Berdasarkan data pada tabel 4.11, siswa yang memperoleh kriteria nilai baik sekali sebesar 30, kriteria baik sebesar 33,3, kriteria cukup
sebesar 26,7, kriteria kurang sebesar 3,3 dan kriteria gagal sebesar
6,7., maka daftar perhitungan distribusi frekuensi di atas dapat dibuat Histogram sebagai berikut :
Gambar 4.4 Histogram Daftar Distribusi Frekuensi
Posttest Kelas Kontrol
Berdasarkan data nilai posttest keterampilan menyimak cerita anak pada kelompok kontrol di atas, dihitung mean, modus, dan median. Hasil
perhitungan tersebut dipaparkan dalam tabel 4.12 sebagai berikut. :
Tabel 4.12 Data Deskriptif Nilai
Posttetst Kelas Kontrol Statistik
Kelompok Eksperimen
Nilai Tertinggi 100
Nilai Terendah 40
Mean 80,03
Modus 90
Median 83
2 4
6 8
10 12
Baik Sekali Baik
Cukup Kurang
Gagal
Kriteria Nilai
3. Perbandingan Nilai Keadaan Awal dan Posttest Kelas Eksperimen
dan Kontrol a.
Perbandingan Nilai Keadaan Awal Kelas Eksperimen dan Kontrol
Berdasarkan pengukuran keterampilan menyimak cerita anak keadaan awal kelas III A sebagai kelompok eksperimen diperoleh nilai
rata-rata sebesar 71,00 sedangkan nilai rata-rata keadaan awal kelas III B sebagai kelas kontrol ialah 70,17. Data nilai awal kedua kelompok tersebut
dapat dilihat dalam tabel 4.13 berikut ini : Tabel 4.13
Hasil Nilai Keadaan Awal Kelas Ekperimen-Kontrol Data Nilai
Keadaan Awal
Statistik Eksperimen
Kontrol
N 30
30 x
2130 2105
Mean 71.00
70.17 Kategori
Cukup Cukup
Hasil perhitungan rata-rata pada tabel 4.13 tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang jauh keterampilan menyimak cerita anak
awal siswa antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, karena masih berada pada satu kategori yang sama, yaitu cukup. Mean pretest
untuk kelompok Eksperimen dan kelompok kontrol adalah 71,00 70.17 dengan selisih 0,83. Peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa
keterampilan yang dimiliki siswa kelompok ekperimen dan kelompok kontrol sebelum diberi perlakuan adalah hampir sama.
b. Perbandingan Nilai Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Peneliti memberikan posttest dengan tujuan mengetahui keterampilan menyimak cerita anak pada kelompok penelitian setelah
diberi tiga kali perlakuan. Hasil posttest menunjukkan perolehan nilai kelompok eksperimen yaitu 88,13 dan nilai rata-rata posttest kelompok
kontrol yaitu 80,03. Data posttest yang diperoleh kedua kelompok tersebut
disajikan dalam tabel 4.14 berikut ini.
Tabel 4.14 Hasil
Posttets Kelas Ekperimen-Kontrol Data Nilai
Hasil Posttest
Statistik Eksperimen
Kontrol
N 30
30 x
2644 2401
Mean 88,13
80,03 Kategori
Baik Baik
Hasil perhitungan rata-rata pada tabel 4.14 tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Perbedaan hasil posttest antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dapat dilihat dalam bentuk diagram batang sebagai
berikut.
Gambar 4.5 Perbandingan Mean
Posttest Kelas Eksperimen – Kontrol
Diagram di atas menunjukkan bahwa mean posttest hasil menyimak cerita anak untuk kelompok eksperimen sebesar 88,13 dan
mean posttest kelompok kontrol sebesar 80,03. Dari data tersebut, selisih
74 76
78 80
82 84
86 88
90
Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol
Perbandingan Mean Hasil Posttest
88,13
80,03
yang didapat adalah 8,1. Dapat disimpulkan bahwa antara mean hasil pretest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen terdapat perbedaan.
Hasil yang diperoleh kelompok eksperimen lebih tinggi jika dibandingkan kelompok kontrol.
Selain perbedaan hasil posttest yang berbeda, perbedaan nilai rata- rata juga dapat dilihat dari selisih nilai rata-rata nilai keadaan awal dan
posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Rangkuman nilai rata-rata nilai keadaan awal dan posttest hasil menyimak cerita anak atau
dongeng pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :
Tabel 4.15 Rangkuman Mean Keadaan Awal dan
Posttest Hasil Menyimak
Kelompok Mean Keadaan awal
Mean Posttest Selisih
Eksperimen 71,00
88,13 17,13
Kontrol 70,17
80,03 9,86
Data perbedaan rata-rata nilai keadaan awal dan posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol disajikan dalam diagram batang sebagai
berikut.