perhitungan kemiringan pantai, analisa contoh tanah mangrove, dan melakukan analisiis penggunaan lahan dari hasil verifikasi lapangan dengan citra Quickbird
multispektral 2006 dan cita ALOS AVNIR-2 2008. Analisis komponen biologi, parameter vegetasi mangrove yang dihitung
untuk memperoleh kerapatan jenis, frekuensi jenis, luas area penutupan dan nilai penting jenis.
Kerapatan Jenis D
i
adalah jumlah tegakan jenis ke i dalam suatu area. Diperjelas persamaan 5.
…………..……………………………………………….… 5
dimana: D
i
= Kerapatan jenis ke i n
i
= Jumlah total tegakan dari jenis ke i A = Luas total area pengambilan contoh luas total petak contohplot
Kerapatan Relatif RD
i
adalah perbandingan antara jumlah tegakan jenis ke i dan jumlah total tegakan seluruh jenis ∑n. Tertera dalam persamaan 6.
………………………………………………………………..6
100
1
n
i i
i i
n n
RD
A n
D
i
i
dimana: RD
i
= Kerapatan relatif ke i n
i
= Jumlah tegakan jenis ke i ∑n
i
= Jumlah total tegakan seluruh jenis ke i Frekwensi Jenis F
i
adalah peluang ditemukannya jenis ke i dalam petak contohplot yang diamati. Formula diuraikan persamaan 7.
.................................................. ...……………………………. 7
dimana: F
i
= Frekuensi jenis ke i p
i
= Jumlah petak contohplot dimana ditemukan jenis ke i ∑p
i
= Jumlah total petak contohplot diamati ke i Frekuensi Relatif Jenis RF
i
adalah perbandingan antara frekuensi jenis ke i dan jumlah frekuensi untuk seluruh jenis ∑F. Dijabarkan dalam persamaan 8.
.……………………………………………………………….8
dimana: RF
i
= Frekuensi Relatif Jenis ke i F
i
= Frekuensi jenis ke i ∑F
i
= Jumlah frekuensi untuk seluruh jenis ke i Penutupan Jenis C
i
adalah luas penutupan jenis ke i dalam suatu unit area. Diuraikan di persamaan 9.
……….…………………………………………………………..9
dimana: C
i
= Penutupan Jenis ke i BA
ij
= Luas penutupan pohon ke j dari jenis ke i BA
ij
= π DBH
i 2
4 dalam cm
2
, π = 3,1416 adalah suatu konstanta dan DBH
i
= Diameter pohon dari jenis ke i,
n i
i i
i
p p
F
1
100
1
n
i i
i i
F F
RF
A BA
C
n j
i
1
ιj