Pembatasan Masalah Rumusan Masalah

14 Salovey dan Mayer dalam Shapiro, 1998: 8 mendefinisikan kecerdasan emosi sebagai “himpunan bagian dari kecerdasan sosial yang melibatkan kemampuan memantau perasaan dan emosi baik pada diri sendiri maupun pada orang lain, memilah-milah semuanya, dan menggunakan informasi ini untuk membimbing pik iran dan tindakan”. Berdasarkan beberapa definisi yang telah diungkapkan oleh para ahli, maka dapat disimpulkan bahwa kecerdasan emosi adalah kemampuan individu dalam mengenali emosi yang dialaminya, mengelola emosi diri, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain, serta membina hubungan dengan orang lain untuk mencapai tujuan yang dikehendaki. 2. Aspek-Aspek Kecerdasan Emosi Cooper dan Sawaf dalam Casmini 2007: 21-22 membagi aspek-aspek kecerdasan emosi menjadi empat aspek, yaitu: a. Kesadaran emosi emotional literacy Kesadaran emosi bertujuan untuk membangun rasa percaya diri pribadi melalui pengenalan emosi yang dialami dan kejujuran terhadap emosi yang dirasakan. Kesadaran emosi yang baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain serta kemampuan untuk mengelola emosi yang sudah dikenalnya, membuat seseorang dapat menyalurkan energi reaksi emosinya ke reaksi yang tepat dan konstruktif. b. Kebugaran emosi emotional fitness Kebugaran emosi bertujuan untuk mempertegas antusiasme dan ketangguhan untuk menghadapi tantangan dan perubahan. Hal ini mencakup 15 kemampuan untuk mempercayai orang lain serta mengelola konflik dan mengatasi kekecewaan dengan cara yang paling konstruktif. c. Kedalaman emosi emotional depth Kedalaman emosi mencakup komitmen untuk menyelaraskan hidup dan kerja dengan potensi serta bakat unit yang dimiliki. Komitmen ini berupa tanggung jawab yang memiliki potensi untuk memperbesar pengaruh tanpa perlu menggunakan kewenangan untuk memaksakan otoritas. d. Alkimia emosi emotional alchemy Alkimia emosi merupakan kemampuan kreatif untuk mengalir bersama masalah-masalah dan tekanan-tekanan tanpa larut di dalamnya. Hal ini mencakup keterampilan bersaing dengan lebih peka terhadap kemungkinan solusi yang masih bersembunyi dan peluang yang masih terbuka untuk mengevaluasi masa lalu, menghadapi masa kini, dan mempertahankan masa depan. Goleman2004: 57 menjelaskan bahwa kecerdasan emosi memiliki lima kecakapan dasar, yaitu: mengenali emosi diri, mengelola emosi, memotivasi diri sendiri, mengenali emosi orang lain, dan membina hubungan. Berikut penjelasan lima aspek kecerdasan emosi tersebut: 1. Mengenali emosi diri kesadaran diri Mengenali emosi diri kesadaran diri merupakan kemampuan seseorang untuk mengetahui emosi yang dirasakannya dan pengaruh emosi tersebut pada tindakan yang dilakukan, mengambil keputusan dengan