4.3.1.3 Media Pembelajaran Dalam Implementasi Program Keterampilan Tata
Busana Di Man 01 Semarang
Media pembelajaran sangat membantu guru dalam memberikan penjelasan materi kepada siswa. Pemanfaatan media sebagai alat perantara penyampaian isi
materi, maka siswa dapat dengan mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru. pemanfaatan media pembelajaran di kelas keterampilan tata busana
MAN 01 Semarang dinilai baik, guru menggunakan adanya media asli sebagai alat penyampaian materi pembelajaran. Penggunaan media yang sering digunakan
guru adalah peralatan-peralatan keterampilan tata busana ataupun bahan-bahan yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan tata busana. Misalnya guru
dalam menjelaskan tentang pembuatan proses batik mulai dari disain motif batik maka guru pun menggunakan contoh-contoh gambar, kemudian guru juga
menggunakan media asli seperti peralatan –peralatan membatik. Sehingga siswa
dengan mudah dan lebih paham menerima penjelasan materi dari guru.
4.3.1.4 Proses Implementasi Program Keterampilan Tata Busana di MAN 01
Semarang
Kegiatan proses pembelajaran keterampilan tata busana di MAN 01 Semarang dilaksanakan mulai dari membuka pelaja
ran dengan berdo’a dan salam, kemudian penyampaian materi secara sederhana, singkat, dan jelas. Selama proses
belajara berlangsung, guru tidak lepas dari tindakan mengawasi dan mengontrol perilaku siswa seperti, siswa mengobrol sendiri dan pada akhirnya mengganggu
konsentrasi belajar teman yang lainnya. Sama halnya dilakukan suatu variasi
pembelajaran sebagai tindakan guru untuk menghilangkan kejenuhan melaksanakan kegiatan pembelajaran.
Proses implementasi atau pelaksanaan pembelajaran guru harus melakukan beberapa point dalam kegiatan pembelajaran diantaranya: membuka pelajaran,
menjelaskan materi pembelajaran, penguasaan pengelolaan kelas, cara guru menyampaikan materi, cara menciptakan suasana kelas, melakukan tanyajawab
dan menutup pelajaran.
4.3.1.5 Evaluasi Implementasi Program Keterampilan Tata buasna di MAN 01