Arsitektur Bidang Ilmu dalam Teknik Bangunan

atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu daerah dan diperkuat dengan penye-lidikan laboratorium. 3 MANAJEMEN KONSTRUKSI, cabang yang mempelajari masalah dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan peker- jaan, pengembalian modal, biaya proyek, serta semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu. 4 HIDROLOGI dan LINGKUNGAN, cabang yang mempelajari air dan lingkungan alam, pengendalian dan permasalahannya. Mencakup bidang ini antara lain cabang ilmu hidrologi air berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah sungai dsb, hidrolika sifat material air, tekanan air, gaya dorong air, dsb dan bangunan air seperti pelabuhan, dam, irigasi, wadukbendungan, kanal hingga teknik penyehatan. 5 TRANSPORTASI, cabang yang mempelajari mengenai sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini antara lain konstruksi dan pengaturan jalan raya, konstruksi bandar udara, terminal, stasiun dan manajemennya. 6 INFORMATIKA TEKNIK SIPIL, cabang baru yang mempelajari penerapan teknologi komputer untuk perhitungan dan pemodelan sebuah sistem dalam proyek pembangunan atau penelitian bangunan. Mencakup bidang ini antara lain berupa pemodelan struktur bangunan struktural dan material atau CAD, pemodelan pergerakan air tanah atau limbah, pemodelan lingkungan dengan Teknologi GIS Geographic Information System.

1.2 Arsitektur

Arsitektur adalah pengetahuan dan seni untuk merancang bangunan dan struktur, dalam pengertian yang lebih luas mencakup perancangan keseluruhan lingkungan terbangun, mulai dari tingkat makro untuk perencanaan kota, kawasan atau lingkungan, lansekap atau bentang alam, hingga tingkat mikro untuk perancangan detail konstruksi bangunan dan desain perabot atau furnitur. Arsitektur sebagai proses awal perencanan dan perancangan ruang dan fisik bangunan harus mempertimbangkan segala aspek kehidupan dalam prosesnya. Tujuan arsitektur yang harus dipenuhi 255 dengan baik adalah pemenuhan akan kegunaan fungsi, kekuatan struktur, dan keindahan estetika. Bidang-bidang perancangan arsitektur meliputi: 1 Lingkungan Ruang Dalam Bangunan Building Indoor Environment meliputi aspek-aspek lingkungan dalam disain, analisis dan efisiensi energi, kesehatan dan kenyamanan bangunan. Kekhususan bidangnya antara lain kenyamanan termal, kualitas udara, penerangan buatan, akustik, HVAC dan sistem kontrol. 2 Building Envelope adalah suatu aplikasi yang menggambarkan semua area dari teknik bangunan, khususnya ilmu bangunan dan lingkungan ruang dalam. Bidang ini memfokuskan pada analisa dan disain selubung bangunana, meliputi ketahanan bangunan, perpindahan panas dan kelembaban serta interaksi dengan lingkungan ruang dalam. 3 Building Science menekankan pada analisis dan kontrol dari fenomena fisika yang mempengaruhi tampilan material bangunan dan sistem penutup bangunan. 4 Building Structure mempertimbangkan prinsip-prinsip mekanika struktur, perilaku material dan analisanya dan disain baja, beton bertulang, struktur bangunan kayu. 5 Manajemen Konstruksi Construction Management meliputi teknik konstruksi, proses konstruksi, perencanaan, penjadwalan, pengendalian proyek, pekerja dan pengaturan bangunan. 6 Computer Aided Engineering 7 Efisiensi Energi Energy Efficiency meliputi analisa, disain, dan kontrol efisiensi energi atau low-energy, sistem HVAC, serta intelegent building

1.3 Mekanikal, Elektrikal, dan Plambing MEP