43 gagal dalam menguasai tugas perkembangannya, maka akan terbentuk
konsep diri yang negatif. Dampak dari ketidak sesuaian perkembangan yang tidak terpenuhi akan mengakibatkan terhambatnya kemampuan memahami
sesuatu terutama pada bidang konsep jenis kelamin.
C. Kajian Tentang Media Pembelajaran Power Point
1. Pengertian Media
Menurut Yosfan A zwandi, 2005: 89, kata “media” berasal dari bahasa
Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata “medium” yang berarti perantara atau pengantar. Dalam proses komunikasi, media merupakan apa
saja yang mengantarkan atau membawa informasi ke penerima informasi. Gerlach dan Ely Azhar, 2006: 3 mengatakan bahwa media apabila
dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun
kondisi yang
membuat siswa
mampu memperoleh
pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Sedangkan Lesle J. Briggs dalam wina, 2008 menyebutkan media adalah alat untuk memberi perangsang
bagi peserta didik supaya terjadi proses belajar. Berdasarkan definisi yang telah dipaparkan oleh beberapa tokoh, Azhar
Arsyad 2006 memaparkan unsur-unsur yang terdapat dalam kata media diantaranya adalah :
a. Media adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi intruksional dilingkungan siswa yang dapat
merangsang siswa belajar. b. Media sebagai bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audio-
visual dan peralatannya, dengan demikian media dapat dimanipulasi, dilihat, didengar, atau dibaca.
44 c. Bila dihubungkan dengan pendidikan dan pembelajaran, media berbasis
teknologi memiliki pengertian sebagai perluasan konsep tentang media, yang diartikan bukan hanya sekedar alat, benda, bahan atau perkakas,
tetapi tersimpul pula sikap, perbuatan, organisasi, dan manajemen yang berhubungan dengan penerapan ilmu.
d. Dalam kegiatan belajar mengajar, sering pula pemakaian kata media pembelajaran dengan istilah-istilah seperti alat pendengar, bahan
pengajaran, dan alat peraga. Media pembelajaran memiliki pengertian alat bantu pada proses belajar baik didalam maupun diluar kelas.
2. Pengertian Media Pembelajaran
Rossi dan Breidle Wina Sanjaya, 2008: 24 mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat dipakai untuk
tujuan pendidikan, seperti radio, televisi, buku, koran, majalah, dan sebagainya. Schramm Yosfan Azwandi, 2007: 32 menyebutkan media
pembelajaran sebagai teknologi pembawa informasi yang dapat dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar. Tokoh lain berpendapat bahwa
media pembelajaran meliputi perangkat keras hardware dan perangkat lunak software. Hardware adalah alat-alat yang dapat mengantar pesan
seperti Over head Projector, radio, televise, dan sebagainya. Sedangkan software adalah isi program yang mengandung pesan seperti informasi yang
terdapat pada transparansi atau buku dan bahan-bahan cetakan lainnya, cerita yang terkandung dalam film atau materi yang disuguhkan dalam
bentuk bagan, grafik, diagram, dan lain sebagainya Wina sanjaya, 2008: 205. Tujuan dari media adalah untuk memudahkan komunikasi.
Beberapa pendapat dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran merupakan alat atau bahan untuk penunjang pendidikan. Media sebagai
perantara untuk melancarkan proses belajar mengajar supaya terdapat