Pertemuan II Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I
92
Tabel 20. Hasil Wawancara No
Pertanyan Jawaban
1 Apakah anda mengikuti
kegiatan tersebut karena kemauan dari dalam diri?
Responden I: Misdinar dan kegiatan kelompok
“Ya kemauan dari dalam diri karena saya senang berkumpul-kumpul ikut kegiatan gereja dan
menjadi petugas misidinar itu kemauan dari dalam diri saya sejak masih kelas 3 SD”.
Responden 2: Doa Lingkungan
“Jarang kemauan dari dalam diri karena bapak dan ibu sering berangkat jadi saya diajak untuk
berangkat doa lingkungan meskipun saya merasa agak malas ya akhirnya saya mau tidak mau
berangkat doa lingkungan”.
Responden 3: PIR
“Saya mengikuti kegiatan PIR memang karena kemauan dari dalam diri karena saya senang
ikut kegiatan terutama kegiatan gereja”. 2
Apakah anda berusaha mengikuti menjalankan
tugas dengan baik?
Responden 1:
“Saya berusaha menjalankan tugas dengan baik sebaik mungkin karena melayani Tuhan”.
Responden 2:
“Saya berusaha mengikuti doa lingkungan meskipun malas dan ngantuk tidak ada anak
93
mudanya”.
Responden 3:
“Saya mengikuti pertemuan PIR dengan baik dan menyenangkan ikut pertemuan”.
3 Apakah
anda senang
menjalankanmengikuti tugaskegiatan tersebut?
Responden 1:
“Senang sekali karena melayani Tuhan dan semoga apa yang saya lakukan untuk Tuhan,
Tuhan senang”.
Responden 2:
“Tidak senang mengikuti doa lingkungan karena homilinya terlalu lama dan memakai bahasa
jawa halus, sehingga saya tidak begitu paham dan membuat saya mengantuk”.
Responden 3:
“Senang karena di pertemuan PIR tidak hanya mendalami kitab suci tetapi kita disuruh buat
drama, di ajak menyanyi jadi tidak bosan”. 4
Apakah anda mau hadir bertugas seandainya bila
tidak ada teman?
Responden 1:
“Kalau misalnya saya sudah tugas lalu disuruh gantiin teman kadang saya juga tidak mau nanti
dikira umat tampil terus untuk tugas, tetapi
kalau misalkan benar-benar tidak ada yang
bertugas saya siap menggantikan teman”.
94
Responden 2:
“Sebenarnya saya tidak mau hadir di doa lingkungan kalau tidak ada teman tetapi kalau
saya sudah diajak bapak dan ibu ya tidak berani nolak daripada saya dimarahi”
Responden 3:
“Ya saya tetap hadir saya merasa bahwa pertemuan PIR ini berguna dan dekat dengan
Tuhan”. 5
Bagaimanakah anda membagi waktu antara
kegiatan sekolah dengan gereja?
Responden I:
“Kalau kegiatan misdinar itu hari minggu kan harinya Tuhan jadi saya ikut kegiatan. Kalau
midinar misa harian saya berusaha untuk bertugas meskipun saya harus bangun pagi dan
setelah bertugas
misdinar saya
langsung berangkat sekolah karena sekolah dekat dengan
Gereja paroki”.
Responden 2:
“Kalau tidak ada tugas yang banyak dan susah saya mengikuti kegiatan yang ada di Gereja”.
Responden 3:
“Saya biasanya mengerjakan PR setelah pulang dari sekolah. Jadi kalau ada kegiatan sekolah
95
maupun Gereja tinggal santai saja”. 6
Apakah anda berani memberikan
evaluasi dalam
kegiatan yang
anda ikuti?
Responden 1:
“Berani memberikan usulan meskipun ada teman yang menertawakan apa yang saya usulkan dan
mungkin mereka tidak setuju”.
Responden 2:
“Saya melihat situasi kalau kegiatan remaja saya berani memberikan masukan untuk kegiatan agar
kegiatan lebih menarik”.
Responden 3:
“Berani memberikan usulan kalau misalkan saya kurang setuju dan ada kegiatan yang kurang
menarik”.
4 Refleksi
Hasil refleksi yang diperoleh selama tindakan II untuk melihat kelemahan dan kelebihan antara lain:
a Keterlibatan siswa mengalami penurunan. Hal ini dapat dilihat dari 30 siswa
menjadi 28 siswa dikarenakan banyaknya tugas sekolah menuju akhir semester, tetapi mencapai indikator keberhasilan. Dari rata-rata keseluruhan
kegiatan mengalami peningkatan dari rata-rata 3,03 menjadi 3,12. Peningkatan sebesar 0,09 disebabkan siswa yang terlibat lebih menyadari
keterlibatan tidak sekedar hadir untuk mengikuti kegiatan tetapi karena
96
kesadaran dari dalam diri bahwa terlibat untuk melayani Tuhan, merasa dekat dengan Tuhan dan lain-lain.
b Kolaborator melihat bahwa siswa yang awalnya belum paham mengenai
proses katekese sotarae sudah mulai memahami. Selain itu, dari aktivitas pendamping sudah melaksanakan katekese sesuai dengan satuan persiapan
yang telah disiapkan meskipun tidak menggunakan media tetapi lebih menggali
dari peristiwa.
Untuk memperbaiki
kelemahan dan
mempertahankan keberhasilan yang telah dicapai pada siklus pertama bahwa siswa lebih disadarkan kembali mengenai pentingnya terlibat hidup
menggereja. Berdasarkan hasil refleksi siklus I digunakan untuk merencanakan tindakan pada siklus II dengan melihat kelebihan dan
kekurangan.