Teknik Analisa Data PENATAAN SEKTOR INFORMAL DI BELAKANG KAMPUS UNS (Studi Kasus Dampak Sosial Ekonomi Pada Pedagang Di Pasar Panggungrejo Jebres, Surakarta)
Dengan demikian penelitian ini terdapat model analisa yang meliputi : reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk jelasnya dapat
dilihat pada gambar di bawah ini :
Gambar 3. Skema Analisis Data Model Interaktif Sumber : Miles dan Huberman 1992 : 20
Adapun tahapan analisis interaktif adalah sebagai berikut : a.
Pengumpulan Data Dalam penelitian ini , peneliti mengumpulkan data dari berbagai sumber
antara lain buku-buku yang relevan, informasi dan peristiwa di lapangan. Sedangkan pengumpulan data melalui teknik observasi dan wawancara.
b. Reduksi Data
Tahap ini merupakan proses seleksi, pemfokusan, pentedehanaan dan abstraksi data kesar yang terdapat dalam field note. Dengan reduksi data,
data kualitatif dapat disederhanakan dan ditransfosmasikan dalam berbagai cara, seperti melalui seleksi yang ketat, melalui ringkasan atau uraian
singkat, menggolongkan dalam suatu uraian yang lebih luas, abstaksi data kasar dari field note, dan sebagainya. Proses ini berlangsung terus
sepanjang pelaksanaan penelitian baik sebelum atau sesudah pengumpulan data. Reduksi data berlangsung sejak peneliti mengambil keputusan
tentang kerangka kerja konseptual, pemilihan kasus, menyusun pertanyaan penelitian sampai pada proses verifikasi data. Pada saat reduksi data,
peneliti menentukan beberapa informan untuk mendeskripsikan dampak secara sosial dan ekonomi yang dialami para pedagang di pasar
Panggungrejo akibat dari penataan pedagang sektor informal. Data
Collection
Data Reduction
Conclutions: Drawing
Verification Data
Display
c. Sajian Data Display
Sajian data dilakukan merangkaikan data atau informasi yang telah direduksi dalam bentuk narasi kalimat, gambar skema, maupun tabel yang
memungkinkan kesimpulan penelitian dapat dilakukan. Sajian data ini merupakan rangkaian kalimat yang disusun secara logis dan sistematis
sehingga bila dibaca akan mudah dipahami mengenai beberapa hal yang terjadi dalam penelitian, yang memungkinkan peneliti untuk melakukan
sesuatu pada analisis tindakan lain berdasarkan pemahaman tersebut. Pada awal pengumpulan data hingga penyajian data, peneliti melakukan
pencatatan dan membuat pertanyaan untuk membuat kesimpulan. Penyajian data dalam penelitian ini diperoleh melalui pengamatan
langsung
obsevasi
dan wawancara mendalam
in-depth interview.
d. Verifikasi Data Penarikan Kesimpulan
Penarikan kesimpulan merupakan rangkaian pengelolaan data yang berupa gejala kasus yang terdapat di lapangan. Kesimpulan akhir tidak terjadi
sampai waktu proses pengumpulan data berakhir. Kesimpulan harus diverifikasi
agar cukup
mantap dan
benar-benar bisa
dipertanggungjawabkan, untuk
itu peneliti
melakukan aktivitas
pengulangan untuk pemantapan, penelusuran data kembali, melihat field note sehingga kesimpulan penelitian menjadi kokoh dan lebih dapat
dipercaya.