5.4. Struktural Equation Modeling untuk Melihat Hubungan Kausalitas
Data Secara Langsung dan Tidak Langsung 5.4.1.
Pengembangan Model Berdasarkan Teori
Dari hasil pengumpulan data kuesioner terdapat 6 variabel yang akan diteliti, adapun variabel tersebut meliputi:
1. Motivasi Kerja 2. Kinerja Pekerja
3. Restrukturisasi kerja 4. Sistem imbalan
5. Lingkungan kerja 6. Partisipasi kerja
Dari keenam variabel diatas disimpulkan bahwa terdapat 4 variabel eksogenus Restrtukturisasi kerja, Sistem imbalan, Lingkungan kerja dan
Partisipasi kerja dan 2 variabel endogenus Motivasi Kerja dan Kinerja Pekerja.
5.4.2. Mengkonstruksi Diagram Jalur untuk Menunjukkan Hubungan
Kausalitas
Analisis SEM dalam prosesnya selalu membutuhkan diagram jalur sebagai patokan atau gambaran suatu sistem yang akan diukur tingkat instruksi variabel-
variabelnya.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.1. Kerangka Konseptual Diagram Jalur
Pada Gambar 5.1. menunjukkan bahwa variabel motivasi kerja memiliki hubungan kausalitas regresi dari variabel restrukturisasi kerja, sistem imbalan,
lingkungan kerja dan partisipasi kerja. Sedangkan variabel kinerja pekerja dipengaruhi oleh variabel restrukturisasi kerja, sistem imbalan, lingkungan kerja
dan partisipasi kerja dan motivasi kerja.
5.4.3. Konversi Diagram Jalur ke dalam Serangkaian Persamaan
Struktural
Berdasarkan kajian teori di atas, kemudian diubah kedalam persamaan struktural. Adapun persamaan struktural dari penelitian kelima variabel yang
diteliti adalah:
Universitas Sumatera Utara
- Motivasi Kerja MK MK =
1RK + 2SI + 3LK + 4PK +
1
- Kinerja Pekerja KP KP =
1RK + 2SI + 3LK + 4PK + 5MK +
2
Sedangkan spesifikasi terhadap model pengukuran adalah sebagai berikut : a. Restrukturisasi Kerja RK
x1 = 1RK + e1
x2 = 2RK + e2
x3 = 3RK + e3
b. Sistem Imbalan SI x4 =
4SI + e4 x5 =
5SI + e5 x6 =
6SI + e6
c. Lingkungan Kerja LK x7 =
7LK + e7 x8 =
8LK + e8 x9 =
9LK + e9 d. Partisipasi Kerja PK
x10 = 10PK + e10
x11 = 11PK + e11
x12 = 12PK + e12
Universitas Sumatera Utara
e. Motivasi Kerja MK x13 =
13MK + e13 x14 =
14MK + e14 x15 =
15MK + e15 g. Kinerja Pekerja KP
x16 = 16KP + e16
x17 = 17KP + e17
x18 = 18KP + e18
5.4.4. Memilih Matriks Input dan Teknik Estimasi
Setelah dilakukan konversi jalur ke bentuk persamaan maka langkah selanjutnya adalah memilih matriks input dan melakukan analisis estimasi faktor
terhadap variabel yang diteliti. Analisis faktor yang dilakukan yaitu analisis faktor konfirmatori konstruk eksogen yaitu:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.2. Full Struktural Equation Model
Universitas Sumatera Utara
I-1
Tabel. 5.34. Regression Weights untuk Full Struktural Model
Estimate S.E. C.R. P
Label Motivasi_ Kerja --- Restrukturisasi_Kerja
1.000 Motivasi_ Kerja --- Sistem_Imbalan
1.355 1.003 1.351 .177 par_13 Motivasi_ Kerja --- Lingkungan_Kerja
3.587 2.063 1.738 .082 par_14 Motivasi_ Kerja --- Partisipasi_Kerja -13.440 10.458 -1.285
.199 par_18
Kinerja_Pekerja --- Restrukturisasi_Kerja
.334 .136 2.459 .014 par_17
Kinerja_Pekerja --- Sistem_Imbalan .216
.159 1.354 .176
par_15 Kinerja_Pekerja ---
Lingkungan_Kerja .249 .246 1.011
.312 par_16
Kinerja_Pekerja --- Partisipasi_Kerja
1.000 Kinerja_Pekerja ---
Motivasi_ Kerja
.436 .100 4.373 par_19
Dari Tabel 5.34. diperoleh hubungan bahwa motivasi kerja tidak dipengaruhi partisipasi kerja karena nilai estimasi bernilai nigatif yaitu -13.440.
Sedangkan diperoleh hubungan antara motivasi kerja dengan restrukturisasi kerja, sistem imbalan dan lingkungan kerja, karena nilai estimasi yang dihasilkan
bermuatan positif. Dengan urutan besarnya bobot yang mempengaruhi yaitu lingkungan kerja, sistem imbalan dan restrukturisasi kerja.
Dari Tabel 5.34. diperoleh hubungan bahwa kinerja pekerja dipengaruhi oleh sistem imbalan, lingkungan kerja, partisipasi kerja, restrukturisasi kerja, dan
motivasi kerja, karena nilai estimasi yang dihasilkan bermuatan positif. Dengan urutan besarnya bobot yang mempengaruhi yaitu partisipasi kerja, motivasi kerja,
restrukturisasi kerja, lingkungan kerja dan sistem imbalan.
Universitas Sumatera Utara
5.4.5. Menilai Problem Indentifikasi 5.4.5.1. Evaluasi Univariate Outlier