Tabel. 5.4. Candi Prambanan
INFORMASI UMUM
Nama Objek Taman Wisata candi Prambanan
Lokasi Desa Bokoharjo, Prambanan
Jenis Objek Wisata alam sejarah
Deskripsi objek Candi peninggalan Mataram-Hindu abad 8-9
Status pengembangan Sudah Berkembang Daya Tarik
Daya tarik utama Gugusan candi-candi Hindu dengan legenda Roro
Jonggrang dan Bandung Bondowoso. Terdiri dari 3 candi utama berketinggian 47 m dikelilingi candi-candi
kecil yang disebut perwara.
Keragaman daya tarik Terdapat Museum Arkeologi, Audio Visual dan taman
Bermain, serta panggung terbuka maupun tertutup untuk pementasan Sendratari Ramayana.
Aksesibilitas Terletak 17 km dari kota Yogyakarta dan 21 km dari
kota Sleman. Letak dipinggir jalan arteri primer serta adanya rambu-rambu petunjuk arah yang mencukupi
memudahkan wisatawan untuk menemukan lokasi wisata ini.
Sarana dan Prasarana Sudah terbangun dan sangat memadai
Aspek Pasar Internasional dan Nasional
Investasi PT. Taman Wisata Candi Prambanan serta Pemerintah
Daerah. Sumber : Diolah dari hasil observasi dan dokumentasi
2. Kraton Ratu Boko
Kawasan wisata Kraton Ratu Boko merupakan kawasan penyangga dari Candi Prambanan. Candi Ratu Boko terletak sekitar 3 km ke arah selatan dari Candi
Prambanan atau sekitar 19 km ke arah selatan dari kota Yogyakarta. Kawasan Candi Ratu Boko yang berlokasi di atas sebuah bukit dengan ketinggian ± 195.97 m diatas
permukaan laut, meliputi dua desa, yaitu Desa Sambirejo dan Desa Dawung.
Situs Ratu Boko sebenarnya bukan merupakan candi, melainkan reruntuhan sebuah kerajaan. Oleh karena itu, Candi Ratu Boko sering disebut juga Kraton Ratu
Boko. Disebut Kraton Boko, karena menurut legenda situs tersebut merupakan istana Ratu Boko, ayah Lara Jonggrang. Kata ‘kraton’ berasal dari kata Ka-ra-tu-an yang
berarti istana raja. Diperkirakan situs Ratu Boko dibangun pada abad ke-8 oleh Wangsa Syailendra.
Profil dari kraton Ratu Boko selengkapnya dapat dicermati pada gambar sebagai berikut :
Tabel. 5.5. Kawasan Kraton Ratu Boko
INFORMASI UMUM
Nama Objek Taman Wisata Kraton Ratu Boko
Lokasi Desa Bokoharjo, Prambanan
Jenis Objek Wisata alam Sejarah
Deskripsi objek Candi peninggalan Mataram-Hindu abad 8-9
Status
pengembangan Sudah Berkembang
Daya Tarik Daya tarik utama
Komplek bangunan candi yang terdiri dari gapura, candi pembakaran, paseban, pendopo dan kompleks pemandian
keputren. Candi ini berdiri di atas bukit yang berjarak 3 km dari Prambanan.
Keragaman daya
tarik Jalur tracking, area berkemah, area untuk makan malam dan
area untuk melihat sunrise dan sunlight.
Aksesibilitas Terletak 23 km dari kota Sleman. Letak dipinggir jalan
provinsi serta adanya rambu-rambu petunjuk arah yang mencukupi memudahkan wisatawan untuk menemukan
lokasi wisata ini.
Sarana dan Prasarana Sudah terbangun
Aspek Pasar Internasional dan Nasional
Investasi PT. Taman Wisata Candi Prambanan dan Ratu Boko
Sumber: Diolah dari hasil Observasi dan Dokumentasi
3. Sendratari Ramayana
Pentas sendratari Ramayana ini dipertunjukkan pada setiap bulan purnama di pelataran Candi Prambanan. Sendratari Ramayana adalah seni pertunjukan yang
cantik, mengagumkan dan sulit tertandingi. Pertunjukan ini mampu menyatukan ragam kesenian Jawa berupa tari, drama dan musik dalam satu panggung dan satu momentum
untuk menyuguhkan kisah Ramayana, epos legendaris karya Walmiki yang ditulis dalam bahasa Sanskerta.
Kisah Ramayana yang dibawakan pada pertunjukan ini serupa dengan yang terpahat pada Candi Prambanan. Seperti yang banyak diceritakan, cerita Ramayana
yang terpahat di candi Hindu tercantik mirip dengan cerita dalam tradisi lisan di India. Jalan cerita yang panjang dan menegangkan itu dirangkum dalam empat lakon atau
babak, penculikan Sinta, misi Anoman ke Alengka, kematian Kumbakarna atau Rahwana, dan pertemuan kembali Rama-Sinta. Seluruh cerita disuguhkan dalam
rangkaian gerak tari yang dibawakan oleh para penari yang rupawan dengan diiringi musik gamelan.
Kalau dihayati secara seksama penonton benar-benar dapat larut dalam cerita dan mencermati setiap gerakan para penari untuk mengetahui jalan cerita. Tak ada
dialog yang terucap dari para penari, satu-satunya penutur adalah sinden yang menggambarkan jalan cerita lewat lagu-lagu dalam bahasa Jawa dengan suaranya yang
khas. Penyelenggaraan sendratari Ramayana ini dilakukan oleh pihak swasta tetapi
dalam substansi pertunjukannya masih tetap dibawah pengawasan Dinas Kebudayaan DIY dan Disbudpar Sleman. Pertunjukan ini melibatkan banyak kelompok kesenian,
mulai dari seni tari, suara, seni pertunjukan dan lain-lain. Pertunjukan ini menjadi salah satu agenda kunjungan wisata di Kabupaten Sleman yang menarik untuk dikunjungi
karena memadukan unsur tari, drama, dan olah panggung yang spektakuler dengan tata lamp yang gemerlap. Profil mengenai sendratari Ramayana ini sebagai obyek dan daya
tarik wisata selengkapnya pada gambar berikut :
Tabel. 5.6. Pertunjukan Sendratari Ramayana