17
Sedangkan menurut Iskandar dan Hamzah B. Uno, indikator atau petunjuk yaang dapat dijadikan sebagai acuan bagi motivasi belajar
siswa adalah sebagai berikut: 1
Adanya hasrat dan keinginan untuk berhasil dalam belajar. 2
Adanya keinginan, semangat dan kebutuhan dalam belajar. 3
Memiliki harapan dan cita-cita masa depan. 4
Adanya pemberian penghargaan dalam proses belajar. 5
Adanya lingkungan yang kondusif untuk belajar dengan baik.
24
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa indikator motivasi belajar yang saya gunakan sebagai berikut:
1 Tekun menghadapi tugas dapat bekerja terus-menerus dalam
waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai. 2
Ulet menghadapi kesulitan tidak lekas putus asa. 3
Menunjukkan minat. 4
Lebih senang bekerja mandiri. 5
Senang mencari dan memecahkan soal-soal menyukai tantangan. 6
Berkeinginan untuk berhasil dalam belajar berusaha unggul.
b. Pengertian Motivasi Belajar
Motivasi dan belajar adalah dua hal yang saling mempengaruhi. Motivasi adalah salah satu alat untuk mendorong siswa agar giat
belajar. Sedangkan belajar adalah kegiatan yang mengubah tingkah laku melalui latihan dan pengalaman sehingga menjadi lebih baik sebagai
hasil dari penguatan yang dilandasi untuk mencapai tujuan. ”Motivasi belajar adalah daya penggerak dari dalam diri individu
untuk melakukan kegiatan belajar untuk menambah pengetahuan dan keterampilan serta pengalaman”.
25
Sedikit berbeda dengan Agus Suprijono mengatakan bahwa “motivasi belajar adalah dorongan
internal dan eksternal pada peserta didik yang sedang belajar untuk
24
Iskandar, Psikologi Pendidikan…, h. 184
25
Iskandar, Psikologi Pendidikan..., h. 181
18
mengadakan perubahan perilaku.
26
Jadi, motivasi ini tumbuh karena adanya keinginan untuk bisa mengetahui dan memahami sesuatu dan
dorongan serta mengarahkan minat belajar siswa sehingga sungguh- sungguh untuk belajar dan termotivasi untuk mencapai prestasi.
Peran motivasi bagi siswa sangat penting dalam pencapaian hasil belajar yang maksimal. Seorang yang memiliki motivasi belajar yang
tinggi akan memiliki kekuatan untuk melakukan perilaku belajar. Walaupun misalnya ia tidak menyukai matematika, ia akan berusaha
untuk mempelajari dan untuk mengetahui apa isi pelajaran tersebut. Sebaliknya orang yang tidak memiliki motivasi belajar tentang suatu
hal, maka ia tidak akan mau berusaha untuk mempelajari tentang hal tersebut. Dan terkadang orang yang memiliki intelengensi tinggi bisa
gagal dalam pencapaian hasil belajar maksimal dikarenakan ia tidak mempunyai motivasi belajar.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar adalah suatu dorongan pada diri seseorang sehingga menimbulkan pernyataan batin
yang berwujud daya kekuatan dan perubahan energi untuk melakukan suatu usaha yaitu belajar yang dipengaruhi dari luar dan dalam dirinya,
diarahkan bagi tercapai tujuan yang berakhir pada pemuasan kebutuhan. Siswa yang memiliki motivasi yang kuat, akan mempunyai banyak
energi untuk melakukan kegiatan belajar. Didalam kegiatan belajar, seorang siswa harus mendapatkan motivasi yaitu dengan cara
memberikan jawaban kepada siswa bahwa dirinya adalah seseorang yang harus berhasil dan mendapatkan prestasi yang baik.
c. Tujuan dan Fungsi Motivasi Belajar