50 pertanyaan berjumlah 30 butir soal dengan 4 alternatif pilihan jawaban berupa
modifikasi skala Likert. Dalam pengujian instrumen angket terdapat uji validitas dan reliabilitas. Langkah analisis data uji coba instrumen sebagai berikut:
3.6.1.1 Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih
mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang valid memiliki validitas rendah Arikunto, 2010: 211. Jadi, validitas merupakan syarat yang
harus dipenuhi oleh suatu instrumen tes. Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Di dalam
penelitian ini akan menggunakan dua validitas, yaitu validitas isi content validity dan validitas kontruk construct validity.
Validitas isi dilaksanakan untuk mengetahui bahwa soal yang telah disusun sudah sesuai dengan silabus serta bahasa yang digunakan dalam soal tersebut
benar. Validitas isi dilaksanakan peneliti dengan melakukan konsultasi kepada tim ahli. Di dalam penelitian ini instrumen akan diuji oleh penilai ahli yaitu Dosen
Pembimbing. Untuk menguji validitas konstruksi soal angket yang digunakan dalam
penelitian, peneliti menggunakan rumus korelasi momen produk product moment atau metode “Pearson” Riduwan, 2012: 98. Berikut rumus korelasi product
moment atau metode Pearson:
51 Keterangan:
r
hitung
= Koefisien korelasi
ΣXi = Jumlah skor item ΣYi = Jumlah skor total seluruh item
n = Jumlah responden selanjutnya, dihitung dengan Uji-t dengan rumus:
Keterangan: t = Nilai t
hitung
r = Koefisien korelasi hasil r
hitung
n = Jumlah responden Distribusi Tabel t untuk
α = 0,05 dan derajat kebebasan dk = n-2. Kaidah keputusan jika t
hitung
t
tabel
berarti valid. Dengan maksud untuk mempermudah proses perhitungan tanpa mempengaruhi hasil, uji validitas pada
penelitian ini menggunakan program SPSS Statistical Product and Service Solution
versi 20.
3.6.1.2 Reliabilitas
Untuk mencari realibitas instrumen angket digunakan rumus Alpha Arikunto, 2010: 239. Penghitungan reliabitas angket menggunakan program
SPSS versi 20. Adapun rumus Cronbach Alpha sebagai berikut:
52 Keterangan:
r
11
: reliabilitas instrumen k
: banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal ∑σ
b 2
: jumlah varians butir σ
t 2
: varians total Setelah koefisien reliabilitas diperoleh atau nilai r, kemudian
diinterpretasikan. Kriteria penafsiran indeks koefisien reliabilitas r terhadap uji coba instrumen dapat dilihat pada tabel 3.1.
Tabel 3.1. Kriteria Penafsiran Indeks Korelasi r terhadap Uji Coba Instrumen indeks koefisien
reliabilitas r Kriteria
0,000 - 0,199 Sangat rendah tidak valid
0,200 - 0,399 Rendah
0,400 - 0,599 Agak rendah
0,600 - 0,799 Cukup
0,800 - 1,000 Tinggi
3.6.2 Instrumen tes