Tabel 4.10 Reliabilitas Soal Uji Coba Instrumen
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items N of Items
.631 .635
2
Berdasarkan hasil hitung yang telah dilakukan pada tabel 4.10, maka hasil reliabilitas adalah 0,631. Sehingga dapat disimpulkan bahwa reliabilitas soal adalah
cukup.
4.3.3 Hasil Analisis Data Awal
4.3.3.1 Uji Normalitas Data Awal
Langkah pertama dilakukan untuk menguji data awal adalah mengetahui terlebuh dahulu apakah data tersebut berasal dari populasi berdistribusi normal atau
tidak. Uji normalitas terhadap kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan dengan uji liliefors berbantuan program SPSS 17.0 for windows 16
dengan taraf signifikan 0,05. Hipotesis dalam uji kenormalan data awal adalah sebagai berikut.
H : sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H
a
: sampel berasal dari data yang berdistribusi tidak normal Kriteria pengambilan keputusan yaitu:
1 Jika nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 maka H
ditolak.
2 Jika nilai signifikan lebih besar dari 0,05 maka H
diterima. Setelah dilakukan pengolah data, tampilan output dapat dilihat pada tabel di bawah.
Tabel 4.11 Uji Normalitas Data Awal Kelompok Eksperimen
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Eksperimen N
31 Normal Parameters
a
Mean 75.2258
Std. Deviation 6.62676
Most Extreme Differences Absolute
.122 Positive
.122 Negative
-.078 Kolmogorov-Smirnov Z
.678 Asymp. Sig. 2-tailed
.748 a. Test distribution is Normal.
Tabel 4.12 Uji Normalitas Data Awal Kelompok Kontrol
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Kontrol N
28 Normal Parameters
a
Mean 73.8214
Std. Deviation 6.05563
Most Extreme Differences Absolute
.125 Positive
.095 Negative
-.125 Kolmogorov-Smirnov Z
.659 Asymp. Sig. 2-tailed
.777 a. Test distribution is Normal.
Berdasarkan hasil output uji normalitas berbantuan program SPSS 17.0 for windows 16 pada tabel 4.11 dan 4.12 nilai signifikan data nilai hasil belajar
semester I mata pelajaran bahasa Indonesia untuk kelompok eksperimen 0,748 dan kelompok kontrol 0, 777. Berdasarkan kriteria pengambilan keputusan maka H
diterima. Hal ini berarti sampel dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
4.3.3.2 Uji Homogenitas Data Awal
Sampel yang berasal dari populasi yang berdistribusi normal selanjutnya akan diperiksa apakah sampel tersebut memiliki variasi yang sama atau tidak, maka
langkah selanjutnya adalah melakukan uji homogenitas menggunakan uji levene berbantuan program SPSS 17.0 for windows 16 dengan tarag signifikan 5 atau
0,05. Hipotesis dalam pengujian homogenitas data awal pada penelitian adalah sebagai berikut.
H : tidak terdapat perbedaan varians antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol H
a
: terdapat perbedaan varians antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
Apabila dirumuskan ke dalam hipotesis statistik sebagai berikut. Ho :
= Ha :
≠ Kriteria pengambilan keputusannya yaitu:
1 Jika nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 maka H
ditolak. 2
Jika nilai signifikan lebih besar dari 0,05 maka H diterima.
Setelah dilakukan pengolahan data, tampilan output dapat dilihat pada tabel 4.13.
Tabel 4.13 Homogenitas Dua Varians Data Awal
Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Test of Homogeneity of Variances
Nilai tes Levene Statistic
df1 df2
Sig. .260
1 57
.612
Berdasarkan hasil output uji homogenitas dengan menggunakna uji levene pada tabel 4.13 didapat nilai signifikan adalah 0,612, karena nilai signifikan lebih
besar dari 0,05 maka berdasarkan kriteria pengambilan keputusan dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat variasi antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol atau dengan kata lain variasi data awal antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama.
4.3.4 Hasil Analisis Data Akhir