commit to user
7
BAB II LANDASAN TEORI
Pembahasan pada bab II ini berkaitan dengan: A Tinjauan Pustaka, B Penelitian yang Relevan, C Kerangka Berpikir, dan D Hipotesis Tindakan.
A. Tinjauan Pustaka 1. Hakikat Keterampilan Berbicara
a. Pengertian Keterampilan
Keterampilan seseorang di dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau bidang tertentu jelas berbeda-beda. Keterampilan itu hanya dapat diperoleh
melalui proses belajar dan latihan yang berkesinambungan. Dengan keterampilan, seseorang akan mampu menghasilkan suatu pola pikir dan karya
inovatif dengan penyelesaian yang efektif dan efisien. Kamus
Besar Bahasa
Indonesia 2007:1180 mengartikan terampil adalah
cakap dalam menyelesaikan tugas, mampu, dan cekatan. Sedangkan, keterampilan adalah kecakapan untuk menyelesaikan tugas, kecakapan seseorang
untuk memakai bahasa dalam menulis, membaca, menyimak atau berbicara.
Soemarjadi, Muzni Ramanto, dan Wikdati Zahri 2001:2 berpendapat bahwa kata keterampilan sama artinya dengan kata kecekatan. Terampil atau
cekatan adalah kepandaian melakukan sesuatu pekerjaan dengan cepat dan benar. Ruang lingkup keterampilan cukup luas meliputi kegiatan berupa perbuatan,
berpikir, berbicara, melihat, mendengar, dan sebagainya. Tri Budiharto 2008:1-2 mengungkapkan bahwa keterampilan berasal
dari kata terampil yang artinya adalah mampu bertindak dengan cepat dan tepat. Istilah lain dari terampil adalah cekatan, cakap mengerjakan sesuatu. Dengan
kata lain keterampilan dapat disebut juga kecekatan, kecakapan, atau kemampuan untuk melakukan sesuatu dengan baik dan cermat.
Pengertian keterampilan
dalam konteks pembelajaran mata pelajaran
keterampilan di sekolah adalah usaha untuk memperoleh kompetensi cekat, cepat, dan tepat dalam menghadapi permasalahan belajar. http:aksay.
commit to user
8 multiply.comjournalitem20. Dalam hal ini, pembelajaran keterampilan
dirancang sebagai proses komunikasi belajar untuk mengubah perilaku siswa menjadi cekat, cepat, dan tepat dalam melakukan sesuatu. Perilaku terampil ini
dibutuhkan dalam keterampilan hidup manusia di lingkungannya. Bertolak dari beberapa pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
keterampilan adalah kemampuan bertindak atau melakukan suatu pekerjaan tugas dengan baik, cermat, cepat, dan tepat. Seseorang yang dapat melakukan
sesuatu dengan cepat tetapi salah tidak dapat dikatakan terampil. Demikian pula, apabila seseorang yang dapat melakukan sesuatu dengan benar tetapi lambat juga
tidak dapat dikatakan terampil. Jadi, keterampilan itu berlandaskan pada kecepatan dan ketepatan tertentu sehingga seseorang tidak akan merasakan
kesulitan-kesulitan yang berarti dalam pekerjaannya.
b. Pengertian Berbicara