47
berhasil apabila siswa memiliki kecerdasan emosi, karena keberhasilan seseorang tidak  hanya  ditentukan  oleh  kecerdasan  intelektual,  melainkan  juga  ditentukan
oleh  kecerdasan  emosi.  Oleh  karena  itu,  siswa  yang  memiliki  kecerdasan  emosi yang  tinggi  maka  akan  memiliki  penyesuaian  diri  yang  tinggi.  Sedangkan  siswa
yang  memiliki  kecerdasan  emosi  yang  rendah  maka  akan  memiliki  penyesuaian diri yang rendah pula.
2. Aspek-Aspek  Kecerdasan  Emosi  yang  mempengaruhi  Penyesuaian  Diri
di Sekolah
Aspek-aspek kecerdasan
emosi diprediksi
turut mempengaruhi
penyesuaian  diri  di  sekolah.  Oleh  karena  itu,  siswa  harus  memiliki  aspek-aspek kecerdasan emosi yang baik. Berikut ini adalah pengaruh aspek-aspek kecerdasan
emosi terhadap penyesuaian diri di sekolah a  Pengaruh  Aspek  Mengenali  Emosi  Diri  atau  Kesadaran  Diri  terhadap
Penyesuaian Diri di Sekolah Mengenali  emosi  diri  atau  kesadaran  diri  dapat  memudahkan  siswa
dalam  menyesuaikan  diri.  Siswa  yang  memiliki  kesadaran  diri  akan  mampu mengenali  emosi  dirinya  sendiri  maupun  orang  lain,  yang  akan  berdampak
pada kemampuan siswa dalam mengelola emosi serta mengenali emosi orang lain atau empati. Siswa yang mampu mengenali emosinya dengan baik serta
mampu  menangani  permasalahan  yang  dihadapinya  dengan  tepat  sesuai dengan  kemampuan  yang  dimilikinya.  Siswa  juga  mampu  memutuskan
tindakan  yang  akan  dilakukan  yang  sesuai  dengan  lingkungan  sekitarnya. Lebih lanjut, siswa akan mudah untuk menyesuaikan diri di sekolah.
48
b  Pengaruh Aspek Mengelola Emosi terhadap Penyesuaian Diri di Sekolah Kemampuan siswa dalam mengelola emosi bergantung pada kesadaran
diri  siswa.  Apabila  siswa  memiliki  kesadaran  diri  yang  baik,  maka  siswa dapat  mengelola  emosinya  dengan  baik.  Mengelola  emosi  dapat  membantu
siswa  dalam  menyesuaikan  diri  di  sekolah.  Siswa  yang  mampu  mengelola emosinya  dengan  baik,  akan  mengelola  emosinya  sesuai  dengan
lingkungannya  berada.  Siswa  akan  menangani  emosinya  dengan  tepat dimanapun dirinya berada, tanpa ada kecemasan  dan kemurungan, dan tidak
larut dalam emosi. Kemampuan ini akan berdampak pada kemampuan siswa dalam memotivasi diri.
c  Pengaruh Aspek Memotivasi Diri terhadap Penyesuaian Diri di Sekolah Siswa  yang  mampu  mengelola  emosinya  dengan  baik,  ia  tidak  akan
larut  dalam  emosinya.  Sehingga  siswa  mampu  memotivasi  dirinya  dengan tetap fokus pada tujuan yang akan dicapai, optimis pada apa yang dikerjakan
serta mampu bangkit ketika mengalami kegagalan. Motivasi diri yang tinggi akan  memudahkan  siswa  dalam  menyesuaikan  diri  di  sekolah.  Siswa  yang
memiliki motivasi diri yang tinggi akan bertindak produktif dan efisien dalam mencapai  tujuan  yang  akan  dicapainya,  termasuk  dalam  membantu  sekolah
dalam mewujudkan tujuannya. Sehingga siswa yang memiliki motivasi yang tinggi akan mudah menyesuaikan diri di sekolah.
49
d  Pengaruh  Aspek  Mengenali  Emosi  Orang  Lain  atau  Empati  terhadap Penyesuaian Diri di Sekolah
Kemampuan  mengenali  emosi  orang  lain  atau  empati  akan  berdampak pada  kemampuan  siswa  dalam  membina  hubungan  dengan  orang  lain.
Apabila siswa mampu mengenali emosi orang lain, maka siswa tersebut lebih mudah  membina  hubungan  dengan  orang  lain.  Adanya  empati  akan
memudahkan  siswa  dalam  menyesuaikan  diri  di  sekolah,  dimanasiswa  yang memiliki  empati  akan  lebih  memahami  orang  lain.Siswa  akan  lebih  peka
terhadap  perasaan  orang  lain,  mampu  menerima  sudut  pandang  orang  lain, serta  mau  mendengarkan  orang  lain.  Siswa  akan  menyesuaikan  diri  ketika
dihadapkan dengan orang lain, sehingga siswa akan mudah menyesuaikan diri di sekolah.
e  Pengaruh Aspek Membina hubungan terhadap Penyesuaian Diri di Sekolah Membina  hubungan  dengan  orang  lain  dapat  membantu  keberhasilan
siswa  dalam  menyesuaikan  diri  di  sekolah.  Siswa  yang  mampu  membina hubungan  dengan  orang  lainberarti  ia  mampu  menangani  emosi  ketika
berhubungan dengan orang lain, memiliki keterampilan untuk berkomunikasi dengan orang lain, serta mampu bekerjasama dengan orang lain. Hal ini akan
memudahkan siswa untuk menyesuaikan diri di sekolah. Berdasarkan  uraian  di  atas,  maka  dapat  disimpulkan  bahwa  siswa  yang
memiliki  aspek-aspek  kecerdasan  emosi  yang  tinggi  berarti  memiliki  kecerdasan emosi  yang  tinggi,  sehingga  siswa  memiliki  penyesuaian  diri  yang  tinggi  pula.
Sedangkan  siswa  yang  memiliki  aspek-aspek  kecerdasan  emosi  yang  rendah