58
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
Waktu penyelenggaraan penelitian pada bulan September-November 2014 dilaksanakan dengan dua siklus. Lokasi penelitian di SMP Pangudi Luhur Cawas
Jl. Brangkal Barepan, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.
D. Prosedur Penelitian
1. Siklus I
Pada siklus pertama dilaksanakan 2 kali pertemuan dengan setiap kali pertemuan 2x40 menit. Adapun tahapan kegiatan yang dilaksanakan sebagai
berikut: a
Perencanaan Tindakan 1
Peneliti melakukan pengukuran awal mengenai keterlibatan hidup menggereja untuk mengetahui sejauh mana siswa-siswi terlibat dengan
menggunakan instrumen penelitian skala perbedaan semantik. 2
Peneliti menyusun satuan persiapan. 3
Peneliti menyusun instrumen penelitian skala perbedaan semantik untuk mengetahui persentase keterlibatan hidup menggereja menggunakan
katekese model sotarae yang akan diisi oleh siswa pada pertemuan berikutnya.
4 Peneliti melaksanakan wawancara kepada tiga siswa dengan panduan
pertanyaan wawancara yang telah disiapkan.
59
b Pelaksanaan Tindakan
Peneliti melaksanakan tindakan sesuai dengan skenario kerja tindakan yang akan dikerjakan. Tindakan yang dilakukan ini adalah memberikan katekese
dengan model sotarae. c
Pengamatan Pada tahap pengamatan, kolaborator mengamati aktivitas siswa dan peneliti.
Selain itu, peneliti melakukan wawancara kepada siswa sesuai dengan pertanyaan panduan wawancara yang telah disiapkan untuk mengetahui dampak dari proses
dan hasil pelaksanaan tindakan. d
Refleksi Peneliti, kolaborator dan siswa melakukan refleksi untuk mengetahui
kekurangan pada pelaksanaan tindakan pada siklus 1 dengan melihat indikator keberhasilan. Bila belum memenuhi target yang diharapkan, maka dilanjutkan
pada siklus kedua dan memperbaiki yang kurang dari siklus pertama.
2. Siklus II
Pada siklus kedua dilaksanakan dua kali pertemuan dengan alokasi waktu setiap pertemuannya 2x40 menit. Peneliti melaksanakan penelitian berdasarkan
hasil refleksi siklus I. Tahapan kegiatan sebagai berikut: