diharapkan. Ketika konsumen akan bertindak, faktor situasi yang tidak diantispasi mungkin terjadi untuk mengubah maksud pembelian tersebut
2.9. Kerangka Konseptual
Bauran pemasaran dapat menjadi alat dalam menarik pengguna jasa untukmemilih menggunakan jasa Belawan Logistic Center dalam mendukung
perkembangan industri didaerah Sumatera Utara.Kotler 2005 menyatakan: ”Marketing mix bauran pemasaran merupakanseperangkat alat pemasaran yang
digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran dalampasar sasaran. Payne 2001, menjelaskan bahwa ”salah satu bentuk yang dapat
mempengaruhi keputusan konsumen dan merupakan faktor yang dapat dikendalikan oleh perusahaan adalahstimuli pemasaran yaitu melalui unsur-unsur Marketing Mix.
Unsur-unsur marketing mix dalam pemasaran jasa terdiri dari: 1 Produk Jasa; 2 Harga; 3 Tempat; 4Promosi; 5 Orang-orang; 6 Proses; 7 bukti fisik
Bauran pemasaran dapat mempengaruhi keputusan konsumen untuk menggunakan jasa dengan mengambil sikap terlebih, tetapi pengguna jasa dapat
mengambil keputusan tanpa harus mengambil sikap terlebih dahulu, sehingga dalam penelitian ini untuk melihat pengaruh bauran pemasaran terhadap keputusan
pengguna jasa digunakan sikap sebagai variabel intervening. Kusnawan, 2009 Menurut Mowen dan Minor 2006 sikap merupakan salah satu faktor yang
ikut mempengaruhi pandangan dan perilaku pembelian konsumen. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam mengambil keputusan yang tidak dapat
Universitas Sumatera Utara
secara langsung dikendalikan oleh organisasi harus dicari informasinya semaksimal mungkin agar bisa mempengaruhinya.
Menurut Mowen dan Minor 2006 “Perspektif pengambilan keputusan decision-makking perspective menggambarkan seorang konsumen sedang
melakukan serangkaian langkah-langkah tertentu pada saat melakukan pembelian. Langkah-langkah ini termasuk pengenalan masalah, mencari informasi, evaluasi
alternatif, memilih, dan evaluasi pasca perolehan”. Berdasarkan kepada teori-teori tersebut maka dapat disusun sebuah kerangka
berfikir dalam penelitian ini seperti gambar 2.2. berikut.
Gambar 2.2. Kerangka Konseptual Sumber: Kusnawan 2009
2.10. Hipotesis
Berdasarkan kerangka berpikir, maka ditarik hipotesis sebagai berikut: 1. Bauran pemasaran jasa yang terdiri dari produk, tempat, promosi, harga,
bukti fisik, proses dan orangberpengaruh terhadap keputusan pengguna jasa Belawan Logistic Center PT. Pelindo I.
BAURAN PEMASARAN
SIKAP KEPUTUSAN
PENGGUNA
Universitas Sumatera Utara
2. Bauran pemasaran jasa yang terdiri dari produk, tempat, promosi, harga, bukti fisik, proses dan orang berpengaruh terhadap sikap pengguna jasa
Belawan Logistic Center PT. Pelindo I. 3. Bauran pemasaran jasa yang terdiri dari produk, tempat, promosi, harga,
bukti fisik, proses dan orangberpengaruh terhadap keputusan pengguna jasa Belawan Logistic CenterPT. Pelindo I melalui sikap sebagai variabel
intervening.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis dan Sifat Penelitian
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yangmengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih. Selain itu
jugamenunjukkan arah hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikatmenunjukkan masalah sebab-akibat Arikunto, 2003.
Adapun sifat dari penelitian ini adalah penelitian menjelaskan deskriptif explanatory
fenomena yang terjadi di objek penelitian mengenai pengaruh produk, tempat, promosi, harga, bukti fisik, proses dan orang terhadap keputusan, pengaruh
produk, tempat, promosi, harga, bukti fisik, proses dan orang terhadap keputusanmelalui sikap sebagai variabel intervening, dan pengaruh sikap terhadap
keputusan pengguna jasa Depo Peti Kemas PT. Pelindo I Medan.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada Belawan Logistic Center PT. Pelindo I Medan yang beralamat di Jalan Raya Pelabuhan Bagan Deli Belawan.. Pelaksanaan
penelitian ini direncanakan selama 3 tiga bulan dimulai dari Juni 2011 sampai dengan Agustus 2011.
Universitas Sumatera Utara