Direktorat Pembinaan SMK 2013
17 2
6.21 G88 Siklus Pembubutan melintang
Siklus pembubutan melintang G88 merupakan pembubutan arah sumbu X secara tertutup siklus, di mana dalam satu blok terdapat empat langkah,
dengan kecepatan seperti dilustrasukab dalam Gambar 6.71.
Kecepatan keempat langkah dimaksud di atas adalah sebagai berikut:
1. Lintasan maksimum 2. Kecepatan pemakanan terprogram
3. Kecepatan pemakanan terprogram 4. Lintasan maksimum
Gambar 6.71 Empat arah lintasan G88 Pemprograman:
X,Z ... = nilai koordinat titik sudut pada P
1
1100 mm, berlaku untuk absolut dan inkremental.
F ... = kecepatan pemakanan mmmin atau mmput H ... = Lebar pahat alur 1100 mm
= 10 – 999, Jika H Z akan alaram A15
Gambar 6.72 Ilustrasi bubut melintang
Direktorat Pembinaan SMK 2013
17 3
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.72, metoda Absolut :
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 88
800 –160
F80 H60
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.72, metoda Inkremental:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 88
–800 –160
F80 H60
Kemungkinan Penggunaan G88: Berdasarkan kedudukan titik awal dan diagonal titik masing-masing sudut,
Siklus pembubutan melintang G88 ada empat kemungkinan penggunaan- nya, yakni:
Kemungkinan A: Gambar 6.73 Pola pembubutabn melintang – G88 – I
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.73, metoda Absolut :
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 00
2200 ...
88 400
–400 F...
H...
Urutan gerakan
Direktorat Pembinaan SMK 2013
17 4
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.73, metoda Inkremental:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 88
–900 –400
F... H...
Kemungkinan B: Gambar 6.74 Pola pembubutabn melintang – G88 – II
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.74, metoda Absolut :
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 00
3000 –2100
... 88
1600 –1700
F... H...
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.74, metoda absolut:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 88
–700 400
F... H...
Urutan Gerakan
Direktorat Pembinaan SMK 2013
17 5
Kemungkinan C: Gambar 6.75 Pola pembubutabn melintang – G88 – III
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.75, metoda Absolut :
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 00
1200 100
... 88
3200 –400
F... H...
Pemprograman berdasarkan Gambar 6.75, metoda Inkremental:
N G
M X
I Z
K F
LKT H
Keterangan
... 88
1000 –400
F... H...
Kemungkinan D:
Pola dengan kemungkinan IV ini sangat jarang digunakan
Untuk pembubutan melintang ini, apabila H diprogram = 0, maka tidak ada tahapan
pemotongan, dengan kata lain langsung ke kedalaman yang diprogram.
Gambar 6.76 Pola pembubutan melintang – G88 – IV 0 Jarang digunakan
Urutan Gerakan
Direktorat Pembinaan SMK 2013
17 6
6.22 G89 Siklus Perimeran dengan tinggal diam