40
Calon Pegawai Negeri Sipil atau guru bantuhonorer. Sedangkan guru yang berstatus swasta adalah guru yang diangkat oleh satuan kerja dengan
kesepakatan kerja bersama. Guru non PNS dibedakan menjadi guru tetap dan guru kontrak. Yang dimaksud guru dalam jabatan dalam program sertifikasi
guru dalam jabatan adalah guru PNS dan non PNS yang sudah mengajar pada satuan pendidik, baik yang diselenggarakan pemerintah, pemerintah daerah,
maupun masyarakat, dan sudah mempunyai perjanjian kerja atau kesepakatan kerja bersama http:pedoman_penetapan_ peserta_pdf-df2html.htm. Berikut
ini disajikan tabel operasionalisasi variabel status guru:
Tabel 3.5 Operasionalisasi Variabel Status Guru
No Status Guru
Skor
1 Guru honorer dan guru kontrak
1 2
Guru PNS dan guru tetap yayasan 2
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan cara-cara yang dapat ditempuh untuk memperoleh data sesuai dengan jenis data yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini
teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan menggunakan sejumlah pertanyaan tertulis yang
digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui Arikunto, 2002:128. Kuesioner ini
digunakan untuk mengumpulkan data tentang persepsi guru terhadap program sertifikasi guru dalam jabatan, tingkat pendidikan guru, masa kerja guru, beban
mengajar guru, dan status guru.
G. Teknik Pengujian Instrumen
41
1. Pengujian Validitas Validitas adalah tingkat kemampuan instrumen penelitian untuk
mengungkapkan data sesuai dengan yang hendak diungkapkannya. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu
daftar pernyataan dalam mendefinisikan suatu variabel. Daftar pernyataan ini pada umumnya mendukung suatu kelompok variabel tertentu. Sebuah
instrumen dapat dikatakan valid bila dapat mengungkap data yang diteliti dengan tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh
mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Suatu instrumen yang kurang valid berarti
memiliki validitas rendah. Untuk pengujian validitas butir instrumen, dalam penelitian ini menggunakan teknik Product Moment Co-Efficien Of
Correlation dari Pearson Arikunto, 2002:146 yaitu:
r
xy
=
{ }
{ }
2 2
2 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− Y
Y N
X X
N Y
X XY
N
Keterangan: r
xy
= koefisien korelasi X dan Y dengan taraf signifikansi α
= 5 N
= jumlah subjek Σ
X = jumlah nilai skor maksimum pernyataan responden
Σ Y
= total nilai skor pernyataan responden Σ
X
2
= jumlah skor kuadrat variabel X Σ
Y
2
= jumlah skor kuadrat variabel Y
Harga r
xy
menunjukkan koefisien korelasi antara dua variabel yang dikorelasikan. Untuk mengetahui apakah instrumen penelitian tersebut
valid atau tidak, maka ketentuannya sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
a. Jika r
hitung
r
tabel
pada taraf keyakinan 95, maka suatu butir pernyataan dikatakan valid
b. Jika r
hitung
r
tabel
pada taraf keyakinan 95, maka suatu butir pernyataan dikatakan tidak valid
Pengujian validitas instrumen penelitian ini dilakukan sebelum penelitian dan pelaksanaannya dengan mendatangi rumah-rumah guru dan
menjadikannya sebagai responden untuk pengujian validitas. Data dikumpulkan dari jawaban 30 responden atas kuesioner variabel persepsi
guru terhadap program sertifikasi guru dalam jabatan yang tercermin dalam aspek kepribadian, pedagogik, profesional, dan sosial. Rangkuman
hasil pengujian validitas dapat ditunjukkan pada tabel berikut: a. Aspek Kepribadian
Tabel 3.6 Hasil Pengujian Validitas Variabel Persepsi Guru Terhadap
Program Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan Dari Aspek Kepribadian
Nomor Butir
Koefisien Validitas
Nilai Kritis Keterangan
1 0,765
0,374 Valid
2 0,682
0,374 Valid
3 0,857
0,374 Valid
4 0,690
0,374 Valid
5 0,700
0,374 Valid
Sumber: Data Primer Penelitian lampiran 3, hal 107.
Dari tabel 3.6 dapat diketahui besarnya koefisien korelasi r
hitung
5 item kuesioner variabel persepsi guru terhadap program sertifikasi
guru dalam jabatan dari aspek kepribadian. Pada taraf keyakinan 95 a =0,05 diperoleh semua item kuesioner memiliki koefisien korelasi
43
r
hitung
lebih besar dari r
tabel
0,374 dan dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai pengumpul data penelitian ini.
b. Aspek Pedagogik
Tabel 3.7 Hasil Pengujian Validitas Variabel Persepsi Guru Terhadap
Program Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan Dari Aspek Pedagogik
Nomor Butir
Koefisien Validitas
Nilai Kritis Keterangan
6 0,506
0,374 Valid
7 0,606
0,374 Valid
8 0,661
0,374 Valid
9 0,527
0,374 Valid
10 0,431
0,374 Valid
11 0,672
0,374 Valid
12 0,422
0,374 Valid
13 0,733
0,374 Valid
14 0,765
0,374 Valid
15 0,676
0,374 Valid
16 0,505
0,374 Valid
17 0,603
0,374 Valid
18 0,527
0,374 Valid
19 0,510
0,374 Valid
Sumber: Data Primer Penelitian lampiran 3, hal 108.
Dari tabel 3.7 dapat diketahui besarnya koefisien korelasi r
hitung
14 item kuesioner variabel persepsi guru terhadap program sertifikasi
guru dalam jabatan dari aspek pedagogik. Pada taraf keyakinan 95 a =0,05 diperoleh semua item kuesioner memiliki koefisien korelasi
r
hitung
lebih besar dari r
tabel
0,374 dan dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai pengumpul data penelitian ini.
44
c. Aspek Profesional
Tabel 3.8 Hasil Pengujian Validitas Variabel Persepsi Guru Terhadap
Program Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan Dari Aspek Profesional
Nomor Butir
Koefisien Validitas
Nilai Kritis Keterangan
20 0,662
0,374 Valid
21 0,540
0,374 Valid
22 0,690
0,374 Valid
23 0,632
0,374 Valid
24 0,434
0,374 Valid
25 0,375
0,374 Valid
26 0,495
0,374 Valid
27 0,536
0,374 Valid
Sumber: Data Primer Penelitian lampiran 3, hal 110
Dari tabel 3.8 dapat diketahui besarnya koefisien korelasi r
hitung
8 item kuesioner variabel persepsi guru terhadap program sertifikasi
guru dalam jabatan dari aspek profesional. Pada taraf keyakinan 95 a =0,05 diperoleh semua item kuesioner memiliki koefisien korelasi
r
hitung
lebih besar dari r
tabel
0,374 dan dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai pengumpul data penelitian ini.
d. Aspek Sosial
Tabel 3.9 Hasil Pengujian Validitas Variabel Persepsi Guru Terhadap
Program Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan dari Aspek Sosial
Nomor Butir
Koefisien Validitas
Nilai Kritis Keterangan
28 0,506
0,374 Valid
29 0,685
0,374 Valid
30 0,494
0,374 Valid
31 0,446
0,374 Valid
Sumber: Data Primer Penelitian lampiran 3, hal 112
45
Dari tabel 3.9 dapat diketahui besarnya koefisien korelasi r
hitung
4 item kuesioner variabel persepsi guru terhadap program sertifikasi
guru dalam jabatan dari aspek sosial. Pada taraf keyakinan 95 a =0,05 diperoleh semua item kuesioner memiliki koefisien korelasi
r
hitung
lebih besar dari r
tabel
0,374 dan dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai pengumpul data penelitian ini.
2. Pengujian Reliabilitas Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen dikatakan reliabel jika
instrumen tersebut mampu mengungkap data yang bisa dipercaya. Apabila datanya memang benar sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kali
diambil, hasilnyapun tetap akan sama. Untuk mengetahui koefisien reliabilitas instrumen, maka digunakan rumus Alpha dari Cronbach
Arikunto, 2002:171 yaitu: r
11
=
Σ −
−
2 1
2
1 1
σ σ
b
k k
Keterangan: r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pernyataan atau butir soal Σσ
b 2
= jumlah varians butir σ
1 2
= varians total Reliabilitas instrumen pada penelitian ini menggunakan teknik
Alpha Cronbach. Jika nilai koefisien a 0,60 maka instrumen penelitian
tersebut reliabel dapat dipercaya. Sebaliknya jika nilai koefisien a 0,60 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
maka instrumen penelitian tersebut tidak reliabel Nunnally dalam Ghozali, 2006:42.
Pengujian reliabilitas instrumen penelitian ini dilakukan setelah pengujian validitas instrumen dilakukan. Rangkuman pengujian reliabilitas
pada masing- masing aspek dapat ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 3.10 Hasil Pengujian Reliabilitas
Aspek Koefisien
Reliabilitas Nilai Kritis
Keterangan Kepribadian
0,890 0,60
Reliabel
Pedagogik 0,897
0,60 Reliabel
Profesional 0,822
0,60 Reliabel
Sosial 0,741
0,60 Reliabel
Dari pengujian reliabilitas dengan teknik Alpha Cronbach terhadap 4 aspek
dalam sertifikasi bagi guru dalam jabatan yang terdiri dari aspek kepribadian, pedagogik, profesional, dan sosial, diperoleh koefisien
reliabilitas sebesar 0,890; 0,897; 0,822; 0,741. Dengan diperoleh koefisien reliabilitas yang lebih besar dari r
tabel
0,60, maka instrumen dinyatakan reliabel.
H. Teknik Analisis Data