Karakteristik MakalahArtikel yang baik
Matematika SMP KK J
65
Dalam Permendiknas no. 17 tahun 2010, disebutkan bahwa: “Plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba
memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya danatau karya ilmiah pihak lain yang diakui
sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai”. Berdasarkan Permendiknas no.17 tahun 2010, beberapa kegiatan yang
termasuk plagiasi antara lain: a mengacu danatau mengutip istilah, kata-kata danatau kalimat, data
danatau informasi dari suatu sumber tanpa menyebutkan sumber dalam catatan kutipan danatau tanpa menyatakan sumber secara memadai;
b mengacu danatau mengutip secara acak istilah, kata-kata danatau kalimat, data danatau informasi dari suatu sumber tanpa menyebutkan sumber
dalam catatan kutipan danatau tanpa menyatakan sumber secara memadai; c menggunakan sumber gagasan, pendapat, pandangan, atau teori tanpa
menyatakan sumber secara memadai; d merumuskan dengan kata-kata danatau kalimat sendiri dari sumber kata-
kata danatau kalimat, gagasan, pendapat, pandangan, atau teori tanpa menyatakan sumber secara memadai;
e menyerahkan suatu karya ilmiah yang dihasilkan danatau telah dipublikasikan oleh pihak lain sebagai karya ilmiahnya tanpa menyatakan
sumber secara memadai. 2 Redundant publications, multiple publication, duplicate multiple publication,
or overlapping multiple publication Publikasi ganda Merupakan sebuah pelanggaran etika karya ilmiah, jika sebuah karya
diterbitkan atau dipublikasikan di dua berkala yang berbeda atau di satu berkala ilmiah dengan dua waktu yang berbeda. Tetap merupakan pelanggaran,
walaupun redaksinya berbeda namun substansinya tetap sama. Prinsipnya tidak boleh ada dua karya yang identik pada dua terbitan yang berbeda baik tempat
maupun waktunya. Bagaimana bila ada edisi revisi? Untuk kasus buku dimungkinkan bila ada edisi revisi, namun edisi revisi ini tidak meninggalkan
tema dan hasil sentral dari edisi sebelumnya.
Kegiatan Pembelajaran 3
66
3 Data fabrication Pemalsuan data Pemalsuan atau pengurangan atau penambahan data yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan merupakan pelanggaran etika karya ilmiah. Walaupun secara teknis, penulis dapat saja meminta bantuan teknisi atau statistikawan,
namun penulis tetap bertanggungjawab atas keaslian data yang disajikan, termasuk hasil pengolahannya.
4 Multiple Submission Pengajuan ganda Adalah merupakan tindakan pelanggaran kode etik KTI bila seseorang menulis
dan menyampaikan tulisan yang sama pada beberapa terbitan yang berbeda, bahkan termasuk dalam beberapa kali presentasi yang berbeda forumnya. Ada
kalanya karena alasan masih tidak pastinya diterima atau ditolak pada suatu berkala ilmiah, seorang penulis menggunakan strategi mengirim naskah yang
sama pada beberapa berkala ilmiah. Tindakan ini tidaklah dibenarkan. Selain itu, jika ternyata terbit di dua berkala yang berbeda, maka sangat jelas telah
melakukan plagiarisme satu naskah terhadap naskah yang lain. 5 Claiming untrue, distorted or non-existent results Klaim yang tidak sesuai
fakta Termasuk pula pada pelanggaran etika KTI, bila seorang penulis mengklaim
suatu hasil namun tidak sepenuhnya benar berdasarkan fakta atau bukti yang diperoleh. Kadang-kadang hal ini mungkin saja terjadi karena kesalahan dalam
analisis dan peyimpulannya. 6 Improper author contribution kontribusi penulis yang tidak signifikan
Merupakan pelanggaran etika KTI bila seorang penulis sebenarnya tidak memiliki kontribusi yang ilmiah terhadap karya ilmiah tersebut. Tidak boleh
karena hanya memiliki peran sebagai reviewer, seseorang dapat dipasang sebagai penulis dalam suatu karya tulis ilmiah.