85 menimbulkan gejala multikolinearitas antar variabel bebas dan analisis
dapat dilanjutkan ke pengujian hipotesis.
C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi sederhana dengan satu prediktor untuk menguji
hipotesis pertama, kedua dan ketiga. Pengujian hipotesis keempat digunakan teknik analisis regresi ganda dengan tiga prediktor. Hasil yang diperoleh dari
kedua analisis tersebut menguraikan pengaruh masing-masing variabel bebas yaitu Motivasi Belajar X
, Disiplin Belajar X dan Lingkungan Sekolah X
3
terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Y yang disajikan pada tabel berikut:
1. Uji Hipotesis Pertama
Hipotesis pertama menyatakan bahwa terdapat pengaruh positif antara Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran
Pengantar Akuntansi Siswa Kelas X Akuntansi SMK Negeri 4 Klaten Tahun Ajaran 20162017. Pengujian hipotesis pertama menggunakan
analisis regresi sederhana. Hasil uji hipotesis pertama dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 18. Ringkasan Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana X
1
-Y Variabel
Koef Konst.
Ket X
1
- Y 0,366
0,134 3,973
1,984 0,813 31,353 Positif
Sumber: Data Primer diolah, perhitungan selengkapnya terdapat pada lampiran 10, halaman 160.
86 a. Persamaan Garis Regresi Sederhana
Berdasarkan tabel 18 maka persamaan regresi dapat dinyatakan dalam persamaan regresi berikut:
Y = 31,353 + 0,813X
1
Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi bernilai positif sebesar 0,813 yang berarti jika nilai Motivasi Belajar
X
1
naik satu satuan maka Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Y akan naik sebesar 0,813.
b. Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi
Hasil analisis regresi sederhana dengan satu prediktor menunjukkan koefisien korelasi
menunjukkan nilai positif sebesar 0,366 yang berarti terdapat hubungan positif antara Motivasi
Belajar X
1
terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Y. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin
tinggi Motivasi Belajar X maka semakin tinggi pula Prestasi
Belajar Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi. Hasil analisis regresi sederhana dengan satu prediktor
menunjukkan koefisien
determinasi sebesar
0,134 memberikan gambaran bahwa Motivasi Belajar X
1
mampu mempengaruhi 13,4 perubahan pada Prestasi Belajar Mata
Pelajaran Pengantar Akuntansi Y. Hal ini menunjukkan masih ada 76,6 faktor atau variabel lain yang kemungkinan berpengaruh
terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi.