Tabel 3.2 Reliabilitas Soal Uji Coba Instrumen
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items N of Items
.631 .635
2
Berdasarkan hasil hitung yang telah dilakukan dengan program SPSS 17.0 for windows 16, hasil reliabilitas adalah 0,631. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa reliabilitas soal adalah cukup.
3.8 ANALISIS DATA
Analisis data dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan, selanjutnya dari analisis dapat dilakukan penarikan kesimpulan. Analisis dalam
penelitian ini terbagi ke dalam dua tahap yaitu, uji prasyarat dan analisis data tahap akhir.
3.8.1 Uji Prasyarat Analisis
Uji prasyarat dilakukan untuk menguji data yang sudah didapat. Data yang digunakan oleh peneliti adalah data nilai UAS semester 1 mata pelajaran bahasa
Indonesia.
3.8.1.1 Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui data yang diperoleh dari populasi yang akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini
uji normalitas dilakukan terhadap nilai UAS mata pelajaran bahasa Indonesia semester I siswa kelas V SD Gugus Nyi Ageng Serang Juwana Pati. Adapun
hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut. H
= data berasal dari populasi berdistribusi normal H
a
= data berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal Normalitas sampel diuji dengan menggunakan uji Liliefors. Pengujian
dengan menggunakan uji Liliefors apabila data masih disajikan secara individu. Menurut Gunawan 2013: 74 langkah-langkah pengujian normalitas dengan uji
Liliefors sebagai berikut. 1
Mengurutkan data sampel dari yang kecil sampai yang terbesar dan tentukan frekuensi tiap-tiap data.
2 Menentukan nilai z dari tiap-tiap data tersebut dengan menggunakan
rumus
̅
dengan ̅ dan s masing-masing merupakan rata-rata dan
simpangan baku sampel. 3
Menentukan besar peluang untuk masing-masing nilai z berdasarkan tabel z dan diberi nama Fz
i
dengan Fz
i
= P z ≤ z
i
. 4
Menghitung frekuensi kumulatif relatif dari masing-masing nilai z dan sebut dengan Sz
i
kemudian hitung proporsinya. 5
Menghitung selisih Fz
i
– Si
i
, kemudian ditentukan harga mutlaknya. 6
Mengambil harga mutlak tersebar di antara harga-harga mutlak selisih tersebut kemudian diberi simbol L
o
. 7
Untuk menerima atau menolak H
o
, membandingkan L
o
dengan nilai kritis L pada tabel untuk taraf nyata
α yang dipilih. Jika L
o
L
t
, maka H
o
diterima, yang berarti data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
Apabila L
o
L
t
dengan α = 5 maka H
o
diterima, yang berarti data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Penghitungan normalitas data
populasi menggunakan rumus liliefors dengan bantuan excel 2010. Berikut adalah hasil output uji normalitas data populasi dengan menggunakan program excel
2010.
Tabel 3.3 Hasil Pengujian Normalitas Populasi
Nama Sekolah L
L
t
Keterangan
SDN Kauman 01 0,121724
0,161 L
L
t
Normal SDN Kauman 02
0,055962 0,140089
L L
t
Normal SDN Growong Lor 03
0,095380 0,161
L L
t
Normal SDN Growong Lor 01
0,273996 0,161
L L
t
Tidak normal SDN Kebonsawahan 01 0,3595502
0,1437281 L
Lt Tidak normal SDN Kebonsawahan 02 0,166982
0,1292363 L
L
t
Tidak normal
Berdasarkan tabel 3.3 SD yang memiliki data berdistribusi normal adalah SDN Kauman 01, SDN Kauman 02, dan SDN Growong Lor 03. SD yang
memiliki data berdistribusi tidak normal adalah SDN Growong Lor 01, SDN Kebonsawahan 01, dan SDN Kebonsawahan 02
3.8.1.2 Uji Homogenitas