Tahap Pelaksanaan Tindakan Indikator Ketercapaian

commit to user 55 Gambar 4. Alur Siklus Penelitian Tindakan Kelas Suhardjono dalam Suharsimi Arikunto dkk., 2006: 74 Rancangan prosedur penelitian tindakan kelas ini diuraikan sebagai berikut:

1. Siklus I a. Tahap Perencanaan

Peneliti merencanakan tindakan, meliputi: 1 penyusunan RPP sesuai SK dan KD yang ditetapkan dengan menggunakan metode role playing, 2 menyiapkan sarana pendukung seperti ruang kelas, materi, sumber, dan media pembelajaran, 3 menyiapkan instrumen tes keterampilan berbicara, dan 4 mempersiapkan lembar observasi siswa dan guru.

b. Tahap Pelaksanaan Tindakan

Guru peneliti melaksanakan tindakan yang telah direncanakan dalam skenario pembelajaran pada siklus I. Pelaksanaan tindakan pada siklus I dilakukan 2 pertemuan. Langkah-langkah yang dilaksanakan pada tindakan siklus I sebagai berikut : Pertemuan I Kegiatan awal : Guru mengucapkan salam dilanjutkan mengkondisikan kelas tindakan preventif. Berdoa bersama kemudian presensi kehadiran siswa. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran. Apersepsi dengan bernyanyi dan tanya jawab materi drama. Kegiatan Inti : a Eksplorasi Tanya jawab lanjutan siswa dengan guru. guru bertanya tentang pengertian drama. Siswa diminta mengidentifikasi pengertian drama dari buku pegangan siswa. Siswa menggali informasi penjelasan guru tentang urutan menyusun naskah drama pendek dengan media cerita bergambar. b Elaborasi Siswa maju membacakan ringkasan media cerita bergambar di depan kelas. Siswa diminta kembali menjelaskan urutan cara menyusun naskah drama dengan benar. Siswa dibagi ke dalam 5 kelompok kemudian diberikan commit to user 56 media cerita bergambar, tiap kelompok diminta merancang kerangka dan menyusun naskah drama pendek. Melalui diskusi, siswa menyusun naskah drama pendek sesuai ringkasan isi cerita bergambar yang sudah ditentukan Tahap pemaparan masalah. Guru melakukan pendekatan dan membimbing diskusi kelompok siswa, Masing-masing kelompok membacakan naskah drama yang dibuat di depan kelas dan dibentuk pembagian peran Tahap pembagian peran. Siswa yang lain menanggapi presentasi kelompok yang maju c Konfirmasi Pemberian reward penguatan kepada masing-masing kelompok. Siswa diberikan kesempatan untuk menyatakan kesulitan yang dihadapi. Guru memberikan konfirmasi hasil belajar siswa dalam menyusun naskah drama. Siswa dimotivasi agar lebih semangat dan berpartisipasi aktif. Kegiatan Akhir: Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran refleksi. Siswa diberikan tugas untuk mempelajari peran tokoh masing-masing dari drama yang telah dibuat untuk bermain peran pada pertemuan selanjutnya tindak lanjut. Penyampaian pesan-pesan moral dari guru. Salam penutup. Pertemuan II Kegiatan awal : Guru mengucapkan salam dilanjutkan mengkondisikan kelas tindakan preventif. Berdoa bersama kemudian presensi kehadiran siswa. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran. Apersepsi dengan bernyanyi dan tanya jawab materi drama. Kegiatan Inti: a Eksplorasi Tanya jawab siswa dengan guru: Apakah cara berbicara dalam memerankan tokoh drama menentukan penilaian atau keberhasilan drama? Siswa berpikir terkait hal-hal yang perlu diperhatikan saat bermain peran dalam drama. commit to user 57 b Elaborasi Melalui demonstrasi, siswa dijelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan saat bermain peran dalam drama, diantaranya faktor-faktor penunjang keefektifan berbicara. Siswa dibentuk sesuai kelompok sebelumnya dan diberikan waktu untuk mempersiapkan setting bermain peran Tahap menentukan setting. Guru mempersiapkan kelompok tertentu sebagai pengamat role playing Tahap mempersiapkan pengamat. Masing-masing kelompok memainkan peran role playing drama pendek yang sudah dibuat sebelumnya Tahap bermain peran. Dengan lembar penilaian, dilakukan penilaian keterampilan berbicara siswa oleh guru secara individu. Kelompok pengamat memberikan tanggapan dari kelompok yang sudah bermain peran. c Konfirmasi Pemberian reward penguatan kepada masing-masing kelompok dan pemberian hadiah kepada kelompok terbaik. Siswa diberikan kesempatan untuk menyatakan kesulitan yang dihadapi. Guru memberikan konfirmasi hasil belajar siswa dalam bermain peran drama Tahap evaluasi. Siswa dimotivasi agar lebih semangat dan berpartisipasi aktif. Kegiatan Akhir : Siswa bersama guru mengevaluasi refleksi hasil pembelajaran. Siswa diberikan tugas rumah untuk belajar kelompok berlatih memainkan peran role playing agar semakin terbiasa sehingga penampilan berikutnya akan lebih baik lagi. Penyampaian pesan-pesan moral dari guru. Salam penutup.

c. Tahap Observasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERMAIN DRAMA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING DENGAN MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS V SDN PURWOYOSO 06 SEMARANG

2 41 317

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA RAGAM KRAMA INGGIL MELALUI METODE ROLE PLAYING SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 01 SEMARANG

0 6 203

Peningkatan Keterampilan Berbicara Tematik dengan Metode Komunikatif pada Siswa Kelas XA MAN Kendal Tahun Ajaran 2010 2011

2 14 138

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN STRATEGI ROLE PLAYING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD N 05 Sidoharjo, Wonogiri Tahun

0 3 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD N 05 Sidoharjo, Wonogiri Tahun Ajaran 2013-2014.

0 2 9

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kebonharjo Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kebonharjo Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kebonharjo Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 12

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Dengan Menggunakan Metode Role Playing pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V di SD Negeri 01 Malanggaten Kebakkramat Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 10

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SDN WONOSARI 4 GUNUNGKIDUL.

0 3 168