Direktorat Pembinaan SMK 2013
15 2
sementara pemuatan berlangsung, SA singkatan dari Save akan tertayang pada panel sajian, berikutnya akan tertayang huruf CH
singkatan dari Check untuk membandingkan kesesuaian program CNC yang tersimpan dalam kaset digital atau disket dengan program
yang ada dalam kontrol mesin.
Setelah program CNC tersimpan, pada panel sajian akan tertayang N00 dan program tersimpan.
iii. Menghapus Kaset Pada alamat G, ketikkan kombinasi angka 6 dan 5, lalu tetapkan
dengan tombol INP Lalau secara bersamaan tekan tombol +
DEL. Pada panel sajian
akan tertayang C Er. C = Cassette, dan Er = Erase. Selanjutnya, bila program CNC telah terhapus, pada panel akan tersaji N00.
6.12 G66 Pelayanan Antar Aparat RS 232
Sebagaimana G64 dan G65, G66 ini adalah merupakan perintah murni yang berfungsi untuk pelayanan antar aparat.
Konsumsi arus pelayanan antar aparat ini adalah 24 V dengan daya 20 mA. RS – 232 adalah suatu fasilitas antar aparat berstandar internasional, yang
berfungsi untuk memasukkan dan mengeluarkan informasi. Lewat fasilitas antar aparat ini informasi data dapat ditransfer ke fasilitas lainnya yang juga
sama memiliki fasilitas antar aparat RS – 232. Informasi data dimaksud dikirim melalui suatu jaringan kabel penghubung, dengan contoh-contoh
seperti berikut: Dapat berhubungan dengan komputer,
Dapat berhubungan dengan mesin cetak Dapat berhubungan dengan Kontrol mesin CNC, dan
Direktorat Pembinaan SMK 2013
15 3
Dapat berhubungan dengan pembaca pita berlubang dan pelubang pita. Adapun prosedur pengiriman data informasi dengan RS – 232 ini adalah
sebagai berikut: i. Pengiriman dari pita berlubang ke memori:
a. Aktifkan pelayanan CNC b. Pasang pita berlubang, lalu pembaca pita berlubang akan dimulai.
c. Aktifkan G66 dan tetapkan dengan menekan tombol INP, pada panel
sajian akan tertayang huruf A A = ASCII, yang merupakan Standar kode Amerika untuk pertukaran informasi
d. Tekan kembali tombol INP, sehingga pada panel sajian akan tertayang 2 huruf lainnya, yaitu LO LO = Load.
e. Informasi data program terkirim, dan pada akhir pengiriman program akan tampil sajian N00.
ii. Pengiriman dari pita berlubang ke mesin: a. Pasang pita berlubang
b. Aktifkan pelayanan CNC, c. Aktifkan G66 dan tetapkan dengan menekan tombol INP, pada panel
sajian akan tertayang huruf A d. Tekan kembali tombol INP, sehingga pada panel sajian akan
tertayang 2 huruf lainnya, yaitu LO LO = Load. e. Tekan tombol RUN yang terdapat pada fasilitas pembaca pita
berlubang, sehingga program terkirim dan terekam.
6.13 G73 Siklus Pemboran dengan Pemutusan Tatal
Siklus dalam pemesinan dengan teknologi CNC adalah salah satu proses pemesinan lengkap dengan gerakan maju dan mundur mencakup dua atau
empat blok. Pemesinan akan dilakukan mulai dari titik awal pemakanan
Direktorat Pembinaan SMK 2013
15 4
sampai kedalaman yang ditetapkan sampai dengan mundur kembali ke titik awal pemakanan tadi, lihat ilustrasi pada Gambar 6.53
Gambar 6.53 Iilustrasi pemboran dengan G73
Format blok dalam lembaran program G73:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... Berlaku
baik untuk
Absolut maupun
inkremental ...
73
... F ...
... ...
... ...
... Urutan gerakan berdasarkan Gambar 6.53
a. Gerakan maju arah Z -2 mm dilakukan dengan G01 b. Gerakan mundur arah Z 0.2 mm dilakukan dengan G00
Direktorat Pembinaan SMK 2013
15 5
c. Gerakan maju arah Z -2 mm dari gerakan balik dengan G01 d. Demikian seterusnya sampai kedalaman terprogram 13 mm
e. Gerakan mundur ke titik awal dilakukan dengan G00
Pemprograman absolut:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 73
– 1200 F50
Pemprograman Inkremental:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 73
– 1300 F50
6.14 G78 Siklus Penguliran