52
Hasil pengamatan komposisi jenis fitoplankton pada ketiga stasiun pengamatan, tidak ditemukan adanya dominansi jenis plankton yang merupakan
indikator adanya limbah pencemaran. Hal ini menunjukkan bahwa perairan pesisir Holtekam masih berada pada kondisi baik.
5.3 Analisis Spasial Karakteristik Parametereter Kualitas Air
Berdasarkan hasil analisis PCA dari nilai-nilai yang diperhitungkan pada variabel yang terukur, maka komponen yang digunakan sebanyak dua komponen
yaitu Komponen Utama 1 yang memberikan informasi terbesar dari ragam total setiap stasiun tanda cetak tebal pada Tabel 5 dan Komponen Utama 2 yang
memberikan korelasi nihil dengan komponen utama pertama. Hal ini didasarkan pada nilai eigen akar ciri dari kedua komponen ini yang lebih dari 1. Hasil
analisis PCA terhadap hubungan variabel yang diperbandingkan dapat dilihat pada Tabel 4.
Total Keragaman yang mampu dijelaskan oleh Komponen Utama 1 dan Komponen Utama 2 adalah 62.29, dimana keragaman yang mampu dijelaskan
oleh Komponen Utama 1 sebesar 44.67 sedangkan Komponen Utama 2 sebesar 17.62. Keterkaitan hubungan antara variabel pada ketiga stasiun pengamatan
dapat dilihat pada Tabel 5. Hasil analisis variabel parameter kualitas air yang diperbandingkan di antara stasiun pengamatan tambak, saluran kali Buaya dan
laut, dapat dilihat pada Gambar 17. Pada substasiun saluran 1 dikarakterisasi oleh kecepatan arus, TSS dan NO
3
, sedangkan stasiun laut substasiun laut 1,2,3,4,5 dan 6 dikarakterisasi oleh TOM, N-Total, DO, BOD
5
Tabel 3 Akar ciri dan persentasi ragam pada kedua Komponen Utama untuk pengamatan parameter kualitas air pada stasiun tambak, saluran kali
Buaya dan laut. , COD dan pH.
Korelasi dari variable-variabel ini sangat erat dan searah korelasi positif.
Eigen Analisis Komponen Utama
1 2
Eigen valueakar ciri 7.1468
2.8197 Ragam
44.6673 17.6230
Kumulatif 44.6673
62.2903
Sumber : Hasil analisis data primer 2010
53
Tabel 4 Korelasi antar variabel parameter kualitas air pada stasiun pengamatan tambak, saluran kali Buaya dan laut
Variabel Korelasi terhadap
Korelasi terhadap Komponen Utama 1
Komponen Utama 2 Suhu
0.016 0.000
Kecerahan 0.104
0.084 Kekeruhan
0.322 0.616
TSS 0.058
0.593
Kec. Arus 0.005
0.870
Salinitas 0.924
0.000 pH
0.499 0.005
DO 0.887
0.021 BOD5
0.835 0.022
COD 0.884
0.008 Nitrat
0.047 0.461
Nitrit 0.164
0.000 N-Total
0.844 0.021
PO4-P 0.637
0.073 TOM
0.916 0.035
Fitoplankton 0.007
0.009 Sumber : Hasil analisis data primer 2010
Keterkaitan antara parameter kualitas air dicirikan oleh konsentrasi dari TOM, N-total, DO, BOD
5
dan COD serta pH pada stasiun laut. Hal ini menunjukkan bahwa tingginya nilai konsentrasi TOM, N-total, DO, BOD
5
Konsentrasi TOM berkorelasi positif dengan konsentrasi N-total, BOD dan
COD serta pH pada stasiun laut bukan karena hasil buangan limbah budidaya tambak, namun diduga adanya pengaruh pola arus dimana pada saat surut arus
berasal dari Teluk Yotefa yang mana merupakan tempat terkonsentrasinya limbah domestik dari pemukiman disekitarnya.
5
, salinitas DO dan COD namun berkorelasi negatif dengan Kekeruhan, kecerahan
dan PO
4
-P . Nilai konsentrasi BOD
5,
N-total
Pada stasiun pengamatan tambak dikarakterisasi oleh PO dan COD yang tinggi sebagai
indikator bahwa perairan pesisir laut Holtekam mengandung bahan organik TOM yang tinggi. Demikian juga dengan konsentrasi N-total yang tinggi dapat
berpengaruh terhadap tingkat kesuburan perairan.
4
-P. Sementara itu pada stasiun pengamatan saluran saluran 2, 3, 4, 5 dan 6 dikarakterisasi oleh
kekeruhan dan kecerahan. Korelasi dari kedua variabel ini sangat erat dan
54
berbanding terbalik dimana semakin tinggi nilai kekeruhan maka nilai kecerahan akan semakin menurun.
Gambar 17. Hasil analisis PCA keterkaitan antar karakteristik parameter kualitas air dengan stasiun pengamatan tambak, saluran kali Buaya dan laut.
Suhu KCRH
KKRH TSS
K. Ars
Sal pH
DO BOD5
COD Nitrat
Nitrit N-Total
PO4-P TOM
Fito
-1 -0,75
-0,5 -0,25
0,25 0,5
0,75 1
-1 -0,75
-0,5 -0,25
0,25 0,5
0,75 1
K o
m p
o n
e n
U tam
a 2
17. 62
Komponen Utama 1 44.67
Tbk1 Tbk2
Tbk3 Tbk4Tbk5
Tbk6 Slr 1
Slr 2 Slr 3
Slr 4 Slr 5
Slr 6
Laut1 Laut2
Laut3 Laut4
Laut5 Laut6
-3 -2
-1 1
2 3
-4 -3
-2 -1
1 2
3 4
5
K o
m p
o n
e n
U tam
a 2 17.
62
Komponen Utama 1 44.67