BRISyariah
•LaporanTahunan2013|2013AnnualReport
187
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT BANK BRISYARIAH CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT BANK BRISYARIAH
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and
for the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated
39
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan
2. SUMMARY
OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES continued
u. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi
dan Akuntansi yang Signifikan lanjutan u. Use of Significant Accounting Judgment
and Estimates continued
Umur ekonomis aset tetap Useful lives of premises and equipment
Manajemen Bank
memperkirakan masa
manfaat aset
tetap berdasarkan
periode dimana aset diharapkan akan tersedia untuk
digunakan. Masa manfaat ekonomis aset tetap ditinjau secara berkala dan diperbarui jika
memiliki ekspektasi
yang berbeda
dari perkiraan
sebelumnya, karena
kerusakan secara fisik dan teknis, atau keusangan secara
komersial dan legal atau batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut. Selain hal tersebut,
estimasi masa
manfaat dari
aset tetap
didasarkan pada penilaian secara kolektif dengan menggunakan praktik industri, teknik
evaluasi internal dan pengalaman dengan aset serupa. Tetap dimungkinkan, bagaimanapun,
bahwa
hasil masa
depan dapat
secara material dipengaruhi oleh perubahan estimasi
yang disebabkan oleh perubahan faktor-faktor tersebut di atas. Jumlah dan saat pencatatan
biaya untuk setiap periode akan dipengaruhi oleh perubahan dari faktor dan keadaan saat
pencatatan. Pengurangan dari taksiran masa manfaat dari aset tetap akan meningkatkan
beban usaha. The Bank’s management estimates the useful
lives of premises and equipment based on the period over which the assets are expected to
be available for use. The estimated useful lives of premises and equipment are reviewed
periodically and are updated if expectations differ from previous estimates due to physical
wear
and tear,
technical or
commercial obsolescence and legal or other limits on the
use of the assets. In addition, estimation of the useful lives of premises and equipment is
based on collective assessment of industry practice,
internal technical
evaluation and
experience with similar assets. It is possible, however, that future results of operations could
be materially affected by changes in estimates brought
about by
changes in
the aforementioned
factors mentioned.
The amounts and timing of recorded expenses for
any period are affected by changes of those factors and circumstances during recording. A
reduction in the estimated useful lives of premises
and equipment
increases the
recorded operating expenses.
3. GIRO
DAN PENEMPATAN
PADA BANK
INDONESIA 3.
CURRENT ACCOUNTS
AND PLACEMENTS
WITH BANK INDONESIA
a. Berdasarkan Jenis:
a. By Type:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Giro pada Bank Indonesia 679.112
528.298 Current acounts with Bank Indonesia
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Bank Indonesia Sharia Deposit Facilities
Syariah FASBIS 897.500
1.101.000 FASBIS
Sertifikat Bank Indonesia Syariah Bank Indonesia Sharia Certificates
SBIS 1.050.000
575.000 SBIS
Jumlah 2.626.612
2.204.298 Total
b. Berdasarkan Jangka Waktu: b. By Time Period:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
1 bulan 679.112
528.298 1 month
1 - 3 bulan
897.500 1.101.000
1 - 3 months
3 - 12 bulan
1.050.000 575.000
3 - 12 months
Jumlah 2.626.612
2.204.298 Total
BRISyariah
•LaporanTahunan2013|2013AnnualReport
188
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT BANK BRISYARIAH CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT BANK BRISYARIAH
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and
for the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated
40
3. GIRO
DAN PENEMPATAN
PADA BANK
INDONESIA lanjutan 3.
CURRENT ACCOUNTS
AND PLACEMENTS
WITH BANK INDONESIA continued
c. Rata-rata tingkat bonus tahunan dan rasio Giro
Wajib Minimum
GWM adalah
sebagai berikut:
c. The annual average bonus rate and Minimum
Statutory Reserve Requirement GWM ratio are as follows:
2013 2012
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Bank Indonesia Sharia Deposit Facilities
Syariah FASBIS 5,17
4,02 FASBIS
Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS 6,32
4,60 Bank Indonesia Sharia Certificates SBIS
Statutory Reserve Requirement GWM Rasio GWM tidak diaudit
5,03 5,03
Ratio unaudited
Sesuai dengan
Peraturan Bank
Indonesia No. 621PBI2004 tanggal 3 Agustus 2004 tentang
“Giro Wajib Minimum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum yang Melaksanakan
Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Syariah” sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank
Indonesia No. 823PBI2006 tanggal 5 Oktober 2006, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Bank
berdasarkan Peraturan
Bank Indonesia
No. 1023PBI2008 tanggal 16 Oktober 2008 dan terakhir berdasarkan Peraturan Bank Indonesia
No. 1516PBI2013 tanggal 24 Desember 2013, setiap Bank diwajibkan memelihara Giro Wajib
Minimum GWM dalam Rupiah dan Valuta Asing yang besarnya ditetapkan sebesar 5 dan 1 dari
dana pihak ketiga dalam Rupiah dan Valuta asing. Based
on Bank
Indonesia Regulation
No. 621PBI2004 dated August 3, 2004 regarding “Minimum Statutory
Reserve Requirements in Rupiah and Foreign Currencies of Commercial
Banks under Sharia Principles” as amended by Bank Indonesia Regulation No. 823PBI2006
dated October
5, 2006,
as amended
by No. 1023PBI2008 dated October 16, 2008 and
the latest amendment Bank Indonesia Regulation No. 1516PBI2013 dated December 24, 2013,
each bank is required to maintain Minimum Statutory Reserve Requirements GWM in Rupiah
and Foreign Currencies equivalent to 5 and 1 of its third party funds denominated in Rupiah and
Foreign Currencies.
Saldo giro pada Bank Indonesia disediakan untuk memenuhi
persyaratan Giro
Wajib Minimum
GWM dari Bank Indonesia. The balance of current accounts
with Bank Indonesia is maintained to meet the Minimum
Statutory Reserve Requirements GWM of Bank Indonesia.
Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang GWM pada tanggal-tanggal 31 Desember
2013 dan 2012. The Bank has complied with the Bank Indonesia
regulations regarding
the GWM
as of
December 31, 2013 and 2012.
4. GIRO PADA BANK LAIN
4. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS
Giro pada bank lain terdiri dari: Current accounts with other banks consist of:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Pihak ketiga Third party
PT Bank Central Asia Tbk 6.794
16.565 PT Bank Central Asia Tbk
Pihak berelasi Catatan 37 Related parties Note 37
PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 55.874
68.586 PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk
PT Bank Mandiri Persero Tbk 920
502 PT Bank Mandiri Persero Tbk
Jumlah 63.588
85.653 Total
Cadangan penyisihan kerugian 636
857 Allowance for possible losses
Neto 62.952
84.796 Net