membuat   mozaik   menjadi   bahan   pencitraan   elemen   rumah.Ia   berupa kepingan yang dapat mengubah tampilan lantai atau dinding menjadi indah.
Memasang mozaik perlu ketelitian, selain butuh nat tipis, berkisar 2mm-3mm, mozaik   juga   perlu   perlakuan   khusus.  Berikut   ini   beberapa   pedoman   cara
memasang mozaik, yaitu; a. Siapkan alat dan bahan; Keramik mozaik dengan jumlah yang sesuai
luas bidang biasanya keramik dijual dalam satu jaring berukuran 40cm x40cm, 2. Semen instan atau semen berwarna putih, 3. Pengisi nat, 4.
Kape, 5. Trowel, 6. Ember semen, 7. Sikat berbahan nilon b. Kondisi  lantai dan dinding telah diaci rata, kemudian berikan lapisan
semen diatasnya dan ratakan, jangan terlalu tebal Letakkan lembaran keramik mozaik diatasnya, diamkan selama 12 hari Isi antar keping
mozaik   dengan   nat,   buatlah   permukaan   nat   agak   melengkung   ke bawah dan tidak terlalu rata agar terlihat lebih indah 30 menit setelah
pengisian nat, bersihkan mozaik dengan lap setengah basah Setelah nat kering, sekitar 2 jam sikat permukaan mozaik, bersihkan dengan
kape jika ada sisa nat yang menempel di keramik 3 Mozaik   tidak   boleh   direndam   dalam   air.   Air   dapat   merusak   dan
menghilangkan lem perekat pada jejaring di balik keping mozaik. 4 Tidak semua tukang keramik dapat memasang mozaik.
5 Nat mozaik cukup kecil berkisar 2mm-3mm. Oleh sebab itu, gunakan pengisi nat khusus
6. Lantai Kayu
66
Perhatikan Gambar di bawah ini. Rumah-rumah  zaman  dulu,  umumnya  lantai  terbuat  dari  kayu,    baik
itu bentuk kayu bulat  atau papan yang di susun  di atas balok atau gelagar  kayu.  Banyak  pertimbangan  saat  itu,  salah  satunya  tentu
bahan  kayu  yang  masih  melimpah dan murah, contoh rumah model panggung,  tentu  masih  banyak hal yang melatar belakangi  keadaan
tersebut itu ?
Perhatikan Gambar di bawah ini.
Rumah-rumah  zaman  dulu,  umumnya  lantai  terbuat  dari  kayu,    baik itu bentuk kayu bulat  atau papan yang di susun  di atas balok atau
gelagar  kayu.  Banyak  pertimbangan  saat  itu,  salah  satunya  tentu bahan kayu yang masih melimpah dan murah, contoh  rumah model
panggung, tentu  masih banyak hal yang melatar belakangi keadaan tersebut itu ?
Pengertian lantai kayu, adalah lantai yang terbuat dari bahan kayu baik itu kayu solid maupun kayu olahan yang dijadikan sebagai lantai bangunan pada
lantai dasar maupun lantai ingkat. Lantai kayu solid, yaitu dibuat dari bahan kayu   murni   yang   dibentuk   menjadi   kepingan   papan,   balok   selanjutnya   di
rangkai menjadi lantai. Lantai kayu olahan engineered wood flooring adalah jenis   produk   lantai   berbahan   dasar   kayu,   baik   itu   berupa   kepingan   atau
lembaran yang selanjutnya dijadikan lantai.  Lantai jenis kayu olahan berasal dari proses produksi tertentu yang menggabungkan berbagai bahan mentah
seperti partikel kayu, perekat khusus, serta bahan tambahan melalui sistem manufaktur yang dirancang secara khusus, dan tampilannya juga natural dan
menarik   apalgi   dipadu   dengan   jenis   bahan   lain.   Akan   tetapi,   terdapat perbedaan   yang   signifikan   antara   lantai   kayu   keras   hardwood   dan   kayu
lunak softwood, lantai kayu olahan digunakan secara luas karena harganya yang lebih terjangkau. Lantai kayu keras terbuat dari kayu pohon non-konifer
seperti   kayu,   kenari,   jati,   dan   lainnya,   sedangkan   lantai   kayu   lunak   pada umumnya   terbuat   dari   kayu   pohon   konifer  seperti   kayu   pinus.  Lantai   kayu
sering   digunakan   karena   karakteristik   fisik   dan   mekanisnya   yang   berbeda
67
Perhatikan Gambar di bawah ini dan pahami. Rumah  modern,  sekarang  ini  banyak  juga  yang  menggunakan  kayu
sebagai  lantai,  dikenal  di  pasaran  sebagai  lantai  parkit  parquet, orang  menggunakannya  tentu  bukan  karena  alasan  murah  atau
bahan  kayu  masih  melimpah.    Apa  pertimbangan  orang  zaman sekarang  menggunakan  kayu  sebagai  lantai  ?,  dapatkah  kamu
memberi pertimbangan atau alasannya?.
Perhatikan Gambar di bawah ini dan pahami.
Rumah  modern,  sekarang  ini  banyak  juga  yang  menggunakan  kayu sebagai  lantai,  dikenal  di  pasaran  sebagai  lantai  parkit  parquet,
orang  menggunakannya  tentu  bukan  karena  alasan  murah  atau bahan  kayu  masih  melimpah.    Apa  pertimbangan  orang  zaman
sekarang  menggunakan  kayu  sebagai  lantai  ?,  dapatkah  kamu memberi pertimbangan atau alasannya?.
dengan jenis lantai lain seperti dari bahan besi, keramik, marbel, PVC, dan lain-lain.
Lantai kayu memiliki dimensi, ketebalan serta ragam yang berbeda, yang tiap elemennya terbuat dari kayu solid dan diproses dari satu balok kayu. Ukuran
atau  dimensi lantai kayu berbeda sesuai dengan kebutuhan dan hasil pabrik produksinya. Secara umum terdapat tiga macam jenis lantai kayu, yaitu;
1. Papan Strip; Terbuat dari kayu solid dan dimensinya sama 2. Papan Plank; Terbuat dari kayu solid dan dimensinya berbeda, pada
ukuran lebar berbeda-beda 3. Papan Parkit Parquet; Terbuat dari kayu solid dan olahan yang tipis
yang   disatukan   menggunakan   alat   perekat   khusus,   memiliki   pola tertentu yang artistic dan estetik.
Gambar 3-3: Macam Motif Lantai Kayu
Material lantai kayu, yang paling umum adalah lantai parket  parquette,kata tersebut berasal dari kata parquetry. Material kayu memiliki kesan hangat dan
alami. Selain berasal dari kayu solid, bahan parket saat ini juga berasal dari bahan non kayu seperti bamboo. Bila kita memiliki lantai parquet, berarti harus
siap   dengan   pemeliharaan   yang   kontinyu   dan   tidak   dapat   mengabaikan adanya rayap yang akan menghabisi kayu-kayu tersebut secara diam-diam.
Untuk   itu,   persiapannyapun   harus   cukup   matang,   dan   jangan   pernah menumpahkan   cairan   ke   atas   lantai   Parquet   untuk   menjaga   keawetannya.
Untuk itu lantai Parquet tidak boleh dipel dengan menggunakan air. Untuk   pemasangan   kayu   sebagai   lantai,   bila   dilakukan   di   lantai   dasar,
biasanya   dipasang   langsung   pada   beton   dengan   menggunakan   bahan,
68
dipersyartkan   kandungan   kelembapan   beton   tidak   mempengaruhi   papan menjadi   melengkung   dan   memiliki   celah   mencegah gapping.   Untuk
pemasangan pada lantai bertingkat atau loteng, biasanya menggunakan balok balok sebagai tempat tumpuan, dan dikenal dalam konstruksi sebagai balok
induk dan balok anak.
Gambar 3-4: Lantai Kayu
7. Lantai dari bahan kayu olahan