Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI

C. Populasi Dan Sampel 1. Populasi

Populasi adalah suatu kelompok yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. 1 Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan FITK UIN Jakarta Jurusan Pendidikan IPS yang telah mengikuti kegiatan PPKT tahun akademik 20142015 yaitu sebanyak 104 mahasiswa yang terbagi dalam dalam 3 Prodi yaitu Ekonomi, Sosiologi dan Geografi.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi yang akan diselidiki atau dapat juga dikatakan bahwa sampel adalah populasi dalam bentuk mini miniatur population. dengan kata lain, jika seluruh anggota populasi diambil semua untuk dijadikan sumber data, maka cara ini disebut sensus, tetapi jika hanya sebagian dari populasi yang dijadikan sumber data, maka cara itu disebut sampel. 2 Pengambilan sampel ditentukan oleh peneliti berdasarkan pertimbangan masalah, tujuan, hipotesis, metode dan instrumen penelitian, di samping pertimbangan waktu, tenaga dan biaya. Menurut Hadeli, dalam penentuan sampel, ada pendapat yang bisa dijadikan pegangan sekalipun bukan aturan yang pasti, minimal sampel sebanyak 30 subjek. Ada juga pendapat lain: terhadap populasi yang kurang dari 1000 bisa diambil 25-50, namun patokan tesebut bukan standar baku, melainkan hanyalah perkiraan berdasarkan pertimbangan praktis. 3 Maka dalam penelitian ini penulis mengambil 50 dari jumlah populasi yang ada, sehingga jumlah sampelnya adalah 50 x 104 mahasiswa = 52 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik Accidental Sampel Non Probability Samples, yakni pengambilan sampel 1 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan RD, Bandung: Alfabeta, 2012, Cet.ke-15, h. 80. 2 Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan. Metode dan Paradigma Baru, Bandung, PT.Remaja Rosdakarya, 2011, h.215 3 Hadeli, Metode Penelitian Kependidikan, Ciputat, PT.Ciputat Press, 2006, h.69-70. secara sembarangan atau siapa-siapa yang dapat dijangkau saja, sampai terpenuhi jumlah yang diinginkan.

D. Variable Penelitian

Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. 4 Dalam penelitian ini melibatkan dua variabel yaitu: 1. Variabel Praktik Profesi Keguruan Terpadu PPKT, yaitu Praktik Profesi Keguruan Terpadu yang dilakukan mahasiswa Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Variabel ini menduduki posisi sebagai variabel independent bebas yakni masukan yang memberi pengaruh terhadap hasil variabel ini disimbolkan dengan huruf X. 2. Variabel Kesiapan Mahasiswa Pendidikan IPS menjadi Guru, adalah Kesiapan mahasiswa Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi Guru. Variabel ini menduduki posisi sebagai variabel dependent terikat yakni hasil sebagai pengaruh variabel independen dan variabel ini disimbolkan dengan huruf Y.

E. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional

1. Definisi Konseptual Definisi konseptual merupakan rumusan yang diperoleh dari kajian teori yang telah dilakukan. Dari variabel yang ditentukan, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa Program Praktik Profesi Keguruan Terpadu PPKT merupakan kegiatan akademik yang dilakukan mahasiswa FITK dalam rangka menerapkan dan mengembangkan kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial yang berwujud dalam kegiatan praktik keguruan, penelitian, dan pengelolaan pendidikan, kinerja mahasiswa 4 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka cipta, 2002, Cet. VI, h. 104

Dokumen yang terkait

Persepsi Siswa Terhadap Mahasiswa Praktik Profesi Keguruan Terpadu (PPKT) Dalam Pelaksanaan Pembelajaran IPS di SMPN 10 Kota Tangerang Selatan

0 9 159

ANTESEDEN KESIAPAN MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNTUK MENJADI GURU

23 125 224

Pengaruh Persepsi Siswa MA tentang Kompetensi Guru Praktik Profesi Keguruan Terpadau (PPKT) terhadap Hasil Belajar Sosiologi (Studi Kasus Sekolah MA di Wilayah Bogor)

1 29 187

PENGARUH PERSEPSI PADA PROFESI GURU, PERAN GURU PAMONG, DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU PADA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI ANGKATAN 2012 FAKULTAS EKONOMI UNIMED.

0 5 33

Korelasi Prestasi Belajar dan Lingkungan Keluarga dengan Kesiapan Menjadi Guru Mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Otomotif Angkatan 2009 FT UNY.

0 2 121

T1 Lampiran Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 37

T1 Judul Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 15

ETIKA DAN PENGEMBANGAN PROFESI KEGURUAN

0 0 6

Pengaruh Minat Menjadi Guru dan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Terhadap Kesiapan Menjadi Guru Mahasiswa Angkatan 2013 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta - UNS Institutional Repository

0 1 17

KONTRIBUSI PRESTASI PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN, MINAT MENJADI GURU DAN KELUARGA TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI ANGKATAN 2008

0 0 180