Tingkat Umur Tingkat Pendidikan
dari itu akan dihargai murah, karena hanya udang-udang yang berukuran besar yang dapat diekspor. Umur pemanenan udang sangat mempengaruhi pendapatan
dan keuntungan yang diperoleh oleh pembudidaya udang vaname. Pembudidaya udang akan memanen udang di mulai pada pagi hari atau
sore hari. Hal pertama yang harus dilakukan adalah “menyedot” air kolam sampai ketinggian air hanya kurang lebih 20 sentimeter dibagian pingiran kolam. Hal ini
dilakukan unutk memudahkan penangkapan udang. Udang vaname ditangkap mengunakan serokan, dibersihkan dulu dari lumpur, setelah itu dikumpulkan ke
dalam drum telah yang nantinya akan dicampur dengan balokan es. Balokan es berfungsi untuk menjaga gar udang vaname tetap dalam keadaan segar.
Udang vaname yang telah dipanen oleh pembudidaya akan di jual ke pedagang atau tengkulak yang ada di desa tersebut. Pembudiaya udang yang
memperoleh modal usaha, benur, pakan, bahan bakar dan obat-obatan harus menjual kepada tengkulak yang memberikan pinjaman kepada mereka. Tengkulak
akan memotong hutang pembudidaya dari hasil penjualan. Harga benur, pakan, bakan bakar dan obat-obatan yang diperoleh dengan cara membayar setelah
pemenan akan dihargai lebih tinggi. Misalnya, harga benur yang dibayar setelah panen adalah Rp 28.00ekor sampai dengan Rp 30.00ekor, dibandingkan yang
dibayar tunai, harganya Rp 23.00ekor sampai dengan Rp 25.00ekor.