Populasi Sampel Populasi dan Sampel

43 BAB 3 METODE PENELITIAN Pada bagian ini akan dikemukakan populasi dan sampel, desain eksperimen, variabel, data penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian, dan analisis data. Uraian selengkapnya adalah sebagai berikut:

3.1 Populasi dan Sampel

Pembahasan mengenai populasi akan menjelaskan besar populasi dan penentuan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Populasi yang digunakan dalam peneltitian ini yaitu siswa kelas V di SD Negeri Tunon Kota Tegal. Kelas yang digunakan sebagai sampel merupakan kelas paralel yaitu kelas VA dan VB di SD Negeri Tunon 2 Kota Tegal. Di bawah ini merupakan penjelasan lebih jelasnya dari populasi dan sampel.

3.1.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2011: 119. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 93 siswa yaitu siswa kelas V di SD Negeri Tunon 1 dan SD Negeri Tunon 2 Kota Tegal. Siswa kelas V SD Negeri Tunon 2 Kota Tegal terdiri dari kelas VA yang berjumlah 25 siswa dan siswa kelas VB berjumlah 24 siswa, serta siswa kelas V SD Negeri Tunon 1 sebagai kelas uji coba berjumlah 44 siswa. Alasan peneliti menentukan populasi tersebut dikarenakan sekolah tersebut terdapat dalam lingkungan yang sama. Jam pelajaran matematika pada masing- masing kelas diajarkan pada jam yang relatif sama. Tenaga pendidik pada populasi 44 sudah menempuh jenjang strata satu. Data daftar nama siswa kelas V sebagai populasi terdapat dalam lampiran 1.

3.1.2 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2011: 120. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu simple random sampling. Simple random sampling merupakan cara pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu Sugiyono, 2011: 122. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling menghasilkan data sebagai berikut: 1 SD Negeri Tunon 2 sebagai kelas eksperimen dan SD Negeri Tunon 1 sebagai kelas uji coba instrumen. 2 Pada SD Negeri Tunon 2, diperoleh kelas VA sebagai kelas eksperimen dan kelas VB sebagai kelas kontrol. Jumlah populasi dalam penelitian sebanyak 93 siswa, sampel yang diperoleh dari tabel Kretjie dengan taraf kesalahan α 5 sebanyak 75 siswa Sugiyono, 2011: 132. Untuk menentukan jumlah sampel pada masing-masing kelas dapat dihitung dengan rumus: Keterangan: Si = Sampel tiap kelas N = Jumlah siswa masing-masing kelas P = Jumlah populasi seluruhnya 45 ∑S = Jumlah sampel yang diambil sampel menurut tabel Dari perhitungan tersebut maka diperoleh sampel kelas VA sebagai kelas eksperimen sebanyak 20 siswa dan sampel kelas VB sebagai kelas kontrol sebanyak 19 siswa. Daftar nama siswa kelas VA dan VB sebagai sampel terdapat pada lampiran 2.

3.2 Desain Eksperimen

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BANGUN DATAR

0 3 11

KEEFEKTIFAN MODEL JIGSAW TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT BANGUN DATAR PADA SISWA KELAS V SDN RANJINGAN BANYUMAS

1 24 254

KEEFEKTIFAN METODE MATEMATIKA GASING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR KELILING BANGUN DATAR SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 1 KALIPANCUR KABUPATEN PEKALONGAN

6 42 261

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TGT TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR STRUKTUR BUMI PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI MARGA AYU 01 KABUPATEN TEGAL

1 17 365

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PECAHAN KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1, 2, 3 KOTA TEGAL

5 24 333

Keefektifan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Pagerbarang 03 Kabupaten Tegal

0 19 373

Keefektifan Penggunaan Model Mind Mapping terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Pokok Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan pada Siswa Kelas V di SDN Tunon 2 Kota Tegal

2 32 249

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BANGUN DATAR MELALUI TANGRAM DENGAN PENERAPAN MODEL PAIKEM PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI PENER 01 KABUPATEN TEGAL

0 12 339

Hubungan Antara Minat Baca dan Kontinuitas Belajar Terhadap Prestasi Hasil Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal

4 43 101

KEEFEKTIFAN MODEL AUDITORY REPETITION (AIR) TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI PEKAUMAN OTA TEGAL

0 0 70