18
variabel yang dikenal dengan “Empat P”. Product, price, place, dan promotion produk, harga, distribusi, dan promosi.
2.5.1 Product Produk
Menurut Sunarto 2004: 42 produk artinya kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan kepada pasar sasaran. Sedangkan menurut
Supranto dan Limakrisna 2011: 10 produk adalah apa saja yang dibutuhkan dan diinginkan seorang konsumen, untuk memenuhi kebutuhan yang dipersepsikan.
Menurut Widiana 2010: 39 pada dasarnya produk yang dibeli konsumen akan memberikan jawaban atas masalah yang dihadapi konsumen berkaitan
dengan kebutuhan dan keinginan yang akan dipenuhinya. Hal ini dikarenakan suatu produk memberikan manfaat yang sesungguhnya ingin didapat oleh
konsumenpembeli dan memberikan tawaran nyata secara fisik berupa mutu, kemasan merek, serta tambahan pelayanan yang terkait dari pembelian produk
tersebut.
2.5.2 Price Harga
Menurut Sunarto 2004: 43 adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan untuk memperoleh produk. Sedangkan menurut Widiana 2010: 75
harga adalah jumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari produk dan pelayanannya. Peranan harga dalam keadaan
persaingan yang makin ketat sangatlah penting terutama untuk menjaga dan meningkatkan posisi perusahaan di pasar, meningkatkan penjualan dan
keuntungan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
19
Menurut Widiana 2010: 60 metode dalam harga dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Cost-plus pricing
Metode yang dilakukan perusahaan menentukan kelebihan harga 2.
Rate of return pricing Metode yang dilakukan perusahaan dalam menetapkan tingkat
pengembalian harga 3.
Competitive party pricing Metode yang dilakukan perusahaan menentukan harga yang kompetitif
4. Loss leading pricing
Metode yang dilakukan perusahaan dalam menetapkan harga dalam meminimalisasi kerugian
5. Value-based pricing
Metode yang dilakukan perusahaan dalam menetapkan harga 6.
Relationship pricing Metode yang dilakukan perusahaan dalam menentukan hubungan harga
2.5.3 Place Saluran Distribusi
Menurut Sunarto 2004: 43 disrtibusi meliputi aktivitas perusahaan agar mudah didapatkan konsumen sasarannya. Menurut Fuad dkk. 2001: 129 saluran
distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan produk sampai ke konsumen atau berbagai aktivitas perusahaan yang
mengupayakan agar produk sampai ke tangan konsumen. Saluran distribusi
Universitas Sumatera Utara
20
penting, karena barang yang telah dibuat dan harganya sudah ditetapkan itu masih menghadapi masalah, yakni harus disampaikan kepada konsumen.
2.5.4 Promotion Promosi