Variabel Penelitian METODE PENELITIAN

72 kemampuan memahami konsep jenis kelamin. Pengumpulan data dengan teknik hasil belajar dalam penelitian Single Subject Research ini adalah dengan menghitung jumlah nilai mandiri yang diperoleh dari lembar penilaian yang telah disiapkan. Teknik tes hasil belajar diterapkan untuk semua sesi dalam penelitian ini yakni sesi baseline pertama A1, sesi intervensi B menggunakan media pembelajaran “powerpoint”, sesi baseline kedua A2. data-data kuantitatif yang berupa angka dari perolehan nilai mandiri pada saat pembelajaran pemahaman konsep jenis kelamin kemudian dicatat pada penelitian ini. 2. Observasi Observasi menurut Kerlinger Suharsimi Arikunto, 2008: 197 adalah suatu istilah umum yang mempunyai arti semua bentuk penerimaan data yang dilakukan dengan cara merekam kejadian, menghitungnya, mengukurnya, dan mencatatnya. Sedangkan metode observasi menurut Suharsimi Arikunto 2008: 197 adalah suatu usaha sadar untuk mengumpulkan data yang dilakukan secara sitematis, dengan prosedur yang terstandar. Observasi dilakukan secara terstruktur dengan berpedoman pada instrument yang telah dipersiapkan. Teknik observasi dalam penelitian ini yakni observasi pelaksanaan pembelajaran menggunaka n media pembelajaran “powerpoint”, bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh data bahwa media pembelajaran “powerpoint” efektif atau tidak dalam pemberikan materi pembelajaran 73 kesehatan reproduksi yang membahas mengenai jenis kelamin pada siswa autis. Observasi bertujuan mengetahui dan memperoleh data sejauh mana kemampuan siswa autis dalam memahami konsep jenis kelamin sesudah dan sebelum menggunakan media pembelajaran “powerpoint” dalam konsep jenis kelamin siswa autis. Informasi dilengkapi dengan hasil wawancara secara fleksibel oleh guru kelas.

H. Instrumen Penelitian

1. Tes kemampuan memahami konsep jenis kelamin Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes tertulis dalam bentuk essay. Tes essay yang disusun denga jawaban isian penjelasan dan isian singkat untuk mengungkapkan kemampuan pemahaman konsep jenis kelamin pada subjek. Instrument yang digunakan berdasarkan kemampuan awal subjek. Adapun pokok bahasan dan sub pokok bahasan pada soal tes yang digunakan dalam melihat kemampuan pemahaman konsep jenis kelamin yang dimiliki oleh siswa autis yang sebelum dan sesudah intervensi yaitu sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI ADAPTIF UNTUK ANAK AUTIS DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017.

1 32 200

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KARAWITAN PADA ANAK AUTIS DI SLB KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 3 147

PELAKSANAAN ASESMEN UNTUK LAYANAN PENDIDIKAN ANAK AUTIS DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 7 229

KEEFEKTIFAN MEDIA PAPAN MANIK-MANIK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA AUTIS KELAS IV DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

2 2 213

PENINGKATAN KEMAMPUAN PELAKSANAAN SHALAT MELALUI METODE DEMONSTRASI UNTUK ANAK AUTIS KELAS XI DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 0 225

PENINGKATAN KEMAMPUAN BINA DIRI ANAK AUTIS DALAM BERPAKAIAN MELALUI METODE LATIHAN (DRILL) DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 0 152

EFEKTIVITAS MEDIA FLASHCARD TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL ANGGOTA TUBUH MANUSIA PADA ANAK AUTIS KELAS 2 SD DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

14 96 171

KEEFEKTIFAN MEDIA VIDEO TERHADAP KEMAMPUAN BERWUDHU ANAK AUTIS KELAS X SMALB SEKOLAH KHUSUS AUTISMA BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 0 240

EFEKTIVITAS MEDIA VISUAL KIRIGAMI POP UP TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK AUTIS KELAS II SD DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA BANTUL YOGYAKARTA.

7 30 154

PENGARUH MEDIA GAMBAR SERI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA BAGI ANAK AUTIS KELAS VII DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 2 206