17
b. Pengertian Motivasi Belajar
Agus Suprijono 2016: 182 berpendapat bahwa “Motivasi
Belajar adalah proses yang memberi semangat belajar, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang termotivasi adalah perilaku
yang penuh energi, terarah dan bertahan lama ”. Menurut pendapat
Sardiman A.M. 2016: 75 “dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa
yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah pada kegiatan belajar,
sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai”. Motivasi Belajar merupakan dorongan dari dalam diri dan
dari eksternal dari siswa-siswa yang sedang belajar dalam rangka merubah tingkah laku yang didukung oleh unsur-unsur lain yang
mendukungnya Hamzah B Uno, 2015: 23. Motivasi Belajar adalah suatu daya penggerak di dalam diri siswa
yang memberi semangat belajar, arah dan kegigihan perilaku untuk mencapai suatu tujuan yang hendak dicapai dalam kaitannya dengan
belajar.
c. Indikator Motivasi Belajar
Menurut Sardiman A.M., 2016: 83 motivasi yang ada pada
setiap orang itu memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1 Tekun menghadapi tugas.
2 Ulet menghadapi kesulitan.
18
3 Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah. 4 Lebih senang bekerja mandiri.
5 Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin. 6 Dapat mempertahankan pendapatnya.
7 Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu. 8 Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.
d. Fungsi Motivasi dalam Belajar
Motivasi berperan penting dalam usaha pencapaian suatu tujuan pembelajaran. Adanya motivasi yang tinggi akan dapat menggerakkan
atau memacu siswa agar memiliki keinginan dan kemauan untuk meningkatkan prestasi belajar. Jadi apabila siswa telah memiliki
motivasi belajar yang kuat, maka siswa akan terdorong untuk melakukan sesuatu yang menjadi tujuannya dengan harapan akan
mencapai hasil belajar yang memuaskan. Menurut Sardiman A.M. ada tiga fungsi motivasi, yaitu:
1 Mendorong manusia untuk berbuat, jadi sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi merupakan motor
penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan. 2 Menentukan arah perbuatan, yakni ke arah tujuan yang hendak
dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya.
3 Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan,