kemasan plastik, tipe rasa baking soda, tipe untuk kesehatan gigi dan gusi dan lain- lain. Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa 19 responden menyatakan tidak setuju
bahwa merek lainnya juga mempunyai banyak variasi dan ukurannya juga. Dan 7 responden menyatakan ragu-ragu apakah pepsodent mempunayi variasi atau tidak.
Responden tersebut mungkin hanya menggunakan satu variasi saja sehingga mereka tidak perlu mengetahui variasi lainnya. Sementara itu 39 responden menyatakan
setuju bahwa pepsodent memang mempunyai banyak variasi dan ukurannya. Sehingga mereka tidak perlu khawatir kalau sewaktu merekatidak mempunyai cukup
uang untuk mambeli pepsodent ukuran besar maka mereka hanya perlu membeli pepsodent ukuran sedang atau kecil. Begitu juga dengan 35 responden yang
menyatakan sangat tidak setuju. Mereka mempunyai pendapat yang sama bahwa pepsodent mempunyai banyak variasi dan ukurannya, sehingga semua lapisan
masyarakat yang menjadi target market pepsodent dapat tercapai.
3. Kualitas Produk X3 Tabel 4.15
Kemudahan Pernyataan
Frekuensi Persentase
STS TS
R 5
5
S
57 57
SS 38
38
Jumlah 100
100 Sumber: Data primer, diolah oleh penulis, 2008
Kemudahan suatu produk pada saat didapatkan merupakan factor pendukung agar konsumen mau menggunakan produk yang bersangkutan. Kemudahan pepsodent
untuk didapatkan tidak terlepas dari peran distributor. Meskipun barangnya baus, manajemennya bagus tetapi kalau tidak didukung oleh distribusi barang yang lancar
maka akan menghambat sampainya barang ketangan konsumen, karena distribusi barang merupakan jalur utama yang harus dilalui suatu produk dan merupakan
perantara antara produsen dan kunsumen. Apabila suatu poduk mudah didapatkan kemungkinan untuk dibeli lebih besar dari pada produk yang sulit didapatkan. Dari
tabel diatas dapat disimpulkan bahwa 5 responden menyatakan ragu-ragu mereka kadang sulit mendapatkan pepsodent. Sementara itu 57 responden menyatakan setuju,
bahwa mereka mudah mendapatkan pepsodent. Dan 38 responden menyatakan sangat setuju, mereka juga mudah mendapatkan produk pepsodent. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa pepsodent mudah didapatkan oleh konsumen mereka.
Tabel 4.16 Keandalan dan Ketahanan
Pernyataan Frekuensi
Persentase STS
TS
4 4
R 15
15
S 65
65
SS 16
16
Jumlah 100
100 Sumber: Data primer, diolah oleh penulis, 2008
Dalam hal ini kualitas suatu produk digambarkan dari produk tersebut sampai kekonsumen dalam kedaan bagaimana, apakah masih dalam keadaan sempurna atau
dalam keadaan cacat. Dari tabel diatas dapa disimpulkan bahwa 4 responden menyatakan sangat tidak setuju. Mereka mereka mendapatkan pepsodent dengan
keasan tidak sempurna. Sementara itu 15 responden menyatakan ragu-ragu mereka kadang mendapatkan pepsodent yang kemasannya tidak sempurna. Kemasan dalm hal
ini adalah mungkin pembungkusnya sobek dan kotor. Sementara itu 65 responden menyatakan setuju, mereka mendapatkan pepsodent dengan kemasan yang baik,
begitu juga dengan 16 responden yang lain juga menyatakan sangat setuju dengan kesimpulan bahwa mereka selalu mendapatkan pepsodent dengan kemasan yang
sempurna.
Tabel 4.17 Kesesuaian Produk
Pernyataan Frekuensi
Persentase STS
2 2
TS 9
9
R 43
43
S 36
36
SS 10
10
Jumlah 100
100 Sumber: Data primer, diolah oleh penulis, 2008
Kualitas dalam hal ini sangat berhubungan dengan tingkat dimana suatu produk dapat memenuhi spesifikasi yang telah ditatapkan sebelumnya. Pepsodent
telah menetapkan sejak awal bahwa produk tersebut mempunyai spesifikasi sebagai produk yang memounyai manfaat untuk mencegah masalah gigi dan mulut. Dari tabel
diatas dapat disimpulkan bahwa 2 responden menyatakan sangat tidak setuju bahwa pepsodent dapat mencegah dan mulut. Sementara itu 9 responden menyatakan tidak
setuju bahwa pepsodent dapat mencegah masalah gigi dan mulut. Dan 43 responden menyatakan ragu-ragu, mereka masih ragu apakah pepsodent dapat mengatasi
masalah gigi dan mulut atau tidak.sedangkan 36 responden menyatakan setujubahwa pepsodent dapat mencegah masalah gigi dan mulut. Dan 10 responden lainnya
menyatakan sangat setuju bahwa pepsodent dapat mencegah masalah gigi dan mulut. Dari semua jawaban diatas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden
menyatakan masih ragu akan kemampuan pepsodent dalam hal mengatasi masalah gigi dan mulut. Meskipun demikian ada juga responden yang manyatakan bahwa
pepsodent mempunyai kemampuan untuk mencegah masalah gigi dan mulut. Ini bisa menjadi masukan bagi perusahaan untuk terus melakukan inovasi dengan mencari
kekurangan Pepsodent agar produk selanjutnya kualitasnya lebih baik lagi. Karena kalau hal tersebut dibiarkan maka akan mengurangi Image Pepsodent dimata
konsumen dan bisa jadi konsumen tersebut akan berpindah keproduk lainnya. Kalau hal itu terjadi maka perusahaan akan mengalami kerugian karena biaya yang
digunakan untuk menarik konsumen baru lebih mahal dari pada biaya untuk mempertahankan pelanggan.
Tabel 4.18 Penampilan
Pernyataan Frekuensi Persentase
STS TS
8 8
R 26
26
S 57
57
SS 9
9
Jumlah 100
100 Sumber: Data primer, oleh penulis, 2008
Penampilan disini lebih pada kemasan dari produk yang bersangkutan. Dari tabel diatas dapat dilihat dahwa 8 responden yang menyatakan tidak setuju dengan
kesimpulan bahwa kemasan pepsodent tidak menarik. Sementara itu 26 responden menyatakan ragu-ragu dengan kemasan pepsodent, dengan kesimpulan bahwa
kemasan pepsodent kurang menarik. Penulis asumsikan responden yang menjawab sangat tidak setuj, setuju dan ragu-ragu merasa kemasan Close-Up, Ciptadent dan
yang lainnya lebih menarik daripad kemasan Pepsodent yang hanya berupa tulisan dan warna yang kurang menarik. Sementara itu 57 responden menyatakan setuju
bahwa kemasan pepsodent menarik. Sedangkan 9 responden menyatakan sangat stuju dengan kesimpulan bahwa kemasan pepsodent sangat menarik. Ini mencerminkan
bahwa pepsodent konsisten dengan apa yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu berupa nama, warna, tulisan dan lain-lain, sehingga akan lebih memudahkan
konsumen dalam mengingat Pepsodent.
Tabel 4. 19 Operasi
Pernyataan Frekuensi
Persentase STS
6 6
TS 16
16
R 25
25
S 35
35
SS
18 18
Jumlah 100
100 Sumber: Data primer, diolah oleh penulis, 2008
Kualitas menurut konsumen dilihat dari bekerjanya atau operasinya produk setelah dipakai. Apabila setelah produk dipakai dapat memberikan manfaat maka
produk tersebut berkualitas. Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa 6 respoden menyatakan sangat tidak setuju bahwa pepsodent belum bisa beroperasi sesuai dengan
yang telah ditetapkan sebelumnya. Begitu juga dengan 16 responden lainnya. Sementara itu 25 respondent menyatakan ragu-ragu apakah manfaat yang dirasakan
sekarang merupakan hasil dari menggunakan pepsodent atau bukan. Sedangkan 35 responden menyatakan setuju bahwa manfaat yang didapat sekarang adalah hasil dari
menggunakan pepsodent. 18 responden lainnya juga menyatakan sangat setuju. Mereka berpendapat bahwa manfaat yang didapat saat ini adalah hasil dari
menggunakan pepsodent.sehinga masalah gigi dan mulut yang mereka hadapai sebelum menggunakan pepsodent dapat terwujud setelah menggunakan pepsodent.
4. Keputusan pembelian Y Tabel 4.20